Liputan6.com, Phillip Island - Yamaha memprediksi tidak akan mudah mempertahankan Jorge Lorenzo sebagai pembalap di timnya. Bos Yamaha Racing itu yakin Ducati akan mengerahkan segala cara untuk membajak Lorenzo yang tiga kali menjadi juara MotoGP tersebut.
Isu ketertarikan Ducati pada Lorenzo sebenarnya sudah lama beredar. Bahkan Ducati sudah menyiapkan kontrak bernilai besar untuk pembalap asal Spanyol tersebut.
Baca Juga
- Akhir Cerita Pangeran Roma?
- 5 Pemain 'Pengkhianat' Arsenal dan Barcelona
- Arsenal Vs Barcelona: Hapus Kutukan 16 Besar
Apalagi persaingan di tim Yamaha sedang tidak kondusif. Rekan Lorenzo, Valentino Rossi masih sakit hati karena kalah bersaing musim lalu.
"Tentu saja kami ingin mempertahankan Lorenzo sekuat tenaga. Namun pabrikan lain juga pasti tertarik padanya," kata Jarvis seperti dilansir Speedweek.
"Lorenzo sudah menyatakan ingin mengakhiri kariernya bersama kami. Tapi Ducati akan mendekatinya dengan agresif, seperti yang pernah terjadi di masa lalu," ujarnya menambahkan.
Menariknya, Lorenzo sendiri tidak asing dengan Ducati. Manajer Umum Ducati, Paolo Ciabatti pernah menjadi manajer Lorenzo saat menjadi juara dunia kelas 250 cc di Tim Aprillia tahun 2006 dan 2007.
"Sekarang semuanya tergantung keinginan Lorenzo dan strategi kami mempertahankannya. Yang jelas kami tidak ingin Lorenzo pergi," ujar Jarvis.