Liputan6.com, Jakarta - CEO Tesla dan miliarder Elon Musk kembali men-tweet tentang Twitter. Kali ini ia menyrankan untuk Twitter Blue, layanan langganan raksasa media sosial. Hal itu mulai dari potongan harga, opsi untuk membayar dalam dogecoin dan larang iklan.
Elon Musk yang kini memiliki 9,2 persen saham Twitter, pengguna Twitter yang produktif, sering menggerakkan pasar dengan unggahan di Twitter.
Baca Juga
Elon Musk diangkat menjadi dewan direksi Twitter pada Selasa, 6 April 2022. Ia berharap dapat bekerja sama dengan dewan direksi untuk membuat perbaikan signifikan pada Twitter dalam beberapa bulan mendatang.
Advertisement
Diluncurkan pada Juni 2022, Twitter Blue adalah layanan berlangganan pertama raksasa media sosial bagi mereka yang bersedia membayar untuk akses eksklusif ke fitur-fitur khusus seperti fitur batalkan tweet, ikon aplikasi Twitter yang disesuaikan dan kemampuan untuk menambahkan bookmark.
Dalam serangkaian tweet pada Sabtu, 9 April 2022, Musk menyarankan agar tidak ada iklan dan potongan harga berlangganan.
"Setiap orang yang mendaftar ke Twitter Blue (yaitu membayar USD 3 per bulan) harus mendapatkan tanda centang otentifikasi,” tulis dia.
"Harga mungkin seharusnya USD 2 per bulan, tetapi dibayar 12 bulan di muka dan akun tidak mendapatkan tanda centang selama 60 hari (perhatikan tagihan balik CC) dan ditangguhkan tanpa pengembalian dana jika digunakan untuk penipuan/spam,” kata Elon Musk.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Usul Elon Musk
"Dan tidak ada iklan. Kekuatan perusahaan untuk dikte kebijakan sangat meningkat jika Twitter bergantung pada uang iklan untuk bertahan hidup,” ia menambahkan.
Elon Musk juga mengusulkan harga “harus proporsional dengan keterjangkauan dan dalam mata uang lokal”.
"Mungkin bahkan opsi untuk membayar di doge?” Dia menyarankan mengacu pada cryptocurrency.
Twitter belum menanggapi permintaan komentar CNBC. Layanan Twitter Blue hanya tersedia di Amerika Serikat (AS), Kanada, Australia dan Selandia Baru.
Fitur undo memungkinkan pelanggan mengubah tweetnya sebelum ditayangkan. Ini bukan fitur edit, yang sering diminta oleh pengguna Twitter. “Ini bukan tombol edit, tetapi kesempatan untuk melihat dan merevisi Tweet Anda sebelum diposting untuk dilihat dunia,” ujar perseroan.
Advertisement
Elon Musk Genggam 9 Persen Saham Twitter, Harga Dogecoin Ikut Melonjak
Sebelumnya, Elon Musk memiliki 9,2 persen saham di perusahaan media sosial Twitter (TWTR), menurut data, Musk membeli 73.486.938 saham biasa di perusahaan media sosial itu. Berdasarkan harga penutupan terakhir Twitter sebesar USD 39,31, sahamnya akan bernilai USD 2,89 miliar atau sekitar Rp 42,9 triliun.
Harga koin meme paling populer, Dogecoin (DOGE) ikut melonjak hampir 10 persen beberapa menit setelah berita saham Musk beredar. Tak hanya DOGE, koin meme lainnya, Shiba Inu (SHIB) juga naik 5 persen, mengikuti jejak DOGE.
Dilansir dari CoinDesk, Selasa, 5 April 2022, DOGE melonjak dari USD 0,143 (Rp 2.048) menjadi lebih dari USD 0,156 (Rp 2.235) beberapa menit setelah laporan saham Musk. Namun, tidak lama setelah itu, harga kembali turun sedikit menjadi USD 0,154.
Saham Twiiter melonjak hampir 20 persen menjadi USD 47,20, sementara saham Tesla naik hampir 1 persen dalam perdagangan pra-pasar.
CEO Tesla itu memang dikenal sebagai pendukung setia cryptocurrency dan sering menggunakan Twitter untuk mengumumkan pandangannya tentang kripto secara terbuka. Terlebih lagi, dia juga dikenal sebagai pendukung Dogecoin.
Selanjutnya
Bahkan, dirinya mendapat julukan dari komunitas Doge sebagai “The Dogefather”. Musk sebelumnya telah memberikan dukungan untuk pengembangan dan adopsi Dogecoin.
Mei tahun lalu, dia membuat cuitan yang mengatakan, dia bekerja dengan pengembang dogecoin untuk meningkatkan efisiensi sistem. Itu membuat harga dogecoin naik 22 persen.
Tesla juga menerima pembayaran DOGE di toko barang dagangan online-nya. Berita itu sebelumnya membuat harga DOGE terbang 11 persen pada Januari lalu.
Advertisement