Tira Persikabo Tidak Bisa Penuhi Permintaan Persib untuk Tukar Kandang

Persib dan Tira Persikabo sama-sama kesulitan mendapatkan rekomendasi untuk menggelar laga para pekan kedua Shopee Liga 1 2019.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Mei 2019, 21:15 WIB
Diterbitkan 19 Mei 2019, 21:15 WIB
Shopee Liga 1
Logo Shopee Liga 1 (Liputan6.com)

Liputan6.com, Bogor - Persib Bandung akan menjamu Tira Persikabo pada pekan kedua Shopee Liga 1 2019 yang disiarkan Indosiar. Laga ini akan dimainkan di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, 23 Mei mendatang.

Tapi beberapa hari sebelum laga, Persib meminta Tira Persikabo untuk menukar partai kandang di waktu yang sama. Sebab, Maung Bandung tak mendapat rekomendasi dari kepolisian karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengumumkan hasil rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2019 sehari sebelum pertandingan.

"Kami dari panpel, pihak Persib menghubungi kami untuk mengajak tukar kandang. Waktu pertandingan kebetulan setelah perhitungan rekapitulasi suara pemilu," ujar ketua panitia pelaksana (panpel) pertandingan Tira Persikabo Lettu Mandala Putra di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (18/5/2019) malam.

"Polda Jawa Barat, kata Persib, menolak untuk menerbitkan izin karena kondisi yang rawan," tambahnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Berat Dipenuhi

Tira Persikabo
Ketua panitia pelaksana (panpel) pertandingan Tira Persikabo, Lettu TNI (CPM) Mandala Putra, memberikan keterangan pers terkait wacana pertukaran laga kandang untuk pertandingan menghadapi Persib Bandung di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (18/5/2019). (Bola.com/Muhammad Adiyaksa)

Permintaan Persib tersebut berat dipenuhi Mandala. Sebab, pihaknya juga kesulitan mendapatkan rekomendasi dari Polres Kabupaten Bogor untuk menggelar pertandingan di Stadion Pakansari pada 23 Mei mendatang.

"Saya sudah koordinasi dengan Polres Kabupaten Bogor. Mereka juga menolak untuk memberikan izin pada 23 Mei 2019," ucap Mandala.

"Kami juga berkoordinadi dengan PT Liga Indonesia Baru (operator Liga 1). Di sini, polisi angkat tangan. Ada kegiatan yang bersamaan. Apalagi Persib yang bermain," imbuhnya.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya