Kisah Cinta Terlarang Polwan dan Anggota Yakuza

Seorang polisi wanita Jepang ketahuan menjalin cinta serius dengan seorang anggota yakuza Jepang.

oleh Nur Aida Tifani diperbarui 26 Mar 2018, 10:00 WIB
Diterbitkan 26 Mar 2018, 10:00 WIB
Polisi di Jepang
Source: images.indianexpress.com

Liputan6.com, Jakarta Jatuh cinta memang tak mengenal batasan umur dan status. Namun, hati-hati jika sampai menjadi cinta buta seperti kisah antara polisi wanita dengan anggota yakuza ini.

Seorang polisi wanita Jepang yang tak disebutkan namanya ketahuan menjalin hubungan dengan seorang geng Yakuza yang berusian 30-an. Awal mula pertemuan mereka terjadi sejak polisi 23 tahun itu menangkapnya bersama rekannya di Polisi Metropolitan Tokyo pada November lalu.

Ketika dalam tahanan, polisi wanita dan keduanya justru saling akrab dan membentuk persahabatan. Hal yang paling mengejutkan, mereka ternyata saling cinta satu sama lain dan berlanjut hingga ke tahap hubungan yang serius.

Melansir SoraNews24, Jumat (23/3/2018) ketika pria itu dibebaskan, ternyata hal tersebut tidak menghentikan hubungan di antara keduanya. Untuk menjalin komunikasi, pasangan itu terus melakukan kontak menggunakan email dan pesan teks.


Membocorkan hal yang penting

Ilustrasi polisi wanita Jepang
Free Republic

Mungkin karena sangat mencintainya, polisi wanita itu memberikan informasi penting kepada pihak yakuza. Wanita itu membongkar bahwa tim kepolisian sedang melakukan penyelidikan terhadap anggota Yakuza lain kepada pacarnya.

Penyelidikan itu telah dilakukan sejak Desember tahun lalu. Meski begitu, akhirnya pihak polisi mengetahui hubungan di antara keduanya. Ketika diinterogasi wanita itu punya alasan yang kuat mengapa ia membongkar hal itu kepada pacarnya.

"Saya pikir jika saya memberikan informasi, dia tidak akan memberi tahu siapa pun tentang hubungan kami," ujar polisi wanita itu kepada penyidik saat interogasi berlangsung.

Akibat tindakan teledornya, polisi wanita itu mendapatkan hukuman percobaan enam bulan sebagai tindakan disiplin pihak kepolisian. Meski begitu, wanita itu melakukan pengunduran diri secara resmi pada 19 Maret, hari yang sama berita tentang hubungan mereka tersebar ke publik.

Setelah kisah cinta mereka dimuat di media Jepang, keduanya tidak diketahui apakah masih menjalin cinta atau tuntuan pidana akan diajukan terhadap polwan tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya