Tim Star Indonesia Menang Tipis atas Star Legends

Mantan pemain Real Madrid, Michel Salgado dan Fernando Morientes, ikut memperkuat tim Star Legends.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 15 Nov 2014, 18:21 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2014, 18:21 WIB
img_andik-011211.jpg
Ekspresi gelandang serang Timnas U-23 Andik Vermansyah ketika berlaga kontra Thailand pada ajang SEA Games di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Liputan6.com, Surabaya: Tim Star Indonesia berhasil mengalahkan Star Legends  2-1 pada laga bertajuk "Starbol Indonesia" di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (15/11/2014). Tim Star Legend unggul terlebih dahulu pada menit 50 lewat gol yang dibuat Andik Vermansah.

Namun, tim Star Indonesia menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berkat gol Hendra Sandi. Skuat Star Indonesia mayoritas dihuni mantan para pemain timnas Indonesia U-19 yang dilatih Indra Sjafri, kemudian berbalik unggul menjadi 2-1 setelah Martinus membuat gol pada menit 77.

Star Legends dihuni mantan pemain timnas Indonesia dan beberapa pemain yang masih aktif bermain seperti Andik Vermansah, Taufiq, Tony Sucipto, Ponaryo Astaman, hingga Ismed Sofyan.

Menariknya, laga ini juga diikuti dua mantan pemain Real Madrid, Michel Salgado dan Fernando Morientes. Dua pemain itu pada babak pertama memperkuat tim Star Legends, dan di babak kedua memperkuat Star Indonesia.

Pada awal laga tim Star Legends mencoba memberikan tekanan ke lini pertahanan Star Indonesia. Peluang matang didapatkan Star Legends pada menit keempat melalui Yohanes Ferinando Pahabol. Namun, dua kali tembakannya di depan gawang Star Indonesia berhasil ditepis Ravi Murdianto.

Morientes juga tak mau ketinggalan untuk memberikan ancaman ke gawang Star Indonesia. Tapi, sepakannya masih melambung di atas gawang.

Di masa injury time babak pertama, Morientes kembali memberikan ancaman. Tapi, tendangannya kembali bisa ditepis Ravi. hingga babak pertama usai, skor tetap 0-0.

Baca halaman selanjutnya:

Babak kedua

Pemain Indonesia Ponaryo berhadapan dengan kiper AC Milan Massimo Taibi, saat pertandingan "Asia Disaster Relief Tour 2011" di Stadion GBK, Senayan, Jakarta. (Foto: Muliandani)

Memasuki babak kedua, Morientes dan Salgado berganti kostum membela tim Star Indonesia. Star Legends mampu memecah kebuntuan lebih dulu melalui gol Andik, setelah memanfaatkan kesalahan bek Star Indonesia, Rudolof Yanto Basna.

Tertinggal satu gol, tim Star Indonesia mencoba menaikkan intensitas serangan. Peluang emas mereka dapatkan melalui pemain pengganti Martinus Novianto Ardi pada menit ke-66.

Star Indonesia akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-66 lewat kerja sama satu-dua antara Hendra Sandi Gunawan dan Morientes, yang diselesaikan dengan sepakan Hendra.

Memasuki pertengahan babak kedua, para pemain Star Legends yang mayoritas sudah menginjak usia 35 tahun ke atas terlihat fisiknya mulai menurun. Hal itu berhasil dimanfaatkan Martinus untuk membobol gawang pada menit ke-77. Skor berubah 2-1.

Star Indonesia di menit-menit akhir pertandingan semakin menguasai jalannya pertandingan. Beberapa kali Morientes mampu mengancam gawang Star Legends. Namun, sampai pertandingan usai, skor tetap 2-1 untuk Star Indonesia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya