Liputan6.com, Jakarta Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat (AS) melaporkan pesawat komersial American Airlines bertabrakan dengan helikopter Blackhawk. Pesawat American Airlines tersebut mengangkut 64 orang di dalamnya.
Tabrakan terjadi beberapa saat sebelum pesawat itu dijadwalkan mendarat di Bandara Nasional Ronald Reagan Washington di Washington D.C. pada Rabu malam. Ini merupakan kecelakaan terburuk di AS dalam lebih dari 15 tahun.
Baca Juga
Tak Ada yang Selamat dalam Tabrakan American Airlines dengan Helikopter Black Hawk
Kepala Damkar Soal Tragedi American Airlines Tabrak Black Hawk: Operasi Bergeser dari Penyelamatan Jadi Pencarian Jenazah
Pesawat American Airlines Bertabrakan dengan Helikopter Black Hawk, Jatuh di Sungai Potomac di Washington DC
Badan Penerbangan Federal menyebutkan kronologi kecelakaan tercebut. Penerbangan maskapai regional PSA Airlines atas nama American Airlines sedang mendekati Landasan Pacu 33 bandara itu ketika bertabrakan dengan helikopter Sikorsky H-60 sekitar pukul 9 malam waktu setempat. Penerbangan itu tiba dari Wichita, Kansas dan terbang pada ketinggian sekitar 300 kaki pada saat tabrakan.
Advertisement
PSA Airlines adalah anak perusahaan American Airlines dan salah satu maskapai regionalnya. American Eagle adalah nama merek maskapai itu untuk penerbangan regionalnya.
CEO American Airlines, Robert Isom, mengatakan dalam sebuah pesan video pada Rabu malam bahwa ia akan melakukan perjalanan ke Washington D.C. bersama dengan tim pendukung dari maskapai tersebut.
Enam puluh penumpang dan empat awak berada di dalam pesawat tersebut. "Kekhawatiran kami adalah pada penumpang dan awak pesawat," tulis American Airlines dalam sebuah pernyataan dikutip dari CNBC, Kamis (30/1/2025).
"Kami sedang menghubungi pihak berwenang dan membantu upaya tanggap darurat." tulis maskapai tersebut.
Reagan Washington National ditutup pada Rabu hingga setidaknya pada Kamis pukul 11 pagi.
Penyelamatan yang Menantang
Menteri Perhubungan Sean Duffy, yang dilantik pada Selasa, dalam sebuah konferensi pers menyebut kecelakaan itu sebagai tragedi.
Kedua pesawat berada di perairan dingin Potomac, dan petugas penyelamat menghadapi kondisi yang menantang seperti angin kencang.
Angkatan Darat AS mengonfirmasi bahwa pesawat kedua adalah helikopter Angkatan Darat dari Fort Belvoir, Virginia, dengan mengatakan dalam sebuah pernyataan:
"Kami bekerja sama dengan pejabat setempat dan akan memberikan informasi tambahan setelah tersedia."
Seorang pejabat militer AS kemudian menambahkan bahwa helikopter itu sedang dalam penerbangan latihan.
Advertisement