Liputan6.com, Manchester - Keluarga Glazer pada November 2022 mengumumkan bahwa mereka akan menjajaki alternatif strategis untuk Manchester United. Pernyataan ini mengarah pada penjualan klub juara Liga Inggris 20 kali itu.
Baca Juga
Raine Group, yang menangani potensi penjualan MU, menetapkan batas waktu hingga pukul 10 malam pada 17 Februari 2023 bagi pihak-pihak yang berminat untuk mengajukan penawaran.
Advertisement
Sir Jim Ratcliffe, pemilik klub Prancis OGC Nice dan klub Swiss Lausanne Sport, sudah mengajukan penawaran untuk Man Utd. Sheikh Qatar Jassim bin Hamad Al Thani mengonfirmasi secara terbuka bahwa mereka juga telah menyodorkan penawaran.
Hedge fund asal Amerika Serikat dan Elliott Investment Management juga diyakini termasuk di antara lima penawaran potensial yang diajukan.
Sementara itu, keluarga Glazer dilaporkan sedang mempertimbangkan investasi di luar atau penjualan penuh. Ada dugaan bahwa anggota keluarga memiliki pandangan berbeda tentang keputusan terbaik.
Menurut The Athletic, Joel dan Avram Glazer, ketua eksekutif, enggan menjual Man Utd. Avram sudah mengindikasikan bahwa dia tetap terlibat secara emosional di klub dan hadir pada final Carabao Cup di Stadion Wembley, London, Minggu (26/2/2023) malam WIB.
Sang pemilik MU menyaksikan saat Setan Merah meraih trofi pertama mereka di era Manajer Erik ten Hag. MU menang 2-0 atas Newcastle United berkat sundulan Casemiro dan tendangan Marcus Rashford.
Ingin putus hubungan
Berbeda dengan Joel dan Avran, empat anggota keluarga Glazer lainnya, yaitu Kevin, Bryan, Edward, serta Darcie sangat ingin memutuskan hubungan dengan Manchester United. Laporan The Athletic mengklaim mereka tidak lagi mau memiliki klub dan dan ingin mendapatkan keuntungan dari investasi awal.
Ada keyakinan bahwa semua tawaran yang telah diajukan tidak memenuhi harga yang diminta keluarga Glazer, yaitu sebesar 6 miliar pound. Ini kemungkinan juga mempengaruhi keputusan mereka menjual Setan Merah.
Pakar keuangan sepak bola Kieran Maguire percaya bahwa keluarga Glazer akan bertahan dengan harga yang diminta. "Saya masih berpikir bahwa ini adalah sebuah kemungkinan, bukan sebuah kemungkinan," katanya kepada The Athletic.
"Itu mungkin karena mereka (keluarga Glazer) yakin bahwa Manchester United sangat berharga dan jika orang lain tidak memiliki pandangan yang sama, lalu mengapa harus menjualnya?"
Advertisement
Kembali fokus ke lapangan
Manchester United tidak memiliki waktu lama untuk merayakan keberhasilan meraih trofi Carabao Cup. Sebab, Marcus Rashford dan kolega akan langsung mengalihkan perhatian mereka ke laga melawan West Ham United pada putaran kelima Piala FA pada Kamis (2/3/2023) dini hari WIB.
Setelah itu, MU akan menghadapi laga berat di Liga Inggris. Pasukan Erik ten Hag bakal meladeni tuan rumah Liverpool di Stadion Anfield, Minggu, 5 Maret.