8 Cara Bermain Rubik yang Mudah dan Cepat Bagi Pemula

Liputan6.com, Jakarta Menghilangkan rasa stres jenuh saat kerja tidak hanya bisa dilakukan dengan camilan atau minuman dingin. Mainan pun bisa jadi alat yang efektif ketika stres melanda di jam kerja. Beberapa mainan yang sederhana dan tidak makan tempat, juga berharga miring, bisa jadi teman kerja yang baik karena fungsinya yang bisa meredakan stres. Salah satunya adalah bermain rubik.

Siapa yang tak kenal mainan kubus tiga dimensi ini? Kubus rubik adalah permainan mengasah otak yang pertamakali diciptakan oleh pemahat dan profesor arsitektur Hungaria bernama Erno Rubik di tahun 1978 silam. Secara teknis, kubus rubik terbuat dari plastik atau kayu dan memiliki 26 bagian kecil yang dapat berputar pada poros.

Setiap sisi dari kubus ini memiliki sembilan permukaan yang terdiri dari enam warna yang berbeda, yaitu putih, biru, kuning, hijau, jingga, dan merah. Pada awal kemunculannya permainan kubus rubik kurang diminati oleh masyarakat. Namun, Hingga 2009 lalu, retailer mainan yang berbasis di New Jersey, Amerika Serikat, tercatat telah berhasil menjual sebanyak 350 juta unit kubus rubik di penjuru dunia

Untuk saat ini, di Indonesia mainan rubik sudah mudah didapatkan, tidak hanya di mal atau toko online, kubus rubik banyak dijual di lapak pedagang kaki lima dengan harga yang murah. Rubrik memang dianggap sebagai mainan pereda stres. Tapi bagi kamu yang belum tau cara bermainnya, berikut liputan6.com rangkum dari berbagai sumber,  Rabu (6/3/2019) cara bermain rubik yang mudah dan cepat.

Cara bermain rubik yang pertama yaitu pahami nama-nama dasar dari rubik. Rubik kubus berukuran 3×3 ini terdiri dari 27 bagian kecil yang saling terhubungkan pada poros. Terdiri dari 6 sisi, yang tiap sisinya memiliki warna yang berbeda. Setiap bagian dari rubik ini memiliki nama masing masing.

1. Center: bagian tengah rubik yang posisinya paten alias tidak bisa dipindah-pindah.

2. Edge: bagian tengah di sisi samping rubik.

3. Corner: bagian ujung-ujung dari rubik.

4. Layer: Terbagi menjadi 3 sisi, dimulai dari bawah adalah Layer 1 kemudian layer 2, dan terakhir Layer 3.

Cara bermain rubik yang kedua adalah pahami dasar pergerakan dalam rubik. Dasar pergerakan ini akan digunakan dalam rumus. Sebenarya, tidak perlu dihapal juga, namun saat kamu bermain bisa membuat istilah atau nama pergerakan dengan sendirinya.

1. R (Right): memutar sisi kanan rubik searah jarum jam

2. R’ (R aksen): memutar sisi kiri rubik berlawanan arah jarum jam

3. L (Left): memutar sisi kanan rubik searah jarum jam

4. L’ (L aksen): memutar sisi kiri rubik berlawanan arah jarum jam

5. U (Up): memutar sisi atas rubik searah jarum jam

6. U’ (U aksen): memutar sisi atas rubik berlawanan arah jarum jam

7. D (Down): memutar sisi bawah rubik searah jarum jam

8. D’ (D aksen): memutar sisi bawah rubik berlawanan arah jarum jam

9. F (Front): memutar sisi depan rubik searah jarum jam

10. F’ (F aksen): memutar sisi depan rubik berlawanan arah jarum jam

11. f (F kecil): memutar sisi depan 2 layer dari rubik searah jarum jam

12. f’ (F kecil aksen): memutar sisi depan 2 layer dari rubik berlawanan arah jarum jam

13. B (Back) : memutar sisi belakang rubik searah jarum jam

14. B’ (B aksen): memutar sisi belakang rubik berlawanan arah jarum jam.

Cara bermain rubik yang terakhir adalah mempelajari rumus bermain rubik dan sering-seringlah berlatih. Berikut cara bermain rubik yang mudah dan bisa kamu praktekan.

1. Fokus pada satu warna. Karena tidak mungkin bisa menyamakan beberapa warna sekaligus hanya dengan beberapa kali putar. Kamu harus fokus dulu pada satu warna. Misal warna patokan merah.

2. Bentuk Cross merah dengan Center warna kuning. Cross disini merupakan pola mirip simbol “+”.

3. Membentuk Cross merah secara sempurna sempurna. Samakan warna top layer (edge) yang bersebelahan kotak merah dengan centernya.

4. Sempurnakan layar utama. Ini memang cukup rumit, namun kamu bisa menggunakan rumus algoritama L’ U’ L dan R U R’.

5. Sempurnakan layar kedua. Fokus kembali pada satu sisi seperti warna putih kemudian carilah edge dan center berwarna putih, lalu putar ke arah layer putih hingga terbentuk pola “T” berwarna putih. Kemudian gunakan rumus algoritma U R U’ R’ tau U’ L’ U L untuk menyempurnakan layer dua.

6. Sempurnakan layar ketiga yaitu membentuk cross pada warna kuning. Putarlah edge yang bersebelahan dengan notasi F R U R’ U’ F’. Dan untuk edge yang berseberangan menggunakan notasi f R U R’ U’ f’. Setelah sisi kuning terbentuk, lakukan pemutaran pada bagian cornernya dengan rumus R U R’ U R U U R’.

7. Sempurnakan layar keempat. Setelah sisi berwarna kuning terbentuk sempurna, kemudian menyelesaikan sisi-sisi lain yang masih memiliki warna edge tak selaras. Rumus yang bisa digunakan R U R’ F’ R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’. Serta tambahkan rumus R U’ R U R U R U’ R’ U’ R2 jika ada bagian yang belum sempurna.

8. Sempurnakan semua layar. Jika ada edge dan corner yang berlainan warna, maka Kamu bisa merampungkan permainan dengan rumus R2 U R U R’ U’ R’ U’ R’ U’ R’. dan selamat kamu berhasil menyelasaikannya.

Nah itu tadi ulasan mengenai cara bermain rubik yang mudah dipraktikkan untuk pemula. Selamat mencoba.