Liputan6.com, Turin - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri akhirnya buka mulut soal rumor yang menyebut dirinya akan menggantikan Arsene Wenger dan membangun dinasti di Arsenal. Ia mengaku masih betah di Juventus dan hal tersebut mustahil terjadi.
Baca Juga
"Saya hanya belajar bahasa Inggris. Saya memang lama di sana (London). Tapi, itu mustahil. Saya tiba di London dengan anak perempuan saya," ujarnya kepada Sky Sport Italia.
Allegri merasa geli atas pemberitaan tersebut. Padahal, ia mengaku ingin melatih Juventus untuk waktu yang lama.
"Saya berjalan di bandara dan saya lihat foto saya besar-besar terpampang di koran. Disebut di situ saya akan melatih Arsenal. Mana mungkin itu terjadi!" katanya.
Saat konferensi pers sebelum bertanding melawan Bologna kemarin, Allegri juga sempat menyinggung pemberitaan tentang pertengkaran dirinya dengan Direktur Fabio Paratici dan Beppe Marotta pascakekalahan dari Milan pada ajang Piala Super Italia di Doha, Qatar, 23 Desember lalu, yang disebut-sebut sebagai faktor yang mendorong keinginannya untuk meninggalkan Bianconeri. Menurutnya, berita tersebut terlalu berlebihan.
"Itu merupakan situasi yang normal. Itu jelas tak ada hubungannya dengan masa depan saya. Saya tidak berpikiran bahwa umur saya bersama Juventus akan berakhir," katanya.
Keyakinan Allegri untuk bertahan di Juventus pun semakin nyaring diucapkannya setelah timnya berhasil mengalahkan Bologna 3-0 Minggu malam (8/1/2017). Dengan kemenangan tersebut,
Juventus berhasil menjaga jarak dari para penguntitnya, seperti AS Roma, Napoli, Lazio, dan Milan, yang semuanya juga meraih kemenangan.
"Saya sangat bahagia di Juventus dan sampai mereka tak membutuhkan saya, saya akan tetap bertahan," ucap Allegri.
(Abul Muamar)
Advertisement