Kritik Bakar Semangat Rooney di MU

Liputan6.com, Manchester - Striker Manchester United (MU) Wayne Rooney mengaku menggunakan kritikan untuk membakar semangatnya di lapangan.

Rooney musim ini sering dikritik. Bagaimana tidak, ia hanya mampu mencetak dua gol dalam 16 pertandingan Liga Inggris. Alhasil, mantan pemain Everton itu tak lagi masuk tim utama.

Meski demikian, pemain 31 tahun itu tak patah semangat. Ia terus bekerja keras sampai akhiirnya sukses memecahkan rekor gol Sir Bobby Charlton di MU dan Timnas Inggris. Rooney kini resmi jadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Setan Merah dan The Three Lions.

“Ada pasang surut dan aku pikir banyak kritik yang adil. Ini tentang sepak bola dan aku memahaminya. Setiap orang memiliki pendapat mereka. Dan banyak juga yang tidak adil, tapi harus aku terima,” kata Rooney seperti dilansir Mirror.

“Ada kalanya ini sulit, tetapi Anda harus melakukannya. Aku pikir, aku sudah mengatakan itu sebelumnya, semakin cepat Anda menyadari bahwa sebagai pemain kritikan bagian dari permainan, maka itu semakin bagus.”

Rooney mengaku, saat masih muda, ia tidak suka jika dirinya mendapat kritikan di MU. Namun, seiring berjalannya waktu, ia mengerti bahwa kritik adalah bagian dari sepak bola.

"Anda harus belajar untuk berurusan dengan itu. Jika tidak, itu dapat membuat semangat Anda menurun dan mempengaruhi penampilan di lapangan,” Rooney mengakhiri.