Alasan Ferguson Optimistis MU Juara Liga Europa

Liputan6.com, Manchester - Setelah tersisih dari Piala FA 2016/2017, target prioritas Manchester United (MU) kini dialihkan ke Liga Europa. Itu karena memenangkan gelar Liga Europa jauh lebih realistis ketimbang Liga Inggris.

Apalagi, gelar juara Liga Europa akan memberikan MU tiket gratis untuk tampil di Liga Champions 2017/2018. Peluang lain untuk mendapatkan tiket itu ada di Liga Inggris. Syaratnya, mereka harus finis di zona empat besar.

MU sendiri sudah bersusah payah untuk sampai di perempat final Liga Europa. Setelah lolos dari fase grup, MU sudah menyingkirkan Saint-Etienne dan Rostov untuk memastikan tempat di perempat final. Beruntungnya, MU hanya akan bertemu Anderlecht di babak selanjutnya.

"Masalahnya, kami tak pernah memenangkan Liga Europa. Kami tak pernah juara Piala UEFA, dan kami punya undian yang bagus. Saya tak bisa mengatakan itu pasti, tapi mereka memiliki peluang yang besar," kata Alex Ferguson seperti dikutip Soccerway.

Pria yang telah memenangkan 13 gelar Liga Inggris dan dua Liga Champions bersama MU itu melanjutkan, "Itu juga akan membuat Anda ke Liga Champions. Untuk saat ini, itu adalah pemasukan yang sangat besar. Dan juga tidak ada lagi Sevilla di sana, jadi itu bagus."

Melihat tujuh tim lain yang tersisa di Liga Europa, peluang MU untuk menjadi juara memang cukup besar. Selain Anderlecht, penghuni perempat final Liga Europa adalah Celta Vigo, Genk, Ajax Amsterdam, Schalke 04, Olympique Lyon, dan Besiktas.

Mengenai laga melawan Anderlecht, ini akan menjadi pertemuan pertama MU dengan tim asal Belgia tersebut setelah hampir 17 tahun. Sebelumnya, kedua tim sempat bertemu di fase grup Liga Champions 2000/2001. Kala itu, MU menang 5-1 di Old Trafford dan kalah 1-2 di kandang Anderlecht.

"Jika Anda memenangkan trofi, itu sangat penting. Itu juga sebuah trofi Eropa. Tak masalah jika itu bukan Liga Champions, itu masih kemenangan di Eropa. CV anda juga akan bertambah hebat. Kami selalu berusaha untuk menjadi tim tersukses di Inggris," ungkap Ferguson.