5 Pura di Bali yang Bangunannya Instagenic, Apa Saja?

Liputan6.com, Bali - Bali tidak hanya sekadar pantai dan kehidupan malamnya yang penuh gemerlap. Namun, Bali juga menyimpan berbagai hal indah lain di dalamnya termasuk bangunan unik yang instagenic. Kebanyakan bangunan unik tersebut merupakan pura yang memang diciptakan seindah mungkin sebagai bentuk penghormatan dan rasa cinta pada Sang Kuasa.

Kalau kamu ingin pergi ke Bali dan ingin tahu lebih banyak serta lebih dalam mengenai budayanya, coba untuk mengunjungi langsung tempat-tempat yang penuh dengan keunikan bernilai sejarah tinggi, seperti beberapa pura berikut ini.

1. Pura Besakih

Dari pura ini kamu bisa melihat langsung keindahan Gunung Agung, Bali. Memang hal itu karena Pura Besakih terletak di lereng barat gunung tersebut.

Sebagai informasi, masyarakat Hindu di Bali menganggap bahwa Pura Besakih ini adalah pura utama dari semua pura yang ada di Bali. Kamu harus mengunjungi area sekitar pura ini ketika ada fenomena purnama, karena umat Hindu akan membanjiri kompleks ini untuk sembahyang. Tentunya itu bisa jadi pemandangan yang menawan.

Selain itu, waktu terbaik untuk mengunjungi pura ini adalah ketika akan digelar Festival Odalan di mana pura tersebut akan dihias dengan berbagai ornamen yang indah. Pura Besakih punya sejarah yang cukup panjang dan sudah dibangun sejak sekitar tahun 1007 Masehi.

Pura ini merupakan pura terbesar di Bali, maka tidak heran kalau banyak sekali wisatawan yang memenuhi pura ini setiap harinya. Karena itu, untuk menjaga kondisi pura tetap sakral dan khidmat, maka ada beberapa wilayah yang tidak boleh dijangkau oleh para pengunjung.

Pura Taman Ayun ini terkenal dengan tatanan bangunan unik yang instagenic. Tidak heran dinamakan Ayun, karena memang artinya adalah ‘indah’. Di sekitar areal Pura Ayun kita akan disuguhkan pemandangan lansekap yang memanjakan mata.

Ada kolam-kolam besar, rumput hijau yang terhampar luas, dan hiasan taman yang mempercantik suasana. Sayangnya, pura ini hanya bisa dinikmati dari titik tertentu saja karena memang Pura Ayun memiliki kawasan utama yang tertutup untuk para wisatawan dan merupakan area yang dijaga kesakralannya untuk kegiatan sembahyang.

Bangunan unik instagenic lainnya yang bisa kita nikmati di Bali adalah bangunan Pura Gua Lawah. Pura ini dibangun di sebuah mulut gua yang terletak di Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung.

Konon, pura ini telah berusia hingga 10 abad, dan masih terjaga keasliannya. Pura ini memang memiliki lokasi yang menghadap laut sebagai tempat sembahyang kepada dewa yang menjaga laut dan dewa penguasa tenggara dalam kepercayaan Hindu.

Berkeliling di dalam kompleks Pura Gunung Kawi akan membuat kita seolah berada di pelataran bangunan unik instagenic di Kamboja. Bagaimana tidak, di sini ada sebuah pura yang letaknya berada di dalam dinding tebing karena memang pembangunannya melalui proses pemahatan.

Jika dilihat lebih dekat, akan tampak setiap pahatan di dinding tebing tersebut adalah lambang dari raja-raja Bali dari masa ke masa.

Untuk menuju ke pura ini, kamu harus memiliki tubuh yang fit karena harus melewati sekitar 300 anak tangga. Namun, pemandangan yang akan kamu dapatkan akan sebanding kok dengan usaha yang kamu lakukan.

Selengkapnya bisa kamu baca di: http://blog.reservasi.com/pura-dalam-bentuk-bangunan-unik-instagenic-di-bali/

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: