Pesan Ketua PBVSI Saat Buka Proliga 2018 di Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta - Ketua PP PBVSI Imam Sudjarwo resmi membuka seri pertama putaran pertama kompetisi bola voli Proliga 2018 di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Jumat (19/1/2018). Ajang kompetisi bola voli kasta tertinggi di Indonesia ini diikuti oleh tujuh tim putra dan lima tim putri.

Tahun ini, Yogyakarta menjadi kota pembuka sekaligus penutup putaran final Proliga 2018. Seri pertama putaran pertama Proliga 2018 digelar di GOR UNY pada 19-21 Januari 2018, sedangkan putaran final berlangsung di GOR Amongrogo pada April mendatang.

Imam menyampaikan sejumlah pesan untuk para atlet yang bertanding dalam kompetisi ini. Pertama, para atlet harus menjunjung sportivitas dalam mengikuti kompetisi ini.

"Ini ajang persiapan pembentukan timnas untuk Asian Games pada Agustus mendatang," ujar Imam. Pasalnya, para atlet timnas tersebar di berbagai klub dan mereka bertemu di Proliga 2018.

Kedua, ajang ini menjadi sarana untuk mengukur kemampuan individual karena mulai bulan depan sudah masuk test event. Ketiga, Proliga 2018 juga menjadi momentum untuk mencari bibit unggul bola voli Tanah Air.

Imam sendiri menargetkan bola voli indoor dalam Asian Games bisa meraih rangking tiga, mengingat sampai saat ini masih berada di peringkat keempat se-Asia Tenggara. "Untuk voli pantai, kami menargetkan emas," kata Imam.

Sementara itu, Direktur Aset Pertamina Dwi Wahyu Daryoto menuturkan, selain bola voli, Pertamina juga fokus pada pengembangan olahraga basket dan sepak bola.

"Kami ingin supaya atlet bisa berkompetisi dengan baik dan membantu menemukan atlet terbaik," kata Dwi. 

Proliga 2018 ini sendiri dibuka dengan laga klasik: tim putri Jakarta Pertamina Energi melawan juara bertahan Jakarta Elektrik PLN.

Jumat, 19 Januari 2018

15.00 WIB: Jakarta Elektrik PLN vs Jakarta Pertamina Energi (putri)

17.00 WIB: Bank BJB Pakuan vs Bekasi BVN (putri)

19.00 WIB: Jakarta BNI Taplus vs Surabaya Bhayangkara Samator (putra)

(Switzy Sabandar)