Liputan6.com, Jakarta Mohamed Salah jadi bintang utama Liverpool musim 2017-2018. Meski bukan penyerang murni, Salah sangat tajam dalam urusan membuat gol.
Salah musim ini membuat 32 gol dari 38 laga di berbagai ajang yang diikuti Liverpool. Di Liga Inggris, Salah melesakkan 24 gol dari 28 penampilan.
Baca Juga
Advertisement
Pemain asal Mesir itu sebenarnya baru bergabung dengan Liverpool musim panas lalu. The Reds mendatangkannya dari AS Roma.
Cepatnya salah beradaptasi dengan Liverpool tak membuat kaget Gary McAllister. Legenda Liverpool itu menilai, Salah bisa cepat beradaptasi karena sempat bermain di Liga Inggris sebentar bersama Chelsea.
"Salah bisa beradaptasi dengan cepat karena sebelumnya pernah bermain di Chelsea. Dia mungkin tidak terlalu bagus di Chelsea. Namun dia meraih momentum bagus di AS Roma jadi ketika kembali ke Inggris sudah siap mental," ujar McAllister.
Salah memang pernah bermain di Chelsea dari 2013 hingga 2015. Sayangnya ketika itu, Salah gagal menembus tim utama. Dia cuma main 13 kali di Liga Inggris.
Kemudian Salah dipinjamkan ke Fiorentina dan AS Roma. Di Serie A, Salah menemukan kembali kehebatannya sehingga ditarik oleh Liverpool 2017 lalu.
Bertahan di Liverpool
Kehebatan Salah membuat banyak klub besar Eropa tertarik merekrutnya. Real Madrid konon sangat berminat terhadap eks pemain Basel tersebut.
Salah disarankan McAllister untuk berhati-hati dan tidak buru-buru pindah klub. "Dia harus bertahan di Liverpool pastinya," tegas McAllister.
Advertisement