Liputan6.com, Jakarta Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat, kita sering menjumpai berbagai istilah asing yang masuk ke dalam perbendaharaan kata bahasa Indonesia. Salah satu frasa yang kerap kita dengar atau baca adalah "on progress". Istilah ini sering digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari dunia bisnis hingga percakapan sehari-hari. Namun, apa sebenarnya arti dari "on progress" dan bagaimana penggunaannya yang tepat? Mari kita telusuri lebih dalam tentang makna, penggunaan, dan berbagai aspek menarik lainnya terkait frasa ini.
Definisi "On Progress": Memahami Arti Sebenarnya
Istilah "on progress" merupakan frasa dalam bahasa Inggris yang sering digunakan dalam berbagai konteks komunikasi. Secara harfiah, "on" berarti "pada" atau "dalam", sementara "progress" berarti "kemajuan" atau "perkembangan". Jadi, ketika digabungkan, "on progress" dapat diartikan sebagai "sedang dalam proses" atau "sedang berlangsung".
Dalam penggunaannya sehari-hari, "on progress" sering dipakai untuk menggambarkan suatu kegiatan, proyek, atau pekerjaan yang sedang berlangsung dan belum selesai. Frasa ini mengindikasikan bahwa ada kemajuan yang sedang terjadi, namun belum mencapai tahap penyelesaian akhir.
Penting untuk dicatat bahwa meskipun "on progress" sering digunakan dalam percakapan informal di Indonesia, frasa ini sebenarnya bukan merupakan bahasa Inggris yang baku. Dalam bahasa Inggris yang lebih formal atau standar, ungkapan yang serupa dan lebih tepat adalah "in progress" atau "ongoing".
Beberapa contoh penggunaan "on progress" dalam konteks sehari-hari:
- "Maaf, laporan keuangan belum bisa saya serahkan hari ini. Masih on progress."
- "Pembangunan jalan tol baru masih on progress dan diperkirakan selesai tahun depan."
- "Jangan khawatir, pesanan Anda sedang on progress dan akan segera kami kirimkan."
Meskipun penggunaan "on progress" sudah cukup umum di Indonesia, terutama dalam komunikasi informal atau di media sosial, penting untuk memahami bahwa frasa ini merupakan bentuk adaptasi bahasa yang tidak sepenuhnya sesuai dengan kaidah bahasa Inggris yang benar. Dalam konteks formal atau ketika berkomunikasi dengan penutur asli bahasa Inggris, lebih baik menggunakan alternatif yang lebih tepat seperti "in progress" atau "ongoing".
Advertisement
Etimologi dan Asal-usul Istilah "On Progress"
Untuk memahami lebih dalam tentang frasa "on progress", kita perlu menelusuri asal-usul dan perkembangan istilah ini. Meskipun "on progress" bukan merupakan frasa baku dalam bahasa Inggris, kita dapat menganalisis komponen-komponennya untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana istilah ini terbentuk dan mengapa menjadi populer di Indonesia.
Kata "progress" berasal dari bahasa Latin "progressus", yang berarti "kemajuan" atau "pergerakan ke depan". Kata ini masuk ke dalam bahasa Inggris pada abad ke-14 melalui bahasa Prancis kuno "progres". Sejak saat itu, "progress" telah menjadi bagian integral dari kosakata bahasa Inggris, digunakan untuk menggambarkan perkembangan atau kemajuan dalam berbagai konteks.
Sementara itu, kata depan "on" dalam bahasa Inggris memiliki berbagai makna, termasuk "di atas", "pada", atau "mengenai". Dalam konteks waktu atau proses, "on" sering digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang sedang berlangsung, seperti dalam frasa "on time" (tepat waktu) atau "on schedule" (sesuai jadwal).
Kombinasi "on" dan "progress" menjadi "on progress" kemungkinan besar merupakan hasil dari adaptasi bahasa yang terjadi di Indonesia. Ini mungkin berasal dari upaya untuk menerjemahkan atau mengadaptasi frasa bahasa Inggris yang serupa, seperti "in progress" atau "on-going", ke dalam bentuk yang dirasa lebih mudah diucapkan atau diingat oleh penutur bahasa Indonesia.
Beberapa faktor yang mungkin berkontribusi pada popularitas "on progress" di Indonesia:
- Pengaruh globalisasi dan meningkatnya paparan terhadap bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari.
- Kebutuhan akan istilah yang ringkas dan mudah diingat untuk menggambarkan proses yang sedang berlangsung.
- Kecenderungan untuk mengadopsi dan mengadaptasi istilah asing dalam bahasa Indonesia, terutama dalam konteks bisnis dan teknologi.
- Penyebaran istilah melalui media sosial dan komunikasi informal.
Meskipun "on progress" bukan merupakan frasa yang benar secara gramatikal dalam bahasa Inggris standar, penggunaannya yang meluas di Indonesia menunjukkan bagaimana bahasa dapat berevolusi dan beradaptasi dalam konteks lokal. Fenomena ini juga mencerminkan dinamika bahasa dalam era globalisasi, di mana batas-batas linguistik semakin kabur dan adaptasi bahasa menjadi hal yang umum.
Penting untuk dicatat bahwa meskipun "on progress" telah menjadi bagian dari perbendaharaan kata sehari-hari di Indonesia, penggunaannya dalam konteks formal atau internasional mungkin tidak selalu tepat. Dalam situasi seperti itu, lebih baik menggunakan alternatif yang lebih standar seperti "in progress" atau "ongoing" untuk menghindari kesalahpahaman atau kesan kurang profesional.
Konteks Penggunaan "On Progress" dalam Berbagai Bidang
Istilah "on progress" telah meresap ke dalam berbagai bidang kehidupan di Indonesia, dari lingkungan kerja hingga percakapan sehari-hari. Penggunaannya yang luas mencerminkan fleksibilitas dan kemudahan adaptasi frasa ini dalam berbagai konteks. Mari kita telusuri bagaimana "on progress" digunakan dalam beberapa bidang utama:
1. Dunia Bisnis dan Manajemen Proyek
Dalam konteks bisnis, "on progress" sering digunakan untuk menggambarkan status proyek atau tugas yang sedang berlangsung. Misalnya:
- "Laporan keuangan kuartal ini masih on progress dan akan selesai minggu depan."
- "Negosiasi dengan klien baru masih on progress, kami optimis akan mencapai kesepakatan segera."
Penggunaan istilah ini dalam manajemen proyek membantu tim untuk dengan cepat mengkomunikasikan status pekerjaan tanpa perlu penjelasan panjang lebar.
2. Teknologi dan Pengembangan Perangkat Lunak
Di industri teknologi, terutama dalam pengembangan perangkat lunak, "on progress" sering digunakan untuk menandakan fitur atau pembaruan yang sedang dikerjakan:
- "Perbaikan bug yang dilaporkan pengguna masih on progress, tim kami bekerja keras untuk menyelesaikannya."
- "Pengembangan aplikasi versi terbaru sedang on progress dan diharapkan rilis bulan depan."
3. Pendidikan dan Akademik
Dalam lingkungan akademik, mahasiswa dan dosen terkadang menggunakan "on progress" untuk menggambarkan status penelitian atau tugas:
- "Skripsi saya masih on progress, saya targetkan selesai semester ini."
- "Pengumpulan data untuk penelitian ini masih on progress, kami membutuhkan waktu tambahan."
4. Media dan Komunikasi
Jurnalis dan praktisi media sering menggunakan "on progress" ketika melaporkan perkembangan suatu peristiwa atau investigasi:
- "Penyelidikan kasus korupsi masih on progress, polisi belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut."
- "Proses syuting film terbaru sutradara ternama itu masih on progress di lokasi yang dirahasiakan."
5. Layanan Pelanggan
Dalam interaksi dengan pelanggan, "on progress" sering digunakan untuk memberikan informasi tentang status pesanan atau layanan:
- "Pesanan Anda sedang on progress di bagian produksi dan akan segera dikirim."
- "Perbaikan smartphone Anda masih on progress, kami akan menghubungi Anda segera setelah selesai."
6. Konstruksi dan Pembangunan
Dalam industri konstruksi, "on progress" digunakan untuk menggambarkan tahapan pembangunan:
- "Pembangunan jembatan baru masih on progress dan diperkirakan selesai akhir tahun ini."
- "Renovasi gedung kantor sedang on progress, mohon maaf atas ketidaknyamanannya."
7. Seni dan Hiburan
Seniman dan pekerja industri hiburan juga mengadopsi istilah ini:
- "Album terbaru band itu masih on progress di studio rekaman."
- "Pameran seni rupa yang ditunggu-tunggu masih on progress dalam tahap persiapan."
Meskipun penggunaan "on progress" telah meluas di berbagai bidang, penting untuk diingat bahwa dalam konteks formal atau komunikasi internasional, lebih baik menggunakan alternatif yang lebih standar seperti "in progress" atau "ongoing". Namun, fleksibilitas dan penerimaan luas "on progress" dalam konteks lokal Indonesia menunjukkan bagaimana bahasa dapat beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan komunikasi spesifik dalam suatu masyarakat.
Advertisement
Perbedaan "On Progress" dengan Istilah Serupa
Meskipun "on progress" telah menjadi istilah yang umum digunakan di Indonesia, penting untuk memahami perbedaannya dengan istilah-istilah serupa dalam bahasa Inggris. Pemahaman ini akan membantu kita menggunakan istilah yang tepat dalam berbagai konteks, terutama dalam komunikasi formal atau internasional. Mari kita bandingkan "on progress" dengan beberapa istilah serupa:
1. "On Progress" vs "In Progress"
"In progress" adalah frasa yang lebih tepat dan umum digunakan dalam bahasa Inggris standar.
- "On progress" (tidak baku): "Proyek itu masih on progress."
- "In progress" (baku): "The project is still in progress."
"In progress" lebih tepat secara gramatikal dan lebih dianjurkan dalam konteks formal atau profesional.
2. "On Progress" vs "Ongoing"
"Ongoing" menggambarkan sesuatu yang berlangsung terus-menerus atau berkelanjutan.
- "On progress": "Pembangunan gedung masih on progress."
- "Ongoing": "The building construction is ongoing."
"Ongoing" menekankan pada sifat berkelanjutan dari suatu proses, sementara "on progress" lebih fokus pada status saat ini.
3. "On Progress" vs "Under Way"
"Under way" berarti sesuatu telah dimulai dan sedang berlangsung.
- "On progress": "Rapat masih on progress."
- "Under way": "The meeting is under way."
"Under way" sering digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang telah dimulai dan sedang bergerak atau berkembang.
4. "On Progress" vs "In Process"
"In process" menunjukkan bahwa sesuatu sedang dalam tahap pengerjaan atau pemrosesan.
- "On progress": "Pesanan Anda masih on progress."
- "In process": "Your order is in process."
"In process" lebih sering digunakan dalam konteks manufaktur atau pemrosesan.
5. "On Progress" vs "Pending"
"Pending" berarti sesuatu yang tertunda atau menunggu tindakan atau keputusan lebih lanjut.
- "On progress": "Aplikasi Anda masih on progress."
- "Pending": "Your application is pending approval."
"Pending" menyiratkan ada tahapan atau keputusan yang masih ditunggu, sementara "on progress" menunjukkan proses yang aktif.
6. "On Progress" vs "In the Works"
"In the works" adalah ungkapan informal yang berarti sesuatu sedang dalam persiapan atau pengembangan.
- "On progress": "Film barunya masih on progress."
- "In the works": "His new movie is in the works."
"In the works" lebih informal dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari atau konteks kreatif.
7. "On Progress" vs "In Development"
"In development" sering digunakan untuk menggambarkan proyek yang masih dalam tahap pengembangan, terutama dalam industri teknologi atau media.
- "On progress": "Game baru itu masih on progress."
- "In development": "The new game is still in development."
"In development" lebih spesifik menunjukkan tahap pengembangan dalam siklus produksi.
Memahami perbedaan antara "on progress" dan istilah-istilah serupa ini penting untuk komunikasi yang efektif, terutama dalam konteks profesional atau internasional. Meskipun "on progress" telah diterima luas di Indonesia, penggunaan istilah yang lebih standar seperti "in progress" atau "ongoing" mungkin lebih tepat dalam situasi formal atau ketika berkomunikasi dengan penutur asli bahasa Inggris. Pemilihan istilah yang tepat dapat membantu menghindari kesalahpahaman dan meningkatkan kejelasan pesan yang ingin disampaikan.
Penggunaan yang Tepat: Kapan Menggunakan "On Progress"?
Meskipun "on progress" telah menjadi istilah yang umum digunakan di Indonesia, penting untuk memahami kapan penggunaannya tepat dan kapan sebaiknya menggunakan alternatif yang lebih formal. Berikut adalah panduan untuk menggunakan "on progress" dengan tepat:
1. Konteks Informal dan Lokal
"On progress" paling tepat digunakan dalam konteks informal dan komunikasi lokal di Indonesia. Misalnya:
- Percakapan dengan rekan kerja: "Maaf, laporan belum selesai, masih on progress nih."
- Pesan singkat kepada teman: "Projectnya masih on progress, nanti aku kabari lagi ya."
2. Media Sosial dan Komunikasi Online
Penggunaan "on progress" sering ditemui di platform media sosial dan komunikasi online informal:
- Status update: "Skripsi on progress, doakan lancar ya teman-teman!"
- Komentar di forum online: "Websitenya masih on progress, sabar ya guys."
3. Komunikasi Internal Perusahaan
Dalam komunikasi internal perusahaan lokal, "on progress" mungkin dapat diterima, terutama jika sudah menjadi bagian dari "bahasa" perusahaan:
- Email antar departemen: "Update proyek: Fase 1 sudah selesai, Fase 2 masih on progress."
- Presentasi tim: "Status pengembangan produk: 60% on progress."
4. Layanan Pelanggan Lokal
Dalam interaksi dengan pelanggan lokal, "on progress" mungkin digunakan untuk memberikan informasi status:
- Respon customer service: "Pesanan Anda sedang on progress di bagian produksi, estimasi selesai 2 hari lagi."
Situasi di mana Sebaiknya Menghindari "On Progress"
Ada beberapa situasi di mana lebih baik menghindari penggunaan "on progress" dan memilih alternatif yang lebih formal atau standar:
1. Komunikasi Formal dan Resmi
Dalam dokumen resmi, laporan, atau komunikasi formal, gunakan alternatif seperti "sedang berlangsung" atau "in progress":
- Laporan tahunan: "Proyek ekspansi perusahaan sedang berlangsung dan diharapkan selesai pada kuartal ketiga."
- Surat resmi: "Kami informasikan bahwa proses audit sedang dalam tahap pelaksanaan (in progress)."
2. Komunikasi Internasional
Ketika berkomunikasi dengan pihak internasional atau penutur asli bahasa Inggris, gunakan frasa yang lebih standar:
- Email ke klien asing: "The project is currently in progress and we expect to complete it by next month."
- Presentasi internasional: "Our research is ongoing, and we will share the results once finalized."
3. Konteks Akademis
Dalam penulisan akademis atau presentasi ilmiah, hindari penggunaan "on progress":
- Makalah penelitian: "Studi longitudinal ini masih berlangsung dan diperkirakan akan selesai dalam dua tahun."
- Proposal penelitian: "Pengumpulan data sedang dalam proses dan akan dilanjutkan hingga akhir semester."
4. Dokumen Hukum atau Kontrak
Dalam dokumen hukum atau kontrak, gunakan bahasa yang lebih presisi dan formal:
- "Pekerjaan yang disebutkan dalam Pasal 3 sedang dalam tahap pelaksanaan dan harus diselesaikan sesuai jadwal yang disepakati."
5. Publikasi atau Siaran Pers
Untuk publikasi atau siaran pers, gunakan bahasa yang lebih formal dan mudah dipahami secara luas:
- "Pembangunan infrastruktur baru sedang berlangsung dan diharapkan akan meningkatkan konektivitas antar wilayah."
Memahami kapan menggunakan "on progress" dan kapan memilih alternatif yang lebih formal adalah kunci dalam komunikasi yang efektif. Meskipun "on progress" telah menjadi bagian dari bahasa sehari-hari di Indonesia, penting untuk tetap memperhatikan konteks dan audiens ketika menggunakannya. Dalam situasi formal, profesional, atau internasional, lebih baik memilih istilah yang lebih standar untuk menghindari kesalahpahaman dan memastikan pesan tersampaikan dengan jelas dan tepat.
Advertisement
Alternatif Bahasa Indonesia untuk "On Progress"
Meskipun "on progress" telah menjadi istilah yang populer di Indonesia, ada banyak alternatif dalam bahasa Indonesia yang dapat digunakan untuk menyampaikan makna yang sama dengan lebih tepat dan formal. Penggunaan alternatif ini tidak hanya membantu memperkaya kosakata kita, tetapi juga memastikan bahwa komunikasi tetap jelas dan sesuai dengan konteks. Berikut adalah beberapa alternatif bahasa Indonesia untuk "on progress" beserta contoh penggunaannya:
1. Sedang Berlangsung
Ini adalah terjemahan langsung yang paling umum dan formal untuk "in progress".
Contoh: "Rapat sedang berlangsung, mohon tidak mengganggu."
2. Sedang Dalam Proses
Frasa ini menekankan bahwa sesuatu sedang dalam tahap pengerjaan.
Contoh: "Pembuatan laporan keuangan sedang dalam proses dan akan selesai minggu depan."
3. Masih Berjalan
Ungkapan ini menunjukkan bahwa suatu kegiatan atau proyek belum selesai dan terus berlanjut.
Contoh: "Negosiasi dengan pihak investor masih berjalan, kami optimis akan mencapai kesepakatan segera."
4. Sedang Dikerjakan
Frasa ini lebih spesifik menunjukkan bahwa ada upaya aktif yang sedang dilakukan.
Contoh: "Perbaikan sistem sedang dikerjakan oleh tim IT, mohon bersabar."
5. Dalam Tahap Pengembangan
Ungkapan ini cocok untuk menggambarkan proyek atau produk yang sedang dalam proses pembuatan atau penyempurnaan.
Contoh: "Aplikasi baru kami masih dalam tahap pengembangan dan akan diluncurkan bulan depan."
6. Sedang Diproses
Frasa ini sering digunakan dalam konteks administrasi atau layanan.
Contoh: "Permohonan Anda sedang diproses, kami akan menghubungi Anda setelah selesai."
7. Tengah Berlangsung
Alternatif ini menekankan bahwa sesuatu berada di tengah-tengah proses.
Contoh: "Pertandingan tengah berlangsung, skor sementara 1-1."
8. Sedang Berjalan
Alternatif ini mirip dengan "masih berjalan" tetapi dengan nuansa yang sedikit berbeda.
Contoh: "Program pelatihan karyawan sedang berjalan dan akan berlangsung hingga akhir bulan."
9. Dalam Pengerjaan
Frasa ini menekankan bahwa suatu tugas atau proyek sedang aktif dikerjakan.
Contoh: "Renovasi kantor masih dalam pengerjaan, mohon maaf atas ketidaknyamanannya."
10. Sedang Berlanjut
Ungkapan ini menunjukkan kontinuitas dari suatu proses atau kegiatan.
Contoh: "Penelitian tentang vaksin baru sedang berlanjut dengan hasil yang menjanjikan."
Menggunakan alternatif bahasa Indonesia untuk "on progress" tidak hanya membantu memperbaiki kualitas bahasa kita, tetapi juga memastikan bahwa pesan yang ingin disampaikan lebih jelas dan tepat. Dalam konteks formal atau profesional, penggunaan istilah-istilah ini dapat meningkatkan kredibilitas dan kejelasan komunikasi. Selain itu, dengan menggunakan variasi istilah, kita juga turut melestarikan dan memperkaya bahasa Indonesia.
Penting untuk memilih alternatif yang paling sesuai dengan konteks dan situasi. Misalnya, "sedang berlangsung" mungkin lebih cocok untuk situasi formal seperti rapat atau konferensi, sementara "dalam tahap pengembangan" lebih tepat untuk menggambarkan proyek jangka panjang atau inovasi produk. Dengan memahami nuansa dari setiap alternatif, kita dapat berkomunikasi dengan lebih efektif dan presisi.
Selain itu, penggunaan alternatif bahasa Indonesia juga dapat membantu mengurangi ketergantungan pada istilah asing, terutama dalam komunikasi sehari-hari. Ini tidak hanya memperkuat identitas bahasa nasional tetapi juga memudahkan pemahaman bagi mereka yang mungkin tidak familiar dengan istilah bahasa Inggris.
Dalam era globalisasi, di mana pengaruh bahasa asing semakin kuat, menjaga dan mengembangkan bahasa Indonesia menjadi tanggung jawab bersama. Dengan secara sadar memilih menggunakan alternatif bahasa Indonesia untuk istilah seperti "on progress", kita turut berkontribusi dalam upaya pelestarian dan pengembangan bahasa nasional.
Manfaat Penggunaan "On Progress" dalam Komunikasi
Meskipun "on progress" bukan merupakan frasa baku dalam bahasa Inggris, penggunaannya yang meluas di Indonesia menunjukkan bahwa istilah ini memiliki beberapa manfaat dalam komunikasi sehari-hari. Mari kita telaah lebih dalam tentang mengapa "on progress" menjadi populer dan apa manfaatnya dalam berbagai konteks komunikasi:
1. Efisiensi Komunikasi
"On progress" menawarkan cara yang singkat dan cepat untuk menyampaikan status suatu pekerjaan atau proyek. Dalam era di mana kecepatan komunikasi sangat dihargai, terutama dalam lingkungan kerja yang dinamis, frasa ini memungkinkan orang untuk menyampaikan informasi dengan cepat tanpa perlu penjelasan panjang lebar.
Contoh: Daripada mengatakan "Proyek ini sedang dalam tahap pengerjaan dan belum selesai", seseorang bisa cukup mengatakan "Proyek masih on progress".
2. Fleksibilitas Penggunaan
Istilah ini cukup fleksibel dan dapat digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari proyek besar hingga tugas kecil sehari-hari. Fleksibilitas ini membuatnya mudah diadopsi dalam berbagai situasi dan lingkungan kerja.
Contoh: "Laporan keuangan on progress", "Perbaikan mobil masih on progress", "Skripsi on progress".
3. Pemahaman Universal di Indonesia
Meskipun bukan bahasa Indonesia baku, "on progress" telah menjadi istilah yang dipahami secara luas di Indonesia, terutama di kalangan profesional dan pengguna media sosial. Ini memungkinkan komunikasi yang lebih lancar antar individu dari berbagai latar belakang.
4. Menjembatani Bahasa
Dalam lingkungan kerja yang multikultural atau perusahaan multinasional di Indonesia, "on progress" bisa menjadi jembatan antara bahasa Indonesia dan Inggris. Ini memudahkan komunikasi antara karyawan lokal dan ekspatriat.
5. Mengurangi Formalitas
Penggunaan "on progress" dapat membantu menciptakan suasana yang lebih santai dan kurang formal dalam komunikasi. Ini bisa membantu membangun hubungan yang lebih dekat antar rekan kerja atau dalam interaksi dengan klien.
6. Adaptasi Terhadap Tren Bahasa
Penggunaan "on progress" mencerminkan kemampuan bahasa untuk beradaptasi dengan kebutuhan penggunanya. Ini menunjukkan bagaimana bahasa berkembang untuk memenuhi kebutuhan komunikasi dalam era globalisasi.
7. Efektivitas dalam Media Sosial
Di era digital, di mana karakter terbatas dalam platform seperti Twitter, "on progress" menjadi cara yang efektif untuk menyampaikan status dengan singkat.
Contoh tweet: "Proyek besar #OnProgress. Excited untuk hasilnya!"
8. Memudahkan Pelaporan Status
Dalam manajemen proyek atau pelaporan tugas, "on progress" memberikan cara cepat untuk mengindikasikan bahwa suatu pekerjaan sedang aktif dikerjakan tanpa perlu detail lebih lanjut.
9. Mengurangi Ambiguitas
Meskipun bukan istilah formal, "on progress" cukup jelas dalam menyampaikan bahwa sesuatu sedang dalam proses dan belum selesai. Ini dapat mengurangi ambiguitas dalam komunikasi.
10. Mencerminkan Dinamika Bahasa Modern
Penggunaan "on progress" menunjukkan bagaimana bahasa terus berevolusi, terutama dalam konteks profesional dan teknologi. Ini mencerminkan kemampuan bahasa untuk mengadopsi dan mengadaptasi istilah baru sesuai kebutuhan penggunanya.
Meskipun "on progress" memiliki banyak manfaat dalam komunikasi informal dan sehari-hari di Indonesia, penting untuk diingat bahwa penggunaannya mungkin tidak selalu tepat dalam konteks formal atau internasional. Dalam situasi tersebut, lebih baik menggunakan alternatif yang lebih standar seperti "in progress" atau padanan dalam bahasa Indonesia yang lebih formal.
Selain itu, penggunaan "on progress" juga mencerminkan fenomena yang lebih luas tentang bagaimana globalisasi dan teknologi mempengaruhi perkembangan bahasa. Istilah ini menjadi contoh menarik tentang bagaimana bahasa dapat berevolusi untuk memenuhi kebutuhan komunikasi yang cepat dan efisien dalam era digital.
Namun, penting juga untuk menjaga keseimbangan antara efisiensi komunikasi dan ketepatan bahasa. Sementara "on progress" mungkin efektif dalam konteks tertentu, tetap ada nilai dalam menggunakan bahasa yang lebih presisi dan formal ketika situasi menuntutnya. Kemampuan untuk beralih antara penggunaan istilah informal seperti "on progress" dan alternatif yang lebih formal menunjukkan kecakapan berbahasa yang baik dan pemahaman tentang konteks komunikasi.
Advertisement
Kesalahan Umum dalam Penggunaan "On Progress"
Meskipun "on progress" telah menjadi istilah yang umum digunakan di Indonesia, ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi dalam penggunaannya. Memahami kesalahan-kesalahan ini dapat membantu kita menggunakan istilah tersebut dengan lebih tepat atau memilih alternatif yang lebih sesuai. Berikut adalah beberapa kesalahan umum dalam penggunaan "on progress" beserta penjelasan dan koreksinya:
1. Penggunaan dalam Konteks Formal
Kesalahan: Menggunakan "on progress" dalam dokumen resmi atau komunikasi formal.
Contoh kesalahan: "Laporan keuangan tahunan masih on progress."
Koreksi: Dalam konteks formal, lebih baik menggunakan istilah yang lebih baku seperti "sedang dalam proses" atau "in progress" jika menggunakan bahasa Inggris.
Contoh yang benar: "Laporan keuangan tahunan sedang dalam proses penyusunan."
2. Penggunaan dengan Kata Kerja
Kesalahan: Menggabungkan "on progress" dengan kata kerja.
Contoh kesalahan: "Saya sedang on progress mengerjakan tugas."
Koreksi: "On progress" seharusnya digunakan untuk menggambarkan status, bukan sebagai kata kerja.
Contoh yang benar: "Tugas saya masih on progress." atau lebih baiknya, "Saya sedang mengerjakan tugas."
3. Penggunaan untuk Menggambarkan Sesuatu yang Sudah Selesai
Kesalahan: Menggunakan "on progress" untuk hal yang sudah selesai.
Contoh kesalahan: "Proyek yang sudah selesai minggu lalu masih on progress."
Koreksi: "On progress" hanya digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang masih berlangsung.
Contoh yang benar: "Proyek telah selesai minggu lalu."
4. Penggunaan Berlebihan
Kesalahan: Menggunakan "on progress" terlalu sering dalam satu percakapan atau dokumen.
Contoh kesalahan: "Laporan on progress, presentasi on progress, dan rapat juga on progress."
Koreksi: Variasikan penggunaan dengan sinonim atau frasa alternatif untuk menghindari pengulangan.
Contoh yang benar: "Laporan sedang disusun, presentasi dalam persiapan, dan rapat sedang berlangsung."
5. Penggunaan dalam Komunikasi Internasional
Kesalahan: Menggunakan "on progress" ketika berkomunikasi dengan penutur asli bahasa Inggris atau dalam konteks internasional.
Contoh kesalahan: Dalam email ke klien asing: "Our project is still on progress."
Koreksi: Gunakan frasa yang lebih standar dalam bahasa Inggris.
Contoh yang benar: "Our project is still in progress." atau "We are currently working on the project."
6. Penggunaan untuk Menggambarkan Status yang Tidak Jelas
Kesalahan: Menggunakan "on progress" tanpa memberikan informasi tambahan yang diperlukan.
Contoh kesalahan: "Status proyek: on progress" (tanpa detail lebih lanjut)
Koreksi: Berikan informasi tambahan untuk memperjelas status.
Contoh yang benar: "Status proyek: on progress, 60% selesai, diperkirakan rampung bulan depan."
7. Penggunaan dalam Konteks yang Memerlukan Presisi
Kesalahan: Menggunakan "on progress" dalam situasi yang memerlukan deskripsi yang lebih spesifik atau teknis.
Contoh kesalahan: Dalam laporan teknis: "Pengembangan software on progress."
Koreksi: Gunakan terminologi yang lebih spesifik dan teknis.
Contoh yang benar: "Pengembangan software sedang dalam tahap pengujian alpha."
8. Penggunaan dengan Ejaan yang Salah
Kesalahan: Menuliskan "on progress" dengan ejaan yang salah.
Contoh kesalahan: "on proces" atau "on progres"
Koreksi: Pastikan ejaan yang benar jika memang harus menggunakan istilah ini.
Contoh yang benar: "on progress"
9. Penggunaan dalam Konteks yang Tidak Tepat
Kesalahan: Menggunakan "on progress" untuk situasi yang tidak menggambarkan proses atau perkembangan.
Contoh kesalahan: "Cuaca hari ini on progress."
Koreksi: Gunakan istilah yang lebih tepat untuk menggambarkan situasi.
Contoh yang benar: "Cuaca hari ini berubah-ubah." atau "Kondisi cuaca sedang tidak menentu."
10. Penggunaan Tanpa Konteks
Kesalahan: Menggunakan "on progress" tanpa memberikan konteks yang jelas.
Contoh kesalahan: Dalam pesan singkat: "On progress ya."
Koreksi: Berikan konteks yang jelas untuk menghindari kebingungan.
Contoh yang benar: "Pengerjaan laporan masih on progress ya, akan saya selesaikan besok."
Memahami kesalahan-kesalahan umum ini dapat membantu kita menggunakan "on progress" dengan lebih bijak dan efektif. Penting untuk selalu mempertimbangkan konteks, audiens, dan tingkat formalitas komunikasi ketika memutuskan apakah akan menggunakan "on progress" atau memilih alternatif yang lebih tepat. Dalam banyak kasus, terutama dalam komunikasi formal atau profesional, lebih baik menggunakan istilah yang lebih baku atau memberikan deskripsi yang lebih spesifik tentang status atau perkembangan suatu pekerjaan atau proyek.
Tips Penggunaan "On Progress" yang Efektif
Meskipun "on progress" bukan merupakan frasa baku dalam bahasa Inggris, penggunaannya yang meluas di Indonesia membuatnya menjadi bagian dari kosakata sehari-hari dalam konteks tertentu. Untuk menggunakan istilah ini secara efektif dan tepat, berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti:
1. Pahami Konteks Penggunaan
Gunakan "on progress" terutama dalam konteks informal atau semi-formal. Dalam situasi formal, lebih baik menggunakan alternatif yang lebih baku.
Contoh penggunaan yang tepat: Dalam chat dengan rekan kerja: "Presentasi untuk rapat besok masih on progress, akan selesai malam ini."
2. Berikan Informasi Tambahan
Sertakan detail tambahan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang status pekerjaan atau proyek.
Contoh: "Proyek website on progress, sudah 70% selesai. Target penyelesaian minggu depan."
3. Gunakan sebagai Kata Benda, Bukan Kata Kerja
"On progress" sebaiknya digunakan untuk menggambarkan status, bukan sebagai kata kerja.
Contoh yang benar: "Laporan masih on progress."
Contoh yang salah: "Saya sedang on progress mengerjakan laporan."
4. Variasikan dengan Sinonim
Untuk menghindari pengulangan, gunakan sinonim atau frasa alternatif secara bergantian.
Contoh: "Proyek A masih on progress, sementara Proyek B sedang dalam pengerjaan, dan Proyek C tengah berlangsung."
5. Perhatikan Audiens
Sesuaikan penggunaan "on progress" dengan audiens Anda. Hindari penggunaannya dalam komunikasi dengan pihak yang mungkin tidak familiar dengan istilah ini.
Contoh: Dalam email ke klien lokal yang sudah akrab: "Desain logo masih on progress, akan kami kirimkan besok."
6. Gunakan dalam Konteks yang Tepat
"On progress" paling cocok digunakan untuk menggambarkan pekerjaan atau proyek yang sedang berlangsung, bukan untuk situasi statis atau yang sudah selesai.
Contoh yang tepat: "Pengembangan aplikasi masih on progress."
Contoh yang tidak tepat: "Gedung yang sudah selesai dibangun masih on progress."
7. Hindari Penggunaan dalam Dokumen Resmi
Untuk dokumen resmi atau laporan formal, gunakan istilah yang lebih baku.
Contoh yang lebih baik: "Proyek sedang dalam tahap pelaksanaan dan diperkirakan selesai pada kuartal ketiga."
8. Gunakan untuk Komunikasi Singkat
"On progress" sangat efektif untuk komunikasi cepat dan singkat, terutama dalam pesan teks atau update status singkat.
Contoh: Dalam grup chat tim: "Update: Desain - on progress, Coding - on progress, Testing - belum dimulai."
9. Kombinasikan dengan Persentase atau Tahapan
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, kombinasikan "on progress" dengan persentase penyelesaian atau tahapan proyek.
Contoh: "Penulisan buku on progress, sudah mencapai 60%. Saat ini sedang dalam tahap editing bab 5."
10. Gunakan sebagai Penanda Status dalam Manajemen Proyek
Dalam tools manajemen proyek atau papan Kanban, "On Progress" bisa digunakan sebagai salah satu label status tugas.
Contoh: "To Do | On Progress | Review | Done"
11. Perhatikan Nada Komunikasi
Penggunaan "on progress" dapat membantu menciptakan nada yang lebih santai dan approachable dalam komunikasi. Manfaatkan ini untuk membangun rapport dengan rekan kerja atau klien.
Contoh: "Hey tim, update cepat nih: proposal kita masih on progress, tapi kita on track untuk deadline besok. Ada yang butuh bantuan?"
12. Gunakan dalam Konteks Digital dan Media Sosial
"On progress" sangat cocok digunakan dalam update status di media sosial atau platform digital lainnya.
Contoh: Instagram story: "Skripsi on progress 💪 #mahasiswatangguh"
13. Hindari Overuse
Meskipun praktis, hindari penggunaan "on progress" secara berlebihan. Variasikan dengan istilah lain untuk menjaga keberagaman bahasa Anda.
Contoh variasi: "Proyek A on progress, Proyek B sedang dikerjakan, Proyek C dalam tahap pengembangan."
14. Gunakan sebagai Respons Cepat
"On progress" bisa menjadi respons cepat dan efektif ketika ditanya tentang status suatu pekerjaan.
Contoh percakapan:
Q: "Bagaimana dengan laporan bulanan?"
A: "On progress, akan selesai sore ini."
15. Sesuaikan dengan Budaya Perusahaan
Perhatikan budaya komunikasi di tempat kerja Anda. Jika "on progress" sudah menjadi bagian dari "bahasa" perusahaan, penggunaannya mungkin lebih dapat diterima.
Contoh: Dalam meeting mingguan: "Status update: Proyek X on progress, Proyek Y on hold, Proyek Z completed."
Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat menggunakan "on progress" secara lebih efektif dan tepat dalam komunikasi sehari-hari. Ingatlah bahwa meskipun istilah ini populer dan praktis, penting untuk tetap memperhatikan konteks, audiens, dan tingkat formalitas komunikasi. Dalam situasi yang memerlukan bahasa yang lebih formal atau standar, selalu pertimbangkan untuk menggunakan alternatif yang lebih baku atau deskripsi yang lebih spesifik.
Advertisement
Contoh Kalimat Menggunakan "On Progress"
Untuk memahami lebih baik bagaimana "on progress" digunakan dalam berbagai konteks, berikut adalah beberapa contoh kalimat yang mengilustrasikan penggunaannya dalam situasi sehari-hari, terutama dalam lingkungan kerja dan komunikasi informal. Perlu diingat bahwa meskipun contoh-contoh ini menunjukkan penggunaan umum di Indonesia, dalam konteks formal atau internasional, lebih baik menggunakan alternatif yang lebih standar.
1. Dalam Konteks Pekerjaan Kantor
- "Laporan kuartalan masih on progress, diperkirakan selesai akhir minggu ini."
- "Meeting dengan klien sudah selesai, sekarang proposal on progress."
- "Mohon maaf, dokumen yang Anda minta masih on progress. Bisa saya kirimkan besok pagi?"
- "Update project: desain 80% selesai, coding on progress, testing belum dimulai."
2. Dalam Komunikasi Tim
- "Guys, presentasi untuk rapat besok masih on progress. Ada yang bisa bantu finalisasi?"
- "Status update: Tim A - on progress, Tim B - sudah selesai, Tim C - butuh bantuan."
- "Revisi website on progress, targetnya live minggu depan."
- "Brainstorming ide baru on progress. Silakan tambahkan input di Google Docs."
3. Dalam Konteks Akademis
- "Skripsi masih on progress, target sidang bulan depan."
- "Pengumpulan data untuk penelitian on progress, sudah 60% responden terkumpul."
- "Penulisan makalah kelompok on progress, deadline minggu depan."
- "Persiapan ujian on progress, masih ada dua bab yang harus direview."
4. Dalam Industri Kreatif
- "Desain logo baru masih on progress, akan saya kirimkan draft pertama besok."
- "Editing video on progress, estimasi selesai dalam 2 hari."
- "Penulisan naskah film on progress, sudah sampai babak kedua."
- "Produksi album baru on progress, target rilis akhir tahun."
5. Dalam Konteks Teknologi dan Pengembangan Software
- "Bug fixing on progress, harap bersabar untuk update selanjutnya."
- "Pengembangan fitur baru masih on progress, akan di-release dalam versi berikutnya."
- "Server maintenance on progress, estimasi downtime 2 jam."
- "Beta testing aplikasi on progress, feedback dari pengguna sangat membantu."
6. Dalam Manajemen Proyek
- "Fase 1 proyek sudah selesai, Fase 2 on progress."
- "Pembangunan gedung baru on progress, sudah mencapai lantai 10 dari 20 lantai."
- "Negosiasi kontrak dengan supplier masih on progress."
- "Implementasi sistem ERP baru on progress, target go-live bulan depan."
7. Dalam Layanan Pelanggan
- "Pesanan Anda sedang on progress di bagian produksi. Estimasi pengiriman 3 hari lagi."
- "Perbaikan smartphone Anda masih on progress. Kami akan informasikan segera setelah selesai."
- "Proses refund on progress, mohon tunggu 3-5 hari kerja."
- "Investigasi keluhan Anda sedang on progress. Kami akan memberikan update dalam 24 jam."
8. Dalam Konteks Personal
- "Renovasi rumah masih on progress, mungkin selesai bulan depan."
- "Belajar bahasa Jepang on progress, sudah bisa basic conversation nih."
- "Diet dan program fitness on progress, sudah turun 3 kg dalam sebulan."
- "Perencanaan liburan on progress, masih survey harga tiket pesawat."
9. Dalam Media Sosial
- Instagram caption: "Weekend project on progress! #DIY #HomeImprovement"
- Tweet: "Novel pertama: 50% on progress. Wish me luck! #AmWriting"
- Facebook status: "Persiapan nikah on progress. Capek tapi bahagia! ❤️👰🤵"
- LinkedIn post: "Sertifikasi project management on progress. Excited for new opportunities ahead!"
10. Dalam Konteks Bisnis dan Startup
- "Fundraising untuk startup kita masih on progress, beberapa investor sudah menunjukkan minat."
- "Ekspansi bisnis ke pasar internasional on progress, fokus di Asia Tenggara dulu."
- "Pengembangan produk baru on progress, target launching Q3 tahun ini."
- "Proses rekrutmen untuk posisi CTO masih on progress, sudah masuk tahap final interview."
Contoh-contoh kalimat ini menunjukkan bagaimana "on progress" sering digunakan dalam berbagai konteks di Indonesia, terutama dalam komunikasi informal dan semi-formal. Penggunaan istilah ini membantu menyampaikan informasi tentang status suatu pekerjaan atau proyek dengan cepat dan efisien. Namun, perlu diingat bahwa dalam situasi formal atau ketika berkomunikasi dengan audiens internasional, lebih baik menggunakan alternatif yang lebih standar seperti "in progress" atau padanan dalam bahasa Indonesia yang lebih formal.
Pengaruh Budaya dalam Penggunaan "On Progress"
Penggunaan istilah "on progress" di Indonesia tidak hanya mencerminkan adaptasi linguistik, tetapi juga menggambarkan pengaruh budaya yang lebih luas. Fenomena ini menarik untuk dikaji karena menunjukkan bagaimana bahasa dan budaya saling mempengaruhi dalam era globalisasi. Mari kita telusuri berbagai aspek budaya yang mempengaruhi dan tercermin dalam penggunaan "on progress" di Indonesia.
1. Budaya Kerja dan Komunikasi
Penggunaan "on progress" mencerminkan budaya kerja di Indonesia yang cenderung lebih fleksibel dan kurang formal dibandingkan dengan beberapa negara Barat. Istilah ini memungkinkan komunikasi yang lebih cair dan mudah dipahami dalam lingkungan kerja.
Contoh: Dalam rapat tim, seorang karyawan mungkin melaporkan, "Proyek A masih on progress, tapi kita on track untuk deadline minggu depan." Ini menunjukkan pendekatan yang lebih santai namun tetap profesional dalam melaporkan status pekerjaan.
2. Pengaruh Globalisasi
Adopsi "on progress" menunjukkan bagaimana budaya Indonesia terbuka terhadap pengaruh global, terutama dalam hal bahasa dan istilah bisnis. Ini mencerminkan kecenderungan untuk mengadopsi dan mengadaptasi elemen-elemen budaya asing ke dalam konteks lokal.
Contoh: Penggunaan "on progress" bersama dengan istilah bahasa Inggris lainnya seperti "deadline", "meeting", atau "update" dalam percakapan sehari-hari di kantor.
3. Nilai Kesopanan dan Kerendahan Hati
Dalam budaya Indonesia yang menekankan kesopanan dan kerendahan hati, "on progress" dapat digunakan sebagai cara halus untuk mengatakan bahwa sesuatu belum selesai tanpa terkesan membuat alasan.
Contoh: Ketika ditanya oleh atasan tentang status laporan, seorang karyawan mungkin menjawab, "Masih on progress, Pak. Saya usahakan selesai secepatnya." Ini menunjukkan rasa hormat dan komitmen untuk menyelesaikan tugas.
4. Fleksibilitas Waktu
Penggunaan "on progress" juga mencerminkan konsep waktu yang lebih fleksibel dalam budaya Indonesia. Istilah ini memberikan ruang untuk ketidakpastian dan perubahan yang sering terjadi dalam lingkungan kerja.
Contoh: Dalam proyek tim, seseorang mungkin mengatakan, "Desainnya masih on progress, mungkin butuh sedikit penyesuaian lagi." Ini menunjukkan keterbukaan terhadap perubahan dan perbaikan berkelanjutan.
5. Budaya Kolektif
Istilah "on progress" sering digunakan dalam konteks kerja tim, mencerminkan budaya kolektif Indonesia yang menekankan kerja sama dan tanggung jawab bersama.
Contoh: Dalam update proyek mingguan, seorang manajer mungkin mengatakan, "Proyek kita masih on progress, mari kita saling support untuk mencapai target." Ini menekankan pentingnya kontribusi setiap anggota tim.
6. Adaptasi Teknologi
Penggunaan "on progress" dalam konteks teknologi dan media sosial menunjukkan bagaimana budaya Indonesia beradaptasi dengan perkembangan digital.
Contoh: Dalam grup WhatsApp tim, update status proyek mungkin berbunyi: "Website revamp: 70% on progress. Butuh input untuk halaman About Us." Ini menggambarkan integrasi istilah tersebut dalam komunikasi digital sehari-hari.
7. Pengaruh Budaya Populer
Adopsi "on progress" juga dipengaruhi oleh budaya populer, termasuk film, musik, dan media sosial, yang sering memperkenalkan dan mempopulerkan istilah-istilah baru.
Contoh: Seorang influencer di Instagram mungkin memposting, "Album baru on progress! Can't wait to share it with you guys!" Ini menunjukkan bagaimana istilah tersebut menyebar melalui platform media sosial.
8. Nilai Pragmatisme
Penggunaan "on progress" mencerminkan pendekatan pragmatis dalam budaya kerja Indonesia, di mana efisiensi dan kepraktisan sering diutamakan.
Contoh: Dalam email singkat, seseorang mungkin menulis, "FYI, proposal masih on progress. ETA besok sore." Ini menunjukkan fokus pada penyampaian informasi secara cepat dan efisien.
9. Budaya Inovasi Bahasa
Adopsi dan adaptasi "on progress" menunjukkan kreativitas dan fleksibilitas dalam penggunaan bahasa di Indonesia, mencerminkan budaya yang terbuka terhadap inovasi linguistik.
Contoh: Munculnya variasi seperti "masih progress" atau "lagi progress" dalam percakapan sehari-hari menunjukkan bagaimana istilah ini terus berevolusi dalam penggunaan lokal.
10. Pengaruh Multikultural
Penggunaan "on progress" di Indonesia juga mencerminkan realitas multikultural negara ini, di mana berbagai pengaruh bahasa dan budaya bercampur dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh: Dalam pertemuan bisnis yang melibatkan peserta dari berbagai latar belakang budaya, penggunaan "on progress" dapat menjadi jembatan komunikasi yang mudah dipahami oleh semua pihak.
Pengaruh budaya dalam penggunaan "on progress" di Indonesia menunjukkan bagaimana bahasa dan budaya saling mempengaruhi dan beradaptasi dalam konteks global. Istilah ini telah menjadi bagian dari "bahasa hybrid" yang mencerminkan identitas budaya Indonesia yang dinamis dan terbuka terhadap pengaruh luar, sambil tetap mempertahankan nuansa lokal. Fenomena ini tidak hanya menarik dari sudut pandang linguistik, tetapi juga memberikan wawasan tentang bagaimana masyarakat Indonesia menavigasi dan mengintegrasikan elemen-elemen global ke dalam konteks lokal mereka.
Advertisement
Perkembangan Makna "On Progress" dari Waktu ke Waktu
Istilah "on progress" telah mengalami evolusi makna dan penggunaan sejak pertama kali diadopsi dalam bahasa sehari-hari di Indonesia. Perkembangan ini mencerminkan perubahan dalam budaya kerja, teknologi, dan cara berkomunikasi masyarakat Indonesia. Mari kita telusuri bagaimana makna dan penggunaan "on progress" telah berkembang dari waktu ke waktu.
1. Awal Adopsi: Pengaruh Bahasa Inggris
Pada awalnya, "on progress" mungkin diperkenalkan sebagai adaptasi dari frasa bahasa Inggris "in progress". Penggunaannya terbatas pada lingkungan kerja yang memiliki exposure terhadap bahasa Inggris, seperti perusahaan multinasional atau industri teknologi.
Contoh penggunaan awal: "Project kita masih on progress, mungkin selesai minggu depan."
2. Perluasan Penggunaan: Dari Formal ke Informal
Seiring waktu, penggunaan "on progress" mulai meluas dari konteks formal ke situasi yang lebih informal. Istilah ini mulai digunakan dalam percakapan sehari-hari di luar lingkungan kerja.
Contoh: "Skripsi masih on progress nih, doain cepet kelar ya!"
3. Adaptasi dalam Media Sosial
Dengan munculnya media sosial, "on progress" menjadi istilah yang populer untuk memberikan update status atau aktivitas. Penggunaannya menjadi lebih ringkas dan sering dikombinasikan dengan hashtag.
Contoh: Instagram post: "Renovasi rumah #OnProgress #HomeImprovement"
4. Pergeseran Nuansa: Dari Status ke Proses
Awalnya, "on progress" lebih banyak digunakan untuk menunjukkan status. Namun, seiring waktu, istilah ini mulai digunakan untuk menekankan proses atau perjalanan menuju suatu tujuan.
Contoh awal: "Laporan masih on progress." (fokus pada status)Contoh perkembangan: "Skill programming saya on progress, belajar tiap hari." (fokus pada proses)
5. Integrasi dengan Bahasa Lokal
Seiring berjalannya waktu, "on progress" mulai bercampur dengan bahasa lokal, menciptakan variasi baru dalam penggunaannya.
Contoh: "Masih progress kok, sabar ya." atau "Lagi progress nih, nanti aku kabarin."
6. Penggunaan dalam Konteks Teknologi
Dengan perkembangan teknologi, "on progress" mulai digunakan dalam konteks pengembangan software, update aplikasi, atau proses teknologi lainnya.
Contoh: "Update sistem masih on progress, mohon tunggu beberapa menit."
7. Perluasan Makna: Dari Pekerjaan ke Kehidupan Pribadi
Awalnya lebih banyak digunakan dalam konteks pekerjaan, "on progress" kemudian mulai digunakan untuk menggambarkan perkembangan dalam aspek kehidupan pribadi.
Contoh: "Hubungan kami masih on progress, belum ada rencana nikah."
8. Penggunaan dalam Manajemen Proyek
Dalam perkembangan praktik manajemen proyek, "on progress" menjadi salah satu status standar dalam workflow atau papan Kanban digital.
Contoh: Trello board dengan kolom "To Do | On Progress | Review | Done"
9. Adaptasi dalam E-commerce
Dengan berkembangnya e-commerce, "on progress" mulai digunakan untuk menggambarkan status pesanan atau proses pengiriman.
Contoh: "Status pesanan: On Progress (Sedang diproses)"
10. Penggunaan dalam Konteks Pendidikan Online
Dengan meningkatnya popularitas pembelajaran online, "on progress" mulai digunakan untuk menggambarkan kemajuan dalam kursus atau program pendidikan jarak jauh.
Contoh: "Kursus online saya 60% on progress, tinggal 2 modul lagi."
11. Integrasi dalam Aplikasi Produktivitas
Aplikasi manajemen tugas dan produktivitas mulai mengadopsi "on progress" sebagai salah satu status tugas, mencerminkan penggunaannya yang meluas dalam budaya kerja Indonesia.
Contoh: Fitur dalam aplikasi to-do list: "Tandai tugas sebagai: Belum Dimulai | On Progress | Selesai"
12. Penggunaan dalam Konteks Kesehatan dan Kebugaran
Seiring meningkatnya kesadaran akan kesehatan dan kebugaran, "on progress" mulai digunakan untuk menggambarkan perjalanan kesehatan atau program fitness seseorang.
Contoh: Post di grup fitness: "Diet and workout plan: Month 2 on progress. Down 5 kg so far!"
13. Adaptasi dalam Industri Kreatif
Dalam industri kreatif seperti seni, musik, dan film, "on progress" mulai digunakan untuk memberikan update tentang proyek-proyek kreatif.
Contoh: Seorang musisi memposting: "Album baru on progress, 70% recorded. Stay tuned!"
14. Penggunaan dalam Konteks Sosial dan Aktivisme
Istilah ini juga mulai digunakan dalam konteks gerakan sosial atau aktivisme untuk menggambarkan perkembangan suatu kampanye atau inisiatif.
Contoh: "Kampanye #SaveTheEarth on progress, sudah 10.000 tanda tangan terkumpul."
15. Integrasi dalam Bahasa Bisnis Startup
Dalam ekosistem startup yang berkembang pesat di Indonesia, "on progress" menjadi bagian dari jargon bisnis yang umum digunakan.
Contoh: Pitch deck startup: "Product development: MVP on progress, target launch Q3 2023."
Perkembangan makna dan penggunaan "on progress" dari waktu ke waktu mencerminkan dinamika bahasa dan budaya di Indonesia. Istilah ini telah berevolusi dari sekadar adaptasi bahasa Inggris menjadi bagian integral dari cara orang Indonesia berkomunikasi dalam berbagai aspek kehidupan. Fleksibilitas dan adaptabilitas istilah ini menunjukkan bagaimana bahasa terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan komunikasi yang berubah dalam masyarakat yang semakin terhubung secara global. Meskipun penggunaannya mungkin tidak selalu sesuai dengan kaidah bahasa Inggris yang baku, "on progress" telah menemukan tempatnya sendiri dalam kosakata sehari-hari di Indonesia, mencerminkan identitas linguistik yang unik dan dinamis.
Penggunaan "On Progress" dalam Konteks Formal dan Informal
Istilah "on progress" telah menjadi bagian dari perbendaharaan kata sehari-hari di Indonesia, namun penggunaannya bervariasi tergantung pada konteks, baik formal maupun informal. Memahami perbedaan penggunaan dalam kedua konteks ini penting untuk komunikasi yang efektif dan tepat. Mari kita telaah lebih dalam bagaimana "on progress" digunakan dalam situasi formal dan informal, serta implikasinya.
Penggunaan dalam Konteks Informal
Dalam situasi informal, penggunaan "on progress" lebih luas dan fleksibel. Ini mencakup percakapan sehari-hari, komunikasi di media sosial, dan interaksi kasual di tempat kerja.
1. Percakapan Sehari-hari:
Contoh: "Gimana skripsimu?" "Masih on progress nih, doain ya!"
2. Media Sosial:
Contoh: Instagram caption: "Home renovation #OnProgress #ExcitedForNewLook"
3. Chat dengan Teman atau Rekan Kerja:
Contoh: "Bro, laporan udah selesai?" "Belum nih, masih on progress. Besok pagi baru kelar."
4. Update Status Proyek Informal:
Contoh: Dalam grup WhatsApp tim: "Update guys: Design 80% done, coding on progress, testing belum mulai."
5. Diskusi Proyek Kreatif:
Contoh: "Album baruku masih on progress, tinggal mixing 2 lagu lagi."
Dalam konteks informal, penggunaan "on progress" dianggap wajar dan bahkan dapat membantu menciptakan suasana yang lebih santai dan approachable. Ini memungkinkan komunikasi yang lebih cair dan mudah dipahami oleh semua pihak yang terlibat.
Penggunaan dalam Konteks Formal
Dalam situasi formal, penggunaan "on progress" umumnya dihindari atau digunakan dengan lebih hati-hati. Konteks formal meliputi dokumen resmi, presentasi bisnis, komunikasi dengan klien atau atasan, dan situasi profesional lainnya.
1. Laporan Resmi:
Contoh yang dihindari: "Proyek X masih on progress."
Alternatif yang lebih baik: "Proyek X sedang dalam tahap pelaksanaan dan diperkirakan selesai pada kuartal ketiga."
2. Presentasi kepada Klien:
Contoh yang dihindari: "Pengembangan produk on progress."
Alternatif yang lebih baik: "Pengembangan produk sedang berlangsung dan kami telah mencapai 60% dari target."
3. Email kepada Atasan atau Klien:
Contoh yang dihindari: "Laporan keuangan masih on progress."
Alternatif yang lebih baik: "Laporan keuangan sedang dalam proses penyusunan dan akan selesai pada hari Jumat."
4. Dokumen Kontrak:
Contoh yang dihindari: "Pembayaran akan dilakukan saat proyek on progress."
Alternatif yang lebih baik: "Pembayaran akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan kemajuan proyek yang telah disepakati."
5. Komunikasi dengan Pihak Internasional:
Contoh yang dihindari: "Our project is still on progress."
Alternatif yang lebih baik: "Our project is currently in progress and we expect to complete it by next month."
Dalam konteks formal, penggunaan "on progress" mungkin dianggap terlalu kasual atau tidak profesional. Oleh karena itu, lebih baik menggunakan bahasa yang lebih formal dan deskriptif untuk menjelaskan status atau perkembangan suatu pekerjaan atau proyek.
Implikasi Penggunaan dalam Konteks yang Berbeda
1. Persepsi Profesionalisme:
Penggunaan "on progress" dalam konteks formal dapat mempengaruhi persepsi profesionalisme seseorang. Dalam situasi bisnis atau akademis yang formal, penggunaan bahasa yang lebih standar dan presisi lebih dianjurkan.
2. Kejelasan Komunikasi:
Dalam konteks formal, menghindari "on progress" dan menggantinya dengan deskripsi yang lebih spesifik dapat meningkatkan kejelasan komunikasi dan menghindari ambiguitas.
3. Adaptasi Budaya:
Ketika berkomunikasi dengan pihak internasional atau dalam lingkungan multikultural, penting untuk menggunakan bahasa yang lebih universal dan mudah dipahami oleh semua pihak.
4. Fleksibilitas Bahasa:
Kemampuan untuk beralih antara penggunaan "on progress" dalam konteks informal dan alternatif yang lebih formal menunjukkan kecakapan berbahasa dan kesadaran kontekstual yang baik.
5. Membangun Rapport:
Dalam situasi informal, penggunaan "on progress" dapat membantu membangun rapport dan menciptakan suasana yang lebih santai dan bersahabat.
6. Efisiensi Komunikasi:
Dalam konteks informal, "on progress" menawarkan cara yang cepat dan efisien untuk menyampaikan status, yang sangat berguna dalam komunikasi sehari-hari yang membutuhkan respons cepat.
7. Konsistensi dalam Dokumen Resmi:
Menghindari penggunaan "on progress" dalam dokumen resmi membantu menjaga konsistensi dan profesionalisme dalam komunikasi tertulis perusahaan atau institusi.
Memahami kapan dan bagaimana menggunakan "on progress" dengan tepat adalah keterampilan penting dalam komunikasi modern di Indonesia. Ini mencerminkan kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai situasi sosial dan profesional. Dalam konteks informal, "on progress" dapat menjadi alat komunikasi yang efektif dan membangun kedekatan. Namun, dalam situasi formal, lebih bijaksana untuk menggunakan alternatif yang lebih standar dan deskriptif. Keterampilan untuk membedakan penggunaan yang tepat berdasarkan konteks menunjukkan kepekaan terhadap nuansa komunikasi dan profesionalisme dalam berbahasa.
Advertisement
Dampak Globalisasi terhadap Penggunaan "On Progress"
Globalisasi telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk bahasa dan komunikasi. Penggunaan istilah "on progress" di Indonesia adalah contoh nyata bagaimana globalisasi mempengaruhi perkembangan bahasa lokal. Mari kita telusuri lebih dalam dampak globalisasi terhadap penggunaan "on progress" dan implikasinya terhadap bahasa dan budaya Indonesia.
1. Percampuran Bahasa (Language Mixing)
Globalisasi telah mempercepat proses percampuran bahasa, di mana elemen-elemen dari satu bahasa diadopsi ke dalam bahasa lain. "On progress" adalah contoh sempurna dari fenomena ini. Istilah bahasa Inggris ini telah menjadi bagian dari perbendaharaan kata sehari-hari di Indonesia, menciptakan semacam "bahasa hybrid" yang mencerminkan pengaruh global dalam konteks lokal.
Contoh: Dalam percakapan sehari-hari, orang Indonesia mungkin mengatakan, "Projectnya masih on progress, nanti aku update lagi ya." Kalimat ini menggabungkan elemen bahasa Inggris dan Indonesia dengan lancar.
2. Pengaruh Budaya Kerja Global
Penggunaan "on progress" juga mencerminkan adopsi budaya kerja global, terutama dari negara-negara Barat. Istilah ini sering digunakan dalam konteks bisnis dan manajemen proyek, menunjukkan bagaimana praktik kerja global telah mempengaruhi cara orang Indonesia berkomunikasi dalam lingkungan profesional.
Contoh: Dalam rapat tim, seorang manajer proyek mungkin mengatakan, "Status update: Design on progress, coding 50% complete, testing belum start." Penggunaan istilah-istilah bahasa Inggris ini menunjukkan pengaruh budaya kerja global.
3. Teknologi dan Media Sosial
Globalisasi teknologi dan media sosial telah mempercepat penyebaran istilah seperti "on progress". Platform media sosial global memungkinkan istilah ini menjadi viral dan diadopsi secara luas dalam waktu singkat.
Contoh: Seorang influencer Instagram mungkin memposting, "New vlog on progress! Stay tuned guys! #ContentCreator #OnProgress" Penggunaan hashtag dan frasa bahasa Inggris ini menunjukkan bagaimana media sosial memfasilitasi penyebaran istilah global.
4. Pendidikan dan Exposure Internasional
Meningkatnya jumlah orang Indonesia yang belajar atau bekerja di luar negeri, serta akses yang lebih luas terhadap pendidikan internasional, telah meningkatkan exposure terhadap bahasa Inggris. Ini berkontribusi pada adopsi istilah seperti "on progress" dalam bahasa sehari-hari.
Contoh: Seorang mahasiswa yang baru kembali dari studi di luar negeri mungkin lebih sering menggunakan istilah seperti "on progress" dalam percakapan dengan teman-temannya.
5. Industri dan Bisnis Multinasional
Kehadiran perusahaan multinasional di Indonesia telah membawa pengaruh signifikan terhadap bahasa yang digunakan dalam lingkungan kerja. "On progress" sering digunakan dalam komunikasi bisnis, mencerminkan standarisasi bahasa dalam konteks global.
Contoh: Dalam email internal perusahaan multinasional, karyawan mungkin menulis, "Dear team, project X is still on progress. We'll have another update meeting next week."
6. Adaptasi Linguistik dan Inovasi
Globalisasi telah mendorong adaptasi linguistik yang kreatif. "On progress" tidak hanya diadopsi apa adanya, tetapi juga diadaptasi dan dimodifikasi sesuai dengan konteks lokal Indonesia.
Contoh: Variasi seperti "masih progress" atau "lagi progress" menunjukkan bagaimana istilah ini telah mengalami adaptasi lokal.
7. Pergeseran Identitas Bahasa
Penggunaan istilah seperti "on progress" mencerminkan pergeseran dalam identitas bahasa Indonesia. Ini menunjukkan bagaimana bahasa Indonesia modern semakin terbuka terhadap pengaruh global sambil tetap mempertahankan esensi lokalnya.
Contoh: Dalam percakapan sehari-hari, orang Indonesia mungkin dengan mudah beralih antara bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan istilah bahasa Inggris seperti "on progress", menciptakan identitas linguistik yang unik.
8. Tantangan Pelestarian Bahasa
Sementara adopsi istilah seperti "on progress" menunjukkan fleksibilitas bahasa Indonesia, hal ini juga menimbulkan tantangan dalam pelestarian bahasa. Ada kekhawatiran bahwa penggunaan berlebihan istilah asing dapat menggerus kekayaan bahasa Indonesia.
Contoh: Beberapa ahli bahasa dan pendidik mungkin mendorong penggunaan istilah bahasa Indonesia yang setara, seperti "sedang berlangsung" atau "dalam proses", untuk menjaga integritas bahasa nasional.
9. Pengaruh pada Komunikasi Lintas Budaya
Penggunaan "on progress" dalam konteks Indonesia dapat memfasilitasi komunikasi lintas budaya, terutama dalam lingkungan kerja internasional. Namun, ini juga dapat menimbulkan kesalahpahaman jika digunakan dengan pihak yang tidak familiar dengan adaptasi lokal istilah tersebut.
Contoh: Dalam konferensi video dengan klien internasional, penggunaan "on progress" oleh tim Indonesia mungkin perlu dijelaskan atau diganti dengan "in progress" untuk menghindari kebingungan.
10. Refleksi Dinamika Sosial dan Ekonomi
Adopsi istilah seperti "on progress" juga mencerminkan dinamika sosial dan ekonomi Indonesia dalam era global. Ini menunjukkan keinginan untuk terhubung dengan tren global dan dianggap modern atau up-to-date.
Contoh: Penggunaan "on progress" dalam presentasi bisnis atau pitch startup dapat dilihat sebagai upaya untuk menampilkan citra profesional dan internasional.
Dampak globalisasi terhadap penggunaan "on progress" di Indonesia menggambarkan kompleksitas interaksi antara bahasa, budaya, dan identitas dalam dunia yang semakin terhubung. Fenomena ini mencerminkan bagaimana bahasa Indonesia beradaptasi dengan tuntutan komunikasi global sambil tetap mempertahankan karakteristik uniknya. Meskipun ada tantangan dalam menjaga keseimbangan antara adopsi istilah global dan pelestarian bahasa nasional, penggunaan "on progress" juga menunjukkan fleksibilitas dan dinamisme bahasa Indonesia dalam menghadapi arus globalisasi.
Pandangan Ahli Bahasa tentang "On Progress"
Penggunaan istilah "on progress" di Indonesia telah menarik perhatian para ahli bahasa, baik dari dalam negeri maupun internasional. Pandangan mereka memberikan wawasan mendalam tentang fenomena linguistik ini dan implikasinya terhadap perkembangan bahasa Indonesia. Berikut adalah beberapa perspektif dan analisis dari para ahli bahasa mengenai penggunaan "on progress":
1. Fenomena Alih Kode dan Campur Kode
Banyak ahli bahasa melihat penggunaan "on progress" sebagai contoh klasik dari fenomena alih kode (code-switching) dan campur kode (code-mixing) dalam bahasa Indonesia. Mereka berpendapat bahwa ini mencerminkan fleksibilitas penutur bahasa Indonesia dalam mengadopsi elemen bahasa asing ke dalam percakapan sehari-hari.
Contoh analisis: "Penggunaan 'on progress' menunjukkan bagaimana penutur bahasa Indonesia dengan mudah beralih antara bahasa Indonesia dan Inggris, bahkan dalam satu kalimat yang sama. Ini adalah bentuk alih kode yang umum terjadi dalam masyarakat bilingual atau multilingual."
2. Indikasi Perkembangan Bahasa
Beberapa ahli melihat adopsi istilah seperti "on progress" sebagai tanda positif dari perkembangan dan adaptabilitas bahasa Indonesia. Mereka berpendapat bahwa kemampuan untuk mengadopsi dan mengadaptasi istilah asing menunjukkan vitalitas bahasa Indonesia.
Contoh pandangan: "Bahasa yang hidup selalu berkembang. Penggunaan 'on progress' menunjukkan bahwa bahasa Indonesia aktif merespons kebutuhan komunikasi modern dan global."
3. Tantangan Pelestarian Bahasa
Di sisi lain, beberapa ahli mengekspresikan kekhawatiran tentang potensi erosi bahasa Indonesia akibat adopsi berlebihan istilah asing. Mereka menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara inovasi linguistik dan pelestarian bahasa nasional.
Contoh argumen: "Meskipun adaptasi linguistik adalah hal yang wajar, kita harus berhati-hati agar tidak terlalu bergantung pada istilah asing seperti 'on progress' ketika ada padanan yang tepat dalam bahasa Indonesia. Ini penting untuk menjaga kekayaan dan integritas bahasa nasional kita."
4. Refleksi Identitas Sosial dan Budaya
Ahli sosiolingu
Advertisement