Pengusaha Usul ke Jokowi Canangkan Hari Kewirausahaan Nasional, Tanggal Berapa?

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) akan genap berusia 52 tahun pada Senin (10/6/2024). Pada kesempatan ini, Hipmi usul kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar mencanangkan Hari Kewirausahaan Nasional pada 10 Juni atas usulan Hipmi.

oleh Septian Deny diperbarui 08 Jun 2024, 12:00 WIB
Diterbitkan 08 Jun 2024, 12:00 WIB
Ketua BPP Hipmi, Akbar Himawan Buchari mendukung pemerintah meluncurkan Bursa Karbon Indonesia. (Istimewa)
Ketua BPP Hipmi, Akbar Himawan Buchari mendukung pemerintah meluncurkan Bursa Karbon Indonesia. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Rayakan HUT Ke-52, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) akan genap berusia 52 tahun pada Senin (10/6/2024). Pada kesempatan ini, Hipmi usul kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar mencanangkan Hari Kewirausahaan Nasional pada 10 Juni atas usulan Hipmi.

Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Hipmi Akbar Himawan Buchari menjelaskan, setelah dibentuk 10 Juni 1972, Hipmi berhasil membentuk generasi wirausaha muda yang berperan penting dalam perekonomian nasional.

"Hipmi tidak hanya mencetak pengusaha muda, tetapi juga melahirkan pemimpin di tingkat nasional dan daerah. Ini bukti bahwa Hipmi berhasil mewujudkan visi dan misinya," ujar Akbar dalam keterangan resminya, Sabtu (8/6/2024).

Di usianya yang lebih dari setengah abad, Hipmi telah menunjukkan kematangannya sebagai sebuah organisasi maupun kader yang telah dilahirkan. Sehingga, Akbar menyebut, perayaan ini akan dijadikan momentum untuk meningkatkan peran Hipmi dalam mendukung pembangunan nasional.

Akbar mengatakan, HUT ke-52 Hipmi juga akan dijadikan momentum untuk mengapresiasi Presiden Joko Widodo. Sebab, Jokowi sangat konsen terhadap dunia usaha. Terbukti dari peningkatan jumlah pengusaha selama periode kepemimpinannya.

"Peran Pak Jokowi sangat signifikan. Sejak beliau dilantik hingga di akhir kepemimpinan puluhan juta pengusaha baru telah lahir dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional," ucap Akbar.

Hari Kewirausahaan Nasional

Selain itu, Akbar usul kepada Presiden untuk mencanangkan Hari Kewirausahaan Nasional jatuh pada tanggal 10 Juni. Harapannya, semakin banyak masyarakat yang termotivasi menjadi pengusaha.

Kata Akbar, semakin banyak pengusaha, tentu lapangan pekerjaan akan semakin banyak. Hal ini tentu sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

"Dengan bonus demografi, dan ekosistem yang telah terbentuk, saya yakin Indonesia akan menjadi tuan di negeri sendiri," kata Akbar.

Ketua Pelaksana HUT ke-52 Hipmi, Muhammad Aaron Annar Sampetoding menambahkan, acara ini akan digelar di Hotel Fairmont, Jakarta. Adapun tema yang diangkat Hipmi adalah "Mengawal Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas".

Selain dihadiri Presiden Jokowi, acara ini juga akan dihadiri Presiden Terpilih Prabowo Subianto, serta Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Nantinya Luhut akan menjadi keynote speaker dengan teman Mengawal Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas.

Tak sampai di situ. HUT ke-52 Hipmi juga akan diisi Indonesian Young Leader Forum. "Bentuknya diskusi panel yang akan diisi pengusaha muda Indonesia," terang Aaron.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Rayakan Usia 50 Tahun, Hipmi Jaya Targetkan Cetak Pemimpin Sukses di Dunia Politik

Ketua Umum BPP HIPMI Akbar Himawan Buchari saat merayakan ulang tahun ke-51 BPP Hipmi. (Istimewa)
Ketua Umum BPP HIPMI Akbar Himawan Buchari saat merayakan ulang tahun ke-51 BPP Hipmi. (Istimewa)

Sebelumnya, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya (Hipmi Jaya) merayakan momen bersejarah yaitu perayaan ulang tahun ke-50. Hipmi Jaya berdiri pada 20 Maret 1974 dan saat ini  sudah memiliki 6 Badan Pengurus Cabang (BPC)  dengan 2.500 anggota aktif di bawah usia 41 tahun. 

Perkembangan bisnis di antara anggota Hipmi Jaya juga mencerminkan diversifikasi yang signifikan. Dari industri tambang, properti, dan kontraktor, kini bisnis-bisnis yang ditekuni semakin beragam, seperti pengolahan rumput laut menjadi alat makan, hingga pembuatan subtitle untuk rumah produksi Netflix.

Bahkan, telah ada 3 perusahaan yang sukses melantai di bursa, menandai prestasi besar anggota Hipmi Jaya dalam mengembangkan bisnis mereka.

Ketua Umum BPD Hipmi Jaya Sona Maesana menjelaskan, keyakinannya bahwa Hipmi Jaya akan melahirkan para pemimpin sukses di dunia politik. "Dengan potensi besar yang dimiliki, kami bertekad untuk mencetak pengusaha muda nasionalis yang mampu menjadi motor penggerak ekonomi di negeri sendiri," jelas dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/5/2024). 

Dalam konteks perubahan status Jakarta sebagai ibu kota negara, Sona Maesana menyoroti pentingnya peran Hipmi Jaya dalam menyusun Jakarta menjadi pusat perekonomian dan bisnis yang kuat. Hipmi Jaya diharapkan tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga mengambil peran aktif dalam membangun ekosistem bisnis yang inklusif dan berkelanjutan di ibu kota.

Saat merayakan ulang tahun ke-50, Hipmi Jaya juga menyampaikan terima kasih kepada para pendiri, mantan ketua umum, dan para senior yang telah berperan penting dalam menjadikan organisasi ini sebesar ini. Mereka adalah pilar yang telah membawa Hipmi Jaya menjadi apa adanya hari ini, dan acara ini merupakan penghargaan bagi mereka yang telah berkontribusi secara besar.

Dengan potret yang menginspirasi dan cita-cita yang tinggi, Hipmi Jaya siap menyongsong masa depan yang penuh harapan. Dengan Musyawarah Daerah (Musda) yang akan segera dimulai, bulan Juni akan menjadi waktu di mana penerus akan dititipkan cita-cita untuk meneruskan perjalanan yang sudah dimulai.


HIPMI Syariah Tancap Gas Siap Dirikan Masjid Baitul HIPMI di Seluruh Pelosok Negeri

Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Akbar Himawan Buchari mendapat kesempatan mengikuti kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo.
Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Akbar Himawan Buchari mendapat kesempatan mengikuti kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo di dua negara.

Sebelumnya, belum genap satu bulan di lantik, kepengurusan HIPMI Syariah di bawah komando TB Iman Taufik langsung tancap gas ingin membangun Masjid Baitul HIPMI di seluruh pelosok Negeri. Membangun Masjid Baitul HIPMI merupakan salah satu program yang diprioritaskan oleh Tb Iman Taufik.  Tercatat selama HIPMI hadir di Masyarakat belum ada pembangunan Masjid atas nama HIPMI. 

“Nantinya masjid yang akan dibangun adalah masjid-masjid yang lokasinya berada di pelosok desa yang selama ini keberadaan masjid yang ada sangat jauh darin perkampungan masyarakat. Jadi Masjid Baitul HIPMI akan hadir ditengah-tengah Masyarakat dan InshaAllah masjid Baitul HIPMI pertama akan dibangun di daerah cileuleus di Lebak Provinsi Banten” kata TB Iman Taufik saat acara buka puasa bersama BPP HIPMI di Jakarta, Selasa, (2/4/2024).

“Selain ingin membangun Masjid Baitul HIPMI di seluruh pelosok negeri, HIPMI Syariah pun bertekad untuk tetap bisa memberikan kontribusi dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas dengan salah satu aksi nyatanya adalah membentuk UPZ BAZNAS HIPMI yang diharapkan memiliki program-program yang langsung menyentuh lapisan Mayarakat yang membutuhkan,” lanjut Iman Taufik.

Ketua Umum BPP HIPMI, Akbar H Buchari dalam sambutannya memberikan dukungan penuh atas program yang sudah dicanangkan oleh HIPMI Syariah. Akbar bersama Sekjen BPP HIPMI Anggawira dan Mantan Ketua Umum BPP HIPMI Periode 2011-2014 Radja Sapta Oktohari membuka penggalangan dana untuk pembangunan Masjid Baitul HIPMI dan mengajak seluruh Ketua Umum BPD HIPMI se-Nusantara untuk ikut berpartisipasi dan berkontribusi.

“Diharapkan dengan adanya program pembangunan Masjid Baitul HIPMI akan sangat bermanfaat dan akan memberikan kontribusi nyata bagi Masyarakat, dan ini sebagai bukti bahwa HIPMI hadir ditengah-tengah Masyarakat,” harap Akbar.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya