Waktu Tunggu KRL Jabodetabek Makin Ringkas, Lintas Bogor Tiap 5 Menit

KAI Commuter akan menambahan frekuensi perjalanan KRL Jabodetabek pada jam sibuk pagi mulai pukul 04.00 – 08.00 WIB yaitu sebanyak 2 perjalanan menjadi 50 perjalanan dengan headway 5 menit.

oleh Arief Rahman H diperbarui 30 Mei 2023, 10:15 WIB
Diterbitkan 30 Mei 2023, 10:15 WIB
Rencana Subsidi Silang Tarif KRL
Calon penumpang saat menaiki KRL Commuter Line di Stasiun Jatinegara, Jakarta. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter turut menerapkan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023 per 1 Juni 2023. Ada 1.133 perjalanan perhari yang akan ditempuh, artinya waktu tunggu KRL Jabodetabek pun turut lebih singkat.

Untuk perjalanan Commuter Line Bogor, pada lintas Depok – Manggarai/Jakarta Kota misalnya, KAI Commuter akan menambahan frekuensi perjalanan pada jam sibuk pagi mulai pukul 04.00 – 08.00 WIB yaitu sebanyak 2 perjalanan menjadi 50 perjalanan dengan headway 5 menit.

Sedangkan untuk perjalanan pada lintas Jakarta Kota – Nambo/Bogor pada jam sibuk sore mulai pukul 15.00 – 20.00 WIB akan ditambah 1 perjalanan menjadi 52 perjalanan dengan headway rata-rata selama 5 menit.

“Pada pemberlakuan Gapeka 2023 ini juga dilakukan penyesuaian-penyesuaian pola perjalanan Commuter Line Jabodetabek di beberapa lintas pelayanan,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangannya, Selasa (30/5/2023).

Untuk mengantisipasi pengguna yang transit di Stasiun Manggarai ke arah Sudirman/Tanah Abang/Duri di jam sibuk pagi, KAI Commuter menambah 13 perjalanan pada lintas Manggarai – Kampung Bandan menjadi 33 perjalanan.

Sedangkan untuk pelayanan pengguna yang transit di Stasiun Manggarai dari arah Duri/Tanah Abang/Sudirman di jam sibuk sore, ditambah 17 perjalanan menjadi 40 perjalanan pada lintas Kampung Bandan – Manggarai.

Mulai 1 Juni 2023 nanti, KAI Commuter akan mengoperasikan perjalanan Commuter Line di wilayah Jabodetabek sebanyak 1.133 perjalanan dengan 98 rangkaian.

Perjalanan tersebut terdiri dari 420 perjalanan Commuter Line Bogor, 282 perjalanan Commuter Line Cikarang, 221 perjalanan Commuter Rangkasbitung, 124 perjalanan Commuter Line Tangerang, dan 86 perjalanan Commuter Line Tanjungpriok.

 

Peron 3 dan 4 Stasiun Manggarai

Polemik Impor 29 Unit Rangkaian KRL Bekas dari Jepang
Sebanyak 29 unit rangkaian kereta rel listrik (KRL) wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) yang akan berhenti beroperasi periode 2023-2024, berpotensi menganggu layanan transportasi publik di masyarakat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Pada pemberlakuan Gapeka 2023 nanti juga telah mengakomodir progres pengembangan Stasiun Manggarai yang secara bertahap akan menyelesaikan pembangunan fasilitas pelayanan di peron jalur 3 dan 4 stasiun sebagai pelayanan naik dan turun pengguna Commuter Line.

Sementara itu, pada penyesuaian perjalanan Commuter Line Cikarang dilakukan dengan peningkatan kecepatan perjalanan dari semula 70 km per jam menjadi 95 km per jam dengan _headway_ rata-rata menjadi 9 menit dari yang sebelumnya 12 menit.

KAI Commuter juga akan memperpanjang 6 perjalanan feeder relasi Cikarang-Bekasi PP menjadi relasi Cikarang-Manggarai-Kampung Bandan serta pengaturan konektivitas antara jadwal perjalanan Commuter Line Cikarang dengan Commuter Line Walahar dan Jatiluhur.

Untuk pelayanan Commuter Line Rangkasbitung, penyesuaian dilakukan dengan memperkecil rata-rata _headway_ menjadi 15 menit pada lintas Rangkasbitung – Parungpanjang yang sebelumnya 19 menit dan pada lintas Parungpanjang – Serpong menjadi 12 menit yang sebelumnya memiliki _headway_ selama 13 menit.

Sebagai stasiun integrasi, Stasiun Rangkasbitung. KAI Commuter melakukan penyesuaian jadwal keberangkatan dan kedatangan untuk mengintegrasikan pemberangkatan atupun kedatangan antara perjalanan Commuter Line Rangkasbitung dengan Commuter Line Merak.

 

Perpanjang 16 Perjalanan

Polemik Impor 29 Unit Rangkaian KRL Bekas dari Jepang
Suasana Stasiun Kereta KRL di Stasiun Karet Sudirman, Jakarta, Selasa (2/5/2023). PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) terancam tidak dapat mengganti 10 unit rangkaian KRL Jabodetabek yang akan pensiun pada tahun 2023 dan 19 unit pada tahun 2024 dikarenakan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menolak usulan PT KCI untuk mengimpor rangkaian kereta bekas dari Jepang serta meminta perseroan membeli produk dalam negeri. (Liputan6.com/Johan Tallo)

KAI Commuter melakukan optimalisasi relasi perjalanan dengan memperpanjang 16 perjalanan feeder relasi Rangkasbitung – Parungpanjang PP menjadi relasi Rangkasbitung-Tanah Abang PP.

Dengan perpanjangan relasi tersebut, jadwal pemberangkatan di stasiun-stasiun awal lainnya untuk tujuan Stasiun Tanah Abang juga mengalami penyesuaian.

Seperti di Stasiun Tigaraksa, sebelumnya di stasiun tersebut terdapat 3 pemberangkatan awal di pagi hari pada pukul 04.15 WIB, 05.45 WIB dan 08.05 WIB, mulai 1 Juni 2023 nanti akan berubah menjadi pukul 04.20 WIB, 07.10 WIB dan 08.40 WIB.

Sementara itu untuk jadwal pemberangkatan awal di stasiun lainnya seperti Stasiun Parungpanjang dan Stasiun Serpong untuk tujuan Stasiun Tanah Abang pada jam sibuk pagi, akan mengalami penyesuaian jadwa mulai 5-20 menit dari waktu pemberangkatan sebelumnya.

Selain itu, KAI Commuter juga melakukan penyesuaian perjalanan Commuter Line Tanjung Priok dengan penambahan perjalanan dan memperkecil rata-rata headway menjadi 18 menit yang sebelumnya selama 20 menit. Penyesuaian jadwal pemberangkatan di Stasiun Transit Kampung Bandan juga disesuaikan dengan jadwal perjalanan Commuter Line Cikarang.

Khusus di wilayah Tangerang, terdapat pelayanan perjalanan Commuter Line Tangerang dan Commuter Line Bandara Soetta.

Pada penyesuaian perjalanan Commuter Line Tangerang dilakukan dengan meningkatkan kecepatan perjalanan dari 70 km per jam menjadi 75 km per jam, serta memperkecil headway menjadi 18 menit yang sebelumnya selama 20 menit.

 

KA Bandara

Polemik Impor 29 Unit Rangkaian KRL Bekas dari Jepang
Hanya saja, kata Suryadi, kondisi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) terancam tidak dapat mengganti 10 unit rangkaian KRL Jabodetabek yang akan pensiun pada 2023 beserta 19 unit pada 2024. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sedangkan pelayanan perjalanan Commuter Line Bandara, mulai 1 Juni 2023 nanti KAI Commuter mengoperasikan sebanyak 56 perjalanan tiap harinya yang sebelumnya sebanyak 40 perjalanan.

Pengguna Commuter Line Basoetta juga bisa melanjutkan perjalanan menggunakan Commuter Line Jabodetabek di Stasiun Batu Ceper, Stasiun Duri atau Stasiun BNI City.

Dengan penambahan jadwal perjalanan Commuter Line Basoetta ini diharapkan bisa menjadi alternatif pilihan lain bagi masyarakat di sekitar wilayah Tangerang untuk melakukan mobilisasi ke wilayah-wilayah pusat perkantoran di sekitar Sudirman dan Manggarai atau pun sebaliknya.

Diharapkan dengan diberlakukan GAPEKA baru per 1 Juni 2023 nanti, dapat memberikan dampak positif untuk semua khalayak, baik untuk pengguna maupun khalayak luas pada umumnya.

“KAI Commuter mengimbau kepada pengguna untuk menyesuaikan dan memperhatikan kembali waktu jadwal keberangkatan perjalanannya mulai 1 Juni 2023 nanti.” tutup Anne.

Infografis Journal
Infografis Journal: Jumlah Penumpang KRL di Jabodetabek Tahun 2010-2021 (Liputan6.com/Trie Yasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya