Live dari Hanoi: Trung, Sandwich Khas Vietnam Bikin Lupa Waktu

Penjual Trung banyak ditemui di pusat pusat kota Hanoi terutama di pagi hari.

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 24 Nov 2014, 09:54 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2014, 09:54 WIB
Trung makanan tradisional Vietnam
Trung makanan tradisional Vietnam (Rejdo Prahananda/Liputan6.com)

Liputan6.com, Hanoi - Seperti di Indonesia, pagi hari masyarakat di kota besar mengawali hari dengan sarapan. Begitu juga di ibukota Vietnam, Hanoi.

Pagi hari, penduduk memadati penjual roti sandwich tradisional yang dikenal dengan nama Trung. Sebenarnya tidak ada yang istimewa di roti ini. Hanya roti burger goreng berisi telur dadar. Tapi  sandwich ini mampu membuat pengunjung bisa lupa waktu.

Penjual menyediakan baki kecil untuk duduk setelah membeli Trung. Pembeli bisa lama-lama nongkrong di pagi hari untuk sekadar kopi darat. Mereka duduk dari penjual buka sampai menutup lapak. Liputan6.com yang menjajal sarapan khas itu memilih mencoba trung dengan telur tanpa sosis.

Setangkup trung dihargai 20 ribu Dong Vietnam (Rp 10 ribu). Harga yang tergolong murah di Indonesia. Mengenai rasa sama sekali tidak berbeda. Tapi sangat mengeyangkan. Pasalnya, satu Trung seukuran tangan orang dewasa.

Penjual Trung banyak ditemui di pusat pusat kota Hanoi terutama di pagi hari. Paling banyak ditemui di kompleks My Dinh Stadium. Bahkan, Trung menjadi panganan paling favorit penduduk sekitar pagi hari. Terbukti dari jejeran motor pembeli yang mengantre di setiap lapak Trung.

Pedagang Trung bisa dijumpai pagi pagi hari mulai pukul 6 pagi sampai pukul 10 pagi setiap hari. Dari sekian banyak penjual makanan di Vietnam, Trung mungkin menjadi panganan paling aman yang dikonsumsi oleh penganut Islam karena berbahan dasar roti dan telur.

Baca Juga

45 Orang Tewas saat Nonton Pertandingan Voli

Rekor Baru Milik Messi Disengketakan Keluarga Zarra

Van Gaal Sambut Baik Tawaran Bayern Barter Pemain 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya