Tak Mampu Bayar Tawaran Harga, AS Roma Masih Ngotot Pinjam Pemain MU

Roma belum bisa menegosiasikan kesepakatan permanen yang cocok untuk pihaknya dan MU.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 21 Jun 2020, 17:55 WIB
Diterbitkan 21 Jun 2020, 17:55 WIB
Justin Kluivert - AS Roma
Striker AS Roma Justrin Kluivert bersama rekannya, Edin Dzeko dan Henrikh Mkhitaryan, merayakan golnya ke gawang Sassuolo dalam lanjutan Liga Italia di Stadion Olimpico, Minggu (15/9/2019) malam WIB. AS Roma menang 4-2.(AP Photo/Gregorio Borgia)

Liputan6.com, Roma - Pemain Manchester United (MU) Chris Smalling kembali akan dipinjamkan ke AS Roma musim depan. Meskipun, kedua klub belum menyepakati harga untuk bek tersebut.

Smalling telah menghabiskan musim ini dengan status pinjaman bersama klub Seri A. Ia meninggalkan Old Trafford setelah dijelaskan bahwa dia tidak masuk dalam rencana manajer MU Ole Gunnar Solskjaer.

Smalling terbukti sukses besar bersama klub barunya. Ia menjadi pemain kunci di bawah Paulo Fonseca dan sangat menemukan kembali wujudnya.

Karena itu, AS Roma ingin mempertahankannya untuk musim depan. Tapi, mereka belum bisa menegosiasikan kesepakatan permanen yang cocok untuk pihaknya dan MU.

Namun, Corriere Dello Sport melaporkan bahwa MU akan tetap meminjamkan Smalling untuk setidaknya satu tahun lagi meskipun negosiasi masih berlangsung.


Syarat Kesepakatan

Masalah-masalah itu berkisar pada harga yang akan dibayar Roma tahun depan untuk membuat kesepakatan itu permanen. Kemudian kesepakatan pinjaman kedua ditetapkan harus menyertakan opsi pembelian wajib.

Transfer ini tentu sangat tergantung pada kondisi tersebut. Dan, pimpinan Roma Franco Baldini dan Guido Fienga sedang bernegosiasi dengan MU mengenai hal itu.


Masalah Harga

Media tersebut tidak menyebutkan berapa harga yang dicari United. Tapi laporan sebelumnya telah menempatkan harga yang diminta mereka sekitar € 20 juta.

Itu adalah biaya yang Roma telah jelaskan pada beberapa kesempatan bahwa mereka tidak mampu membayar tawaran sebanyak itu. Mereka pun akan menyarankan negosiasi untuk dihentikan sementara waktu sebelum kesepakatan pinjaman kedua ini diselesaikan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya