Liputan6.com, Jakarta Pada awal 2020 ini, dunia sedang dilanda kecemasan hebat akibat mewabahnya Virus Corona. Hingga saat ini Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok melaporkan virus ini telah memakan korban jiwa lebih dari 1.000 orang.
Tak hanya memakan korban, wabah ini juga berdampak pada beberapa sektor, salah satunya adalah pariwisata. Pasalnya, banyak negara mengeluarkan travel warning termasuk Indonesia sehingga menghentikan sementara kedatangan turis Tiongkok ke Indonesia yang biasanya mencapai 2 juta orang per tahunnya.
Pemerintah Indonesia bahkan telah menutup penerbangan dari dan ke Tiongkok guna mengantisipasi wabah Virus Corona masuk ke tanah air.
Advertisement
Mewabahnya virus menjadi salah satu faktor pendorong banyaknya turis berpikir 2 kali sebelum berangkat ke luar negeri baik untuk berlibur maupun urusan pekerjaan. Pasalnya bukan hanya Tiongkok saja namun beberapa negara lain juga sudah terpapar wabah ini.
Tapi, bagaimana jika kita sudah terlanjur membeli tiket pesawat maupun penginapan? Membatalkan keberangkatan mungkin menjadi salah satu jawabannya meskipun resiko tinggi atas kerugian materi maupun waktu. Tetap waspada selama bepergian ke luar negeri agar tetap aman dari wabah yang melanda dan meminimalisir resiko.
Berikut lima tips aman bepergian keluar negeri yang aman dan nyaman di tengah wabah virus Corona menurut JavaMifi, penyedia rental wifi terbesar di Indonesia:
1. Hindari hoax, cari informasi yang benar
Hal utama yang perlu dilakukan adalah mengecek kondisi terkini paparan wabah virus di negara tujuan, apakah masih cukup aman untuk dikunjungi atau justru berisiko tinggi, tentunya kita tidak akan berani ambil risiko membawa keluarga tercinta ke area yang berpotensi tinggi tersebar wabah virus disaat sedang berlibur kesana.
Pastikan mencari pemberitaan yang benar dan bukan hoax agar tidak merasa was-was selama liburan.
Advertisement
2. Gunakan Masker saat berada di area publik
Saat berada di tengah keramaian terutama spot yang dipenuhi turis, sebaiknya selalu menggunakan masker, dianjurkan bahkan menggunakan Masker N95 yang dapat mencegah terhirupnya virus dan partikel halus karena kita tidak pernah tahu apakah turis lainnya berada dalam kondisi yang fit atau tidak.
3. Hindari banyak kontak fisik di area publik
Bawa barang-barang penting yang akan digunakan sepanjang perjalanan dan mampu mengurangi kontak fisik di area publik.
Membawa cemilan serta botol minuman sendiri yang telah diisi di hotel akan berguna untuk mengurangi keluar-masuk minimarket, membawa JavaMifi dari tanah air juga sangat direkomendasikan, selain memudahkan perjalanan dengan koneksi internet 4G unlimited tentunya juga agar tidak perlu mengantri lama serta bersentuhan di outlet penjualan simcard dan sewa wifi yang dihampiri oleh banyak orang dari berbagai negara.
Advertisement
4. Istirahat dengan cukup adalah kewajiban
Waktu yang terbatas saat berlibur seringkali memaksa kita mengunjungi banyak tempat tanpa memedulikan kondisi tubuh, pastikan tubuh tetap fit dengan makan makanan bergizi serta tidur minimal 6 jam dalam satu hari selama di negara tujuan.
5. Perhatikan kesehatan tubuh
Penting bagi kita memastikan tetap dalam keadaan sehat baik sebelum berangkat maupun setelah kepulangan dari luar negeri. Menyiapkan obat-obatan darurat pribadi dan mengonsumsi vitamin sebelum keberangkatan sangat diperlukan.
Apalagi dengan kondisi virus yang sedang mewabah, tak ada salahnya kita mengantisipasi dengan vaksin. Bahkan dengan adanya asuransi kesehatan selama perjalanan, akan menambah proteksi keamanan diri.
"Berlibur ke luar negeri harusnya menjadi penawar rasa lelah setelah beraktivitas rutin sehari-hari, maka penting bagi kita mempersiapkan diri dengan baik supaya liburan justru tidak berbahaya bagi kesehatan," ungkap Andintya Maris, Founder JavaMifi.
"Wabah Virus Corona tentunya sangat berdampak ke industri pariwisata, kami berharap kondisi ini dapat segera reda dan pariwisata inbound maupun outbound dapat segera pulih kembali,” tutup Andintya.
Sumber Hot Liputan6.com (penulis Husnul Abdi)
Advertisement