Harga Pasaran Jay Idzes Melonjak Setelah Cetak Sejarah di Serie A

Liputan6.com, Jakarta Jay Idzes, bek andalan Timnas Indonesia, telah resmi mencatatkan debutnya di Serie A bersama Venezia FC. Jay Idzes tampil sebagai starter dalam laga melawan Fiorentina di Stadion Artemio Franchi, Firenze, pada Minggu (25/8/2024). Penampilannya selama 68 menit cukup solid, berkontribusi pada hasil imbang 0-0 yang diraih Venezia.

Penampilan impresif Jay di Serie A semakin mengangkat nilai pasar pemain ini di bursa transfer.

Berdasarkan data dari Transfermarkt, harga pasar Jay Idzes kini mencapai 2,5 juta euro atau sekitar Rp44 miliar. Ini merupakan lonjakan signifikan dari harga sebelumnya yang hanya 1,4 juta euro pada Maret 2024.

Lebih jauh lagi, pada Desember 2023, ketika Jay baru saja dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia, nilainya masih berada di kisaran 900 ribu euro atau Rp15,8 miliar.

Kenaikan nilai pasar Jay Idzes bukan tanpa alasan. Performanya yang konsisten, terutama saat berhasil membawa Venezia FC promosi ke Serie A 2024-2025 setelah mengalahkan Cremonese pada leg kedua final play-off Serie B, telah menjadi sorotan.

Dengan tinggi badan 190 sentimeter, Jay tidak hanya menjadi pilar penting dalam pertahanan, tetapi juga memberikan ancaman di depan gawang lawan.

Jadi Orang Indonesia Pertama Main di Serie A

Penampilannya di Serie A kali ini menandai sejarah baru bagi sepak bola Indonesia, karena Jay menjadi pemain Timnas Indonesia pertama yang berlaga di kompetisi tertinggi Italia.

Hal ini tentu menjadi sorotan besar di Indonesia, mengingat kiprah pemain-pemain Indonesia di Eropa masih terbilang langka.

Sebagai pemain dengan potensi besar, Jay Idzes diprediksi akan terus menarik perhatian klub-klub besar, terutama dengan performanya yang terus meningkat di liga utama Eropa.

Jika ia terus menunjukkan konsistensi, bukan tidak mungkin harga pasar pemain Timnas Indonesia ini akan semakin melonjak di masa depan, sekaligus membuka peluang bagi transfer besar ke klub-klub papan atas Eropa.

Jay terus menjadi andalan Venezia di babak kedua. Rating pemain berusia 24 tahun di babak pertama paling menonjol di antara yang lain, 4,8.

Jay melakukan 96 operan sukses, 3 kali sapuan, dan 1 intersep, dan 100 persen tekel sukses. Statistik yang luar biasa.

Fiorentina adalah lawan yang alot buat Venezia, apalagi jika bermain di Artemio Franchi. Sepanjang sejarah, mereka belum pernah meraih satu poin pun di sana.

Namun, debut Jay Idzes berbuah manis buat Venezia. Untuk kali pertama, poin berhasil didapat di sana, bahkan clean sheet.

Venezia juga dua kali menahan imbang Fiorentina secara beruntun.