3 Tradisi Unik Paling Menjijikan di Dunia, Ada yang Berguling di Atas Ludah

Sejumlah tradisi di dunia ini beberapa di antarnaya dianggap sangat kotor dan menjijikan.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Jul 2018, 14:00 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2018, 14:00 WIB
Bikin Begidik, Ini Tradisi Paling Menjijikan di Dunia
(Foto: © Merdeka.com/Desi Dime) Tradisi guling-guling ludah di India.

Liputan6.com, Jakarta - Setiap negara dan masyarakatnya pasti punya tradisi masing-masing. Tradisi itu turun-temurun dilanjutkan agar tidak hilang begitu saja pada generasi berikutnya.

Memang karena perbedaan latar belakang budaya, kadangkala kita tak habis pikir mendengar sejumlah tradisi di negara lain. Namun, di antara banyaknya kebudayaan pada beberapa negara, ternyata memiliki tradisi yang tidak biasa.

Malahan tradisi-tradisi tersebut dianggap jorok dan menjijikan, apa saja kira-kira? Berikut rangkumannya.

1. Makan plasenta bayi di Tiongkok

Santap Plasenta Usai Melahirkan Sedang Ngetren
Mengonsumsi plasenta sendiri usai melahirkan menjadi tren di kalangan ibu di Amerika Serikat.

Makan plasenta bayi memang sangat menjijikkan. Dan ini dilakukan oleh masyarakat di Tiongkok, bahkan di Jamaika dan India. Alasannya, ibu yang makan plasenta mereka sendiri setelah melahirkan untuk mengambil nutrisi lain dari plasenta tersebut. 

2. Berguling di atas ludah di India

Bikin Begidik, Ini Tradisi Paling Menjijikan di Dunia
(Foto: © Merdeka.com/Desi Dime) Tradisi guling-guling ludah di India.

Tradisi ini mewajibkan kaumnya untuk berguling-guling di bekas air ludah kaum Brahmana. Kaum ini merupakan kaum dengan kasta tertinggi di India. Dan yang melakukan ritual ini adalah kaum Dalit yang merupakan kaum dengan kasta terendah.

Ritual yang diberi nama Madey Snana ini sudah ada sejak 4000 tahun. Kaum Dalit percaya berguling di bekas ludah bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit dan mendatangkan berkah.

3. Makan abu orang mati di Venezuela dan Brasil

Bikin Begidik, Ini Tradisi Paling Menjijikan di Dunia
Ilustrasi abu mayat.

Merindukan orang yang mereka cintai memang wajar. Apalagi orang tersebut sudah meninggal dunia. Beberapa negara juga melakukan tradisi membakar jasad orang yang sudah meninggal. Tapi apakah wajar, jika orang tersebut memakan abu itu?

Itulah tepatnya yang dilakukan oleh suku Yonamamo dari Brasil dan Venezuela. Jasad orang yang mereka cintai, setelah dibakar, maka akan mereka makan untuk mengenang orang yang dicintai.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya