Pandemi Covid-19 Bantu MU Dapatkan Van de Beek

Jika tak ada pandemi Covid-19, Van de Beek mungkin tidak akan jadi milik MU.

oleh Thomas diperbarui 03 Sep 2020, 08:00 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2020, 08:00 WIB
Donny van de Beek Resmi Jadi Milik MU
Donny van de Beek Resmi Jadi Milik MU (Dok MU)

Liputan6.com, Manchester- Manchester United (MU) baru saja meresmikan kepindahan gelandang Donny van de Beek dari Ajax Amsterdam. Agen Van de Beek menilai pindah ke MU merupakan keputusan terbaik saat ini.

Untuk mendapatkan Van de Beek, MU harus membayar mahar 34,6 juta pound yang dapat bertambah 4,4 juta pound di masa yang akan datang. Van de Beek dikontrak selama lima tahun.

Sebelum pindah ke MU, Van de Beek rupanya sempat dibidik empat klub besar Eropa lainnya yakni Real Madrid, Barcelona, Juventus dan Arsenal.

Namun keempat klub tersebut mundur teratur setelah terjadinya pandemi virus corona Covid-19. Hanya MU yang masih serius mengejar Van de Beek.

"MU jelas merupakan pilihan yang tepat. Ada lebih banyak klub yang berminat, seperti Real Madrid, FC Barcelona, Juventus, dan Arsenal. Total ada enam, tapi semuanya berakhir karena virus corona Covid-19," ujar Agen Van de Beek, Sjaak Swart kepada Ajax Showtime.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Hampir ke Madrid

Manchester United Logo
Ilustrasi logo Manchester United (Business of Soccer)

Bahkan menurut Swart, Real Madrid-lah yang seharusnya mendapatkan jasa Van de Beek ketimbang MU jika virus corona Covid-19 tak terjadi.

"Sudah menjadi masalah biasa pada bulan Maret bahwa dia akan pergi ke Madrid, tetapi karena virus, semua itu telah ditunda. Klub tidak memiliki pendapatan, dan mereka tidak dapat menjual pemain. Pada akhirnya, Manchester United yang terus mengejarnya, tentu saja, klub yang sangat bagus," tegas Swart.

Real Madrid

Presiden Real Madrid Florentino Perez beberapa waktu lalu memang sudah menyatakan klubnya sangat terpukul akibat pandemi Covid-19.

Los Blancos tak bisa membeli pemain berharga mahal di bursa transfer musim panas 2020. Pertandingan yang digelar tanpa penonton benar-benar mengganggu keuangan Real Madrid.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya