Presiden Barcelona: Lionel Messi Boleh Pergi Kapan pun Dia Mau

Lionel Messi hanya mau menandatangani kontrak setiap tahun dari Barcelona, bukan jangka panjang, demi mengontrol masa depannya sendiri.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 31 Jan 2020, 21:00 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2020, 21:00 WIB
Barcelona Vs Slavia Praha
Kapten sekaligus bintang Barcelona, Lionel Messi, hanya mau memperpanjang kontrak hingga 2021. (AP/Joan Monfort)

Liputan6.com, Barcelona - Mesin gol Timnas Argentina, Lionel Messi, masih mengesampingkan komitmen untuk kesepakatan jangka panjang yang ditawarkan Barcelona baru- baru ini.

Kesepakatan antara Messi dengan Blaugrana saat ini berjalan hanya sampai Juni 2021. Messi bersikukuh enggan selamanya membela Barcelona.

Seperti dilansir Mundo Deportivo, penyerang internasional Argentina itu menolak tawaran yang disodorkan Barcelona, yang ingin menahannya lebih lama di Camp Nou.

Sebaliknya, Messi lebih memilih pengaturan perpanjangan kontrak tahun ke tahun untuk mempertahankan kontrol masa depannya di klub asal Katalan tersebut.

Pekan ini, Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, mengatakan, pihaknya tidak menghalangi apapun keinginan pemain berjulukan La Pulga itu, termasuk memperpanjang kontrak setiap tahun

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Hubungan Seumur Hidup

Josep Maria Bartomeu
Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu. (LLUIS GENE / AFP)

"Dia (Messi) akan berakhir meninggalkan Barcelona kapan pun dia mau. Hubungannya dengan kami adalah untuk seumur hidup," tutur Bartomeu, seperti dilansir Mundo Deportivo.

"Dia masih memiliki masa depan yang panjang di sini bersama kami. Mari kita manfaatkan dia sebaik-sebaiknya," ungkapnya.


Mimpi ke Newell's Old Boys

Seperti diketahui, Messi sebenarnya memendam hasrat bergabung dengan klub Argentina, Newell's Old Boys. Messi memperkuat Newell's Old Boys mulai 1994 hingga 2000 di tim junior.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya