Wanita Suku Ini Rela Dilumuri Kotoran Sapi untuk Tampak Cantik

Standar kecantikan setiap negara berbeda-beda.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 08 Okt 2018, 16:00 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2018, 16:00 WIB
Wanita Suku Ini Rela Dilumuri Kotoran Sapi untuk Tampak Cantik
Doc: thisisafrica.me

Liputan6.com, Jakarta - Standar kecantikan setiap negara berbeda-beda. Misalnya saja di beberapa negara Asia, wanita yang cantik adalah wanita yang memiliki kulit putih dan mulus. Namun tidak demikian dengan di negara-negara Afrika.

Suku Angola di Afrika misalnya, mempunyai cara unik untuk dianggap cantik di kalangan mereka. Bagi mereka, salah satu langkah untuk tampil cantik adalah dengan menggunakan kotoran sapi untuk berpakaian dan memperindah rambut.

Para kaum perempuan di suku Angola akan mencampurkan kotoran sapi dengan lumpur merah. Kemudian secara perlahan menatanya di atas kepala. Mereka percaya, hal tersebut dapat menambah pesona dalam memikat kaum pria.

Melansir dari Business Insider, mereka juga suka berkreasi dalam menghias rambut. Misalnya saja mereka membelah rambut menjadi untaian baru kemudian ditata dengan kotoran sapi dari campuran lumpur merah.

 

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Selanjutnya

Wanita Suku Ini Rela Dilumuri Kotoran Sapi untuk Tampak Cantik
Doc: businessinsider.com

Adakalanya pula mereka menghiasi rambut tersebut dengan perhiasan warna-warni untuk menunjukkan isi hati seorang wanita. Perempuan di suku Angola juga menunjukkan kekayaan lewat penampilan.

Semakin banyak pernak-pernik yang mereka gunakan, hal itu menunjukkan berapa banyak warisan yang akan diturunkan kepadanya. Malahan wanita yang paling terhormat dapat memilih pria yang ia cintai untuk menjadi kerabat dalam sukunya.

Suku Anggola menganggap sapi sebagai dewa. Karena itu, menggunakan kotoran sapi dianggap sebagai salah satu bentuk memuja Tuhan bagi mereka.

Reporter: Lola Lolita

Sumber: Brilio.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya