Liputan6.com, Jakarta Dunia dikejutkan dengan sejumlah kejadian penembakan brutal yang akhir-akhir ini marak terjadi. Hal ini tentu menyita perhatian karena teror tersebut menimpa sejumlah sekolah. Yang lebih menyedihkan, pelaku merupakan para remaja yang depresi dan mengambil keputusan singkat dengan menyalahgunakan senjata untuk mengakhiri hidupnya dan membuat trauma di lingkungan sekitarnya.
Ragam dukungan untuk para korban penembakan terus berkembang. Hal ini juga diiringi dengan protes keras akan undang-undang kepemilikan senjata berapi yang membuat seseorang lebih mudah mendapatkan akses mempunyai senjata dan banyak berakhir dengan perilaku tidak bertanggung jawab.
Aksi solidaritas pun datang dari beragam pihak. Salah satunya industri fashion. Bahkan sejumlah desainer ternama menentang keras aksi penembakan brutal yang akhir-akhir ini marak terjadi. Penasaran siapa saja mereka?
Advertisement
Jeremy Scott
Jeremy Scott dengan lugas menyatakan kecewa dan menentang kejadian brutal tersebut. Ia menggambarkannya lewat kaus bertuliskan "Demand Gun Control Now". Kaus tersebut terinspirasi dari pidato Emma Gonzales yang merupakan korban dari salah satu teror penembakan brutal yang terjadi di Parkland, Florida.
Advertisement
Gucci
Gucci mendonasikan US$ 500.000 untuk kampanye keamanan senjata. Dengan sepenuh hati Gucci mendukung semangat para korban untuk memperjuangkan hak mereka dalam mendapatkan rasa aman akibat penyalahgunaan senjata yang terjadi.
Cynthia Rowley
Berkolaborasi dengan Everytown for Gun Safety dengan melansir kaus edisi terbatas dengan aksentuasi safety pin bernuansa emas pada bagian dada.
Advertisement
Christian Siriano
Ia juga bekerja sama dengan Cythia Rowley dalam Everytown Fashion Council. Menurutnya, ia tak bisa hanya diam saja melihat masalah yang sedang marak terjadi di Amerika saat ini. Dengan cara ini, Christian Siriano bisa mendukung secara nyata untuk para korban agar lebih berani menentang kejadian tersebut dan tetap optimistis.