Liputan6.com, Hanoi: Nasib Alfred Riedl yang di ujung tanduk sampai ke telinga pelatih Laos, Dabiv Booth. Dia menilai, tidak seharusnya pelatih sekaliber Riedl harus meninggalkan kursi pelatih karena hasil buruk yang didapat tin.
"Sangat disayangkan bila Riedl pensiun karena menurut saya dia pelatih bagus. Mungkin, ini akan menjadi pertandingan yang terakhir," ujar pelatih asal Inggris tersebut.
Riedl memiliki kenangan dengan Laos. Pelatih asal Austria itu sempat dua kali melatih Laos.
Mendengar pujian yang dilontarkan Booth, Riedl pun merasa tersanjung. "Anda ingin saya traktir Mr Booth," sambung Riedl. Sontak hal itu membuat seisi ruangan di konferensi pers tertawa.
Mengenai masa depan setelah meninggalkan Skuat Merag Putih, Riedl belum memikirkan rencana. "Saya akan kembali ke Austria selama beberapa bulan sambil menunggu tawaran. Karena klausul kontrak saya membawa tim ini menjadi juara."
Live dari Hanoi:Terharu Karena Dipuji, Riedl Traktir Pelatih Laos
Apa yang menyebabkan Riedl sampai ingin mentraktir Dabiv Booth?
diperbarui 28 Nov 2014, 04:11 WIBDiterbitkan 28 Nov 2014, 04:11 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Push Up: Panduan Lengkap Teknik dan Manfaat Latihan Kekuatan Tubuh Bagian Atas
Inovasi Baru, Ini Nasi Instan untuk Traveler yang Selalu Sibuk
Kaleidoskop 2024: Deretan Merek dan Mobil Baru yang Jejali Pasar Otomotif Indonesia
Apple Perlahan Setop Penjualan iPhone 14 dan iPhone SE di Eropa, Kenapa?
Kulit Kusam Padahal Rajin Pakai Skincare? Stres Bisa Jadi Biang Keroknya
Natasha Wilona Laporkan Perusahaan Kosmetik, Jang Nara Raih Daesang Bersejarah
Hakim Sebut Kerugian Negara Akibat Harvey Moeis Capai Rp 300 Triliun
Warganet Ramai Bahas Sabun Mandi Kena PPN 12 Persen, Singgung Infeksi, Karma, sampai Erina Gudono
Ragam Hoaks Mencatut Produk BRI, Simak Daftarnya
Ogah Jadi Penghangat Bangku Cadangan, Jakub Kiwior Buka Pintu Tinggalkan Arsenal
Dendam Jadi Motif Tiga Tersangka Serang Pelajar di Bandar Lampung hingga Tewas
Wamenaker: Jumlah PHK Tembus 80 Ribu Orang hingga Desember 2024