Liputan6.com, Jakarta Siomay merupakan salah satu jajanan favorit masyarakat Indonesia yang berasal dari Bandung. Hidangan ini terdiri dari adonan ikan atau ayam yang dibungkus dengan kulit pangsit dan disajikan dengan bumbu kacang yang lezat. Meskipun mudah ditemukan di pedagang kaki lima, membuat siomay sendiri di rumah bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan menghasilkan camilan yang lebih sehat. Artikel ini akan membahas secara lengkap cara membuat siomay yang lezat dan kenyal ala rumahan.
Pengertian dan Sejarah Siomay
Siomay merupakan adaptasi dari hidangan dim sum Tiongkok yang bernama shumai. Di Indonesia, khususnya di Bandung, siomay mengalami modifikasi sehingga memiliki cita rasa yang khas. Siomay Bandung biasanya terbuat dari ikan tenggiri atau ayam yang dicampur dengan tepung tapioka, dibungkus dengan kulit pangsit, dan disajikan dengan bumbu kacang.
Sejarah siomay di Indonesia dimulai pada awal abad ke-20 ketika banyak imigran Tionghoa datang ke Bandung. Mereka membawa serta resep shumai yang kemudian diadaptasi dengan bahan-bahan lokal dan selera masyarakat setempat. Perlahan-lahan, siomay menjadi salah satu makanan khas Bandung yang populer dan menyebar ke berbagai daerah di Indonesia.
Advertisement
Bahan-bahan untuk Membuat Siomay
Untuk membuat siomay yang lezat, Anda memerlukan bahan-bahan sebagai berikut:
- 500 gram ikan tenggiri giling (atau daging ayam cincang)
- 250 gram tepung tapioka
- 100 gram labu siam, diparut halus
- 2 butir telur
- 5 siung bawang putih, dihaluskan
- 2 batang daun bawang, diiris halus
- 1 sendok teh garam
- 1 sendok teh merica bubuk
- 1 sendok teh gula pasir
- 2 sendok makan minyak wijen
- Kulit pangsit secukupnya
Untuk bumbu kacang:
- 250 gram kacang tanah goreng
- 5 siung bawang putih
- 3 buah cabai merah (sesuai selera)
- 2 lembar daun jeruk
- 100 gram gula merah
- 1 sendok makan air asam jawa
- Garam secukupnya
- Air secukupnya
Langkah-Langkah Membuat Siomay
Berikut adalah cara membuat siomay yang lezat dan kenyal:
- Campurkan ikan tenggiri giling (atau ayam cincang) dengan tepung tapioka, labu siam parut, telur, bawang putih halus, daun bawang, garam, merica, gula, dan minyak wijen dalam sebuah wadah besar. Aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna.
- Ambil selembar kulit pangsit, letakkan sekitar 1 sendok makan adonan di tengahnya. Lipat kulit pangsit membentuk kantong dengan bagian atas terbuka.
- Ulangi proses ini hingga adonan habis.
- Siapkan panci pengukus, olesi alas pengukus dengan minyak agar siomay tidak lengket.
- Susun siomay dalam panci pengukus, jangan terlalu rapat agar matang merata.
- Kukus siomay selama 20-25 menit atau hingga matang. Untuk memastikan kematangan, tusuk siomay dengan lidi, jika tidak ada adonan yang menempel berarti siomay sudah matang.
Advertisement
Cara Membuat Bumbu Kacang
Bumbu kacang merupakan pelengkap yang tak terpisahkan dari siomay. Berikut cara membuatnya:
- Haluskan kacang tanah goreng, bawang putih, dan cabai merah menggunakan blender atau ulekan.
- Panaskan sedikit minyak dalam wajan, tumis bumbu halus hingga harum.
- Tambahkan daun jeruk, gula merah, air asam jawa, dan garam. Aduk rata.
- Tuangkan air secukupnya, masak dengan api kecil hingga bumbu mengental dan berminyak.
- Koreksi rasa, angkat dan sisihkan.
Tips Membuat Siomay yang Lezat dan Kenyal
Berikut beberapa tips untuk membuat siomay yang lezat dan kenyal:
- Gunakan ikan tenggiri segar untuk hasil terbaik. Jika menggunakan ayam, pilih daging dada ayam tanpa kulit.
- Pastikan untuk memeras labu siam yang sudah diparut agar tidak terlalu berair.
- Aduk adonan siomay searah untuk mendapatkan tekstur yang kenyal.
- Jangan terlalu banyak menambahkan tepung tapioka agar siomay tidak menjadi terlalu keras.
- Kukus siomay dengan api sedang agar matang merata dan tidak mudah hancur.
- Untuk variasi, Anda bisa menambahkan udang cincang atau jamur ke dalam adonan siomay.
Advertisement
Variasi Siomay
Selain siomay ikan tenggiri atau ayam, terdapat beberapa variasi siomay yang bisa Anda coba:
- Siomay Udang: Menggunakan udang cincang sebagai bahan utama untuk rasa yang lebih gurih.
- Siomay Ayam Jamur: Kombinasi daging ayam cincang dengan jamur shiitake untuk tekstur yang lebih beragam.
- Siomay Vegetarian: Menggunakan tahu dan sayuran cincang sebagai pengganti daging.
- Siomay Telur Puyuh: Menambahkan telur puyuh rebus di tengah adonan siomay.
- Siomay Pare: Menggunakan pare sebagai pembungkus siomay untuk rasa yang unik.
Pelengkap Siomay
Siomay biasanya disajikan dengan beberapa pelengkap untuk menambah kelezatannya:
- Tahu kukus yang diisi dengan adonan siomay
- Kentang rebus
- Pare kukus
- Telur rebus
- Kol rebus
- Timun segar
- Jeruk limau
Advertisement
Cara Menyajikan Siomay
Untuk menyajikan siomay dengan sempurna, ikuti langkah-langkah berikut:
- Susun siomay dan pelengkapnya di atas piring.
- Siramkan bumbu kacang di atasnya.
- Tambahkan kecap manis dan saus sambal sesuai selera.
- Beri perasan jeruk limau untuk menambah kesegaran.
- Taburi dengan bawang goreng jika suka.
Manfaat Kesehatan Siomay
Meskipun siomay sering dianggap sebagai jajanan, hidangan ini juga memiliki beberapa manfaat kesehatan:
- Sumber protein: Ikan tenggiri atau ayam dalam siomay merupakan sumber protein yang baik untuk pertumbuhan dan perbaikan sel tubuh.
- Kaya akan mineral: Ikan tenggiri mengandung mineral penting seperti fosfor, selenium, dan yodium.
- Rendah lemak: Jika dibuat dengan cara yang benar, siomay bisa menjadi camilan yang relatif rendah lemak.
- Serat dari sayuran: Penambahan labu siam dan pelengkap seperti kol dan timun menambah asupan serat.
Advertisement
Penyimpanan dan Pemanasan Kembali
Jika Anda membuat siomay dalam jumlah banyak, berikut tips penyimpanan dan pemanasan kembali:
- Simpan siomay yang sudah dingin dalam wadah kedap udara dan masukkan ke dalam kulkas. Siomay bisa bertahan hingga 3-4 hari.
- Untuk penyimpanan jangka panjang, Anda bisa membekukan siomay mentah. Susun siomay di atas nampan dan bekukan hingga keras, lalu pindahkan ke dalam kantong plastik kedap udara. Siomay beku bisa bertahan hingga 1-2 bulan.
- Untuk memanaskan kembali, kukus siomay selama 5-10 menit atau hingga panas merata.
Perbandingan Siomay Rumahan dan Siomay Komersial
Membuat siomay di rumah memiliki beberapa keunggulan dibandingkan membeli siomay komersial:
- Kontrol bahan: Anda bisa memilih bahan berkualitas dan menghindari pengawet atau pewarna buatan.
- Penyesuaian rasa: Anda bisa mengatur tingkat keasinan, kepedasan, atau menambahkan bahan sesuai selera.
- Lebih higienis: Membuat sendiri memastikan kebersihan proses pembuatan.
- Lebih ekonomis: Dalam jangka panjang, membuat siomay sendiri bisa lebih hemat.
- Kepuasan: Ada kepuasan tersendiri ketika menyajikan makanan buatan sendiri.
Advertisement
Mitos dan Fakta Seputar Siomay
Beberapa mitos dan fakta seputar siomay yang perlu diketahui:
- Mitos: Siomay selalu menggunakan ikan tenggiri. Fakta: Siomay bisa dibuat dari berbagai jenis daging atau bahkan sayuran.
- Mitos: Siomay tidak sehat karena digoreng. Fakta: Siomay umumnya dikukus, bukan digoreng, sehingga relatif lebih sehat.
- Mitos: Membuat siomay sangat sulit. Fakta: Dengan resep dan teknik yang tepat, membuat siomay bisa menjadi kegiatan yang mudah dan menyenangkan.
Pertanyaan Umum Seputar Pembuatan Siomay
Berikut beberapa pertanyaan yang sering muncul seputar pembuatan siomay:
- Q: Apakah bisa menggunakan ikan jenis lain selain tenggiri? A: Ya, Anda bisa menggunakan ikan kakap atau kerapu sebagai alternatif.
- Q: Bagaimana cara membuat siomay tanpa kulit pangsit? A: Anda bisa membentuk adonan menjadi bulatan kecil dan langsung mengukusnya.
- Q: Berapa lama siomay bisa bertahan di suhu ruang? A: Sebaiknya siomay dikonsumsi dalam 2-3 jam setelah dimasak jika disimpan di suhu ruang.
- Q: Apakah bisa membuat siomay tanpa tepung tapioka? A: Tepung tapioka berfungsi sebagai pengikat. Anda bisa menggantinya dengan tepung sagu atau tepung kentang, namun teksturnya mungkin sedikit berbeda.
- Q: Bagaimana cara membuat siomay yang tidak mudah hancur? A: Pastikan adonan tidak terlalu lembek dan kukus dengan api sedang. Jangan terlalu lama mengukus agar siomay tidak overcooked dan mudah hancur.
Advertisement
Kesimpulan
Membuat siomay di rumah bukan hanya menghasilkan camilan lezat, tetapi juga menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bisa melibatkan seluruh anggota keluarga. Dengan mengikuti resep dan tips yang telah diuraikan, Anda bisa menghasilkan siomay yang lezat, kenyal, dan sehat. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai bahan dan bumbu untuk menemukan variasi siomay favorit Anda. Selamat mencoba dan menikmati siomay buatan sendiri!