Profil Taufany Muslihuddin, Pemain yang Antar Timnas Indonesia U-22 ke Final Sepak Bola SEA Games 2023

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 berhasil mengulangi sejarah di SEA Games 2023 Kamboja. Garuda Nusantara tembus ke final, setelah terakhir kali tampil di partai puncak ajang olahraga multi event se-Asia Tenggara pada 2019 silam.

Kepastian ini didapat usai pasukan Merah Putih mengalahkan Vietnam secara dramatis dalam laga semifinal di Olympic Stadium, Phnom Penh, Sabtu (13/5/2023) pukul 16.00 WIB. Indonesia berjaya 3-2 atas The Golden Star yang merupakan musuh bebuyutannya.

Adalah Taufany Muslihuddin yang menjadi bintang kemenangan Garuda Nusantara di pertandingan tersebut. Gol telatnya di masa injury time menghidupkan asal Indonesia untuk merebut kembali medali emas SEA Games pertama sejak 1991.

Bermain di bawah racikan Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-22 memang tampil menjanjikan sejak awal laga. Garuda Nusantara bahkan sukses memimpin di menit ke-10 setelah lemparan ke dalam Pratama Arhan disambut oleh Komang Teguh.

Vietnam yang tidak mau kalah balas meningkatkan agresivitas. Pasukan Philippe Troussier memaksa Indonesia saling berjual-beli serangan, hingga akhirnya berhasil menyamakan kedudukan lewat aksi Nguyen Van Tung di menit ke-36. Skor 1-1 bertahan sampai jeda.

Timnas Indonesia U-22 mencoba mengembalikan dominasi pasca turun minum. Lemparan ke dalam Pratama Arhan kembali menjadi senjata ampuh buat Merah Putih. Bola lemparannya ditinju oleh kiper Vietnam lalu jatuh ke kaki Marselino Ferdinan.

Penggawa KMSK Deinze itu melepas tendangan jarak jauh. Setelahnya, si kulit bundar mengenai kaki Muhammad Ferrari, sehingga membelok dan merobek gawang The Golden Star. Indonesia kembali unggul 2-1.

Sayang, Arhan bertransformasi menjadi pesakitan bagi Garuda Nusantara tak lama berselang. Ia menjegal Nguyen Duc Phu yang membuatnya diganjar kartu kuning kedua dan terpaksa meninggalkan lapangan lebih cepat.

Ketiadaan satu pemain memberi ruang bagi Vietnam untuk makin intens menyerang. Indonesia yang berada dalam posisi tertekan gagal meredam serangan lawan. Amiruddin Bagas Kaffa justru merobek gawang sendiri ketika mencoba membuat bola di menit 78.

Tak ada gol baru yang tercipta setelahnya. Indonesia dan Vietnam sama-sama buntu hingga pengujung babak kedua waktu normal. Barulah pada masa injury time, Taufany Muslihuddin tampil sebagai pahlawan Garuda Nusantara.

Melalui skema serangan balik, ia melepaskan tembakan mendatar dari luar kotak penalti. Kiper Vietnam gagal menghalau si kulit bundar. Alhasil skor kembali berubah menjadi 3-2, sehingga Indonesia dipastikan lolos ke final sepak bola SEA Games 2023.

Taufany Muslihuddin merupakan gelandang kelahiran Tenggarong, Kalimantan Timur, 24 Maret 2002. Ia mengawali karier sepak bolanya dengan bergabung bersama Borneo FC Junior pada 2019 silam.

Kiprah Taufany tak langsung menanjak di awal kariernya. Alih-alih debut bersama tim senior Pesut Etam, pemain berusia 21 tahun tersebut lebih dulu dipinjamkan pada 2021 ke Mitra Kukar, tim yang saat ini bermain di Liga 3.

Barulah pada 2022 lalu, bakat Taufany kembali diendus oleh Borneo FC. Mereka memutuskan untuk membawa pulang sang wonderkid bertalenta dan memagarinya dengan kontrak berdurasi tiga tahun.

Situs Transfermarkt mencatat Taufany telah tampil sebanyak delapan kali bersama Pesut Etam di kompetisi Liga 1. Walau demikian, pesepak bola yang baru mengantar Indonesia tembus ke final SEA Games 2023 itu belum sekali pun mencetak gol atau assist.

Adapun di level internasional, kiprah Taufany juga terbilang baru. Ia baru mendapat kesempatan dipanggil ke Timnas Indonesia U-22 jelang perhelatan SEA Games 2023.

Seperti diketahui, Indra Sjafri yang ditunjuk menukangi Garuda Nusantara dalam ajang olahraga multi event se-Asia Tenggara memang membuka cukup banyak ruang untuk bagi calon debutan berbakat untuk ikut serta dalam pemusatan latihan (TC).

Maklum, sebagian besar pemain muda potensial kala itu memang sudah menjadi bagian dari skuad Piala Dunia U-20 2023, yang sedianya dijadwalkan bergulir di Indonesia sebelum FIFA mencabut status tuan rumah Tanah Air. Alhasil, Indra Sjafri didorong untuk memburu penggawa lebih luas demi memperkuat skuad racikannya.

Taufany Muslihuddin baru mengecap pertandingan perdananya bersama Timnas Indonesia U-22 di laga uji coba melawan Lebanon pada pertengahan April lalu. Meski kalah dari tim tamu, performa Taufany di duel tersebut dinilai cukup menjanjikan.

Penggawa Borneo FC terus mengukuhkan posisinya hingga SEA Games 2023 Kamboja. Ia bahkan dua kali diturunkan sebagai starter oleh pelatih saat Timnas Indonesia U-22 menghadapi Myanmar dan Kamboja di fase penyisihan grup.

Taufany sebenarnya tak bermain sejak menit pertama dan baru dimasukkan di paruh kedua semifinal SEA Games 2023 melawan Vietnam. Walau begitu, ia berhasil membayar kepercayaan Indra Sjafri dengan mencetak gol kemenangan bagi kubu Merah Putih.

Meski berstatus sebagai debutan di turnamen, Taufany sejak awal memasang target tinggi buat ia dan rekan-rekannya. Pesepak bola berusia 21 tahun berharap dirinya mampu mengantar Timnas Indonesia U-22 mendulang medali emas SEA Games 2023 Kamboja.

“Alhamdulillah senang bisa debut pertama kali di timnas dan main di SEA Games. Harapan saya di pertandingan pertama kita harus menang dan kita bisa meraih medali emas,” tutur Taufany jelang laga perdana SEA Games 2023 pada akhir April lalu, dilansir dari situs PSSI.

Adapun Timnas Indonesia U-22 saat ini tinggal menanti lawan di babak final cabor sepak bola. Pemenang duel Thailand vs Myanmar nantinya dijadwalkan bersua dengan Garuda Nusantara pada 16 Mei 2023.