Tips dan Trik TOEFL, Tingkatkan Skor untuk Hasil Maksimal

Pelajari tips dan trik TOEFL terbaik untuk meningkatkan skor Anda. Panduan lengkap persiapan ujian TOEFL dari para ahli untuk hasil maksimal.

oleh Ayu Rifka Sitoresmi Diperbarui 24 Mar 2025, 11:10 WIB
Diterbitkan 24 Mar 2025, 11:10 WIB
tips and trik toefl
tips and trik toefl ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah ujian standar yang mengukur kemampuan bahasa Inggris non-penutur asli. Ujian ini menilai kemampuan membaca, mendengarkan, berbicara, dan menulis dalam bahasa Inggris. Mempersiapkan diri untuk TOEFL membutuhkan waktu dan usaha, namun dengan strategi yang tepat, siapa pun dapat mencapai skor yang diinginkan.

Salah satu trik utama dalam menghadapi TOEFL adalah memahami format tes dengan baik. Latih kemampuan mendengarkan dengan membiasakan diri mendengar percakapan dalam bahasa Inggris melalui podcast atau video edukasi.

Selain memahami materi, manajemen waktu juga menjadi kunci sukses dalam TOEFL. Biasakan mengerjakan simulasi tes secara rutin untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi. Dengan persiapan yang terarah dan strategi yang tepat, Anda memiliki peluang besar untuk meraih skor TOEFL yang tinggi dan membuka peluang akademik maupun profesional di tingkat internasional.

Dalam artikel ini, kita akan membahas tips dan trik TOEFL terbaik untuk membantu Anda memaksimalkan performa Anda dalam ujian ini.

Promosi 1

Memahami Format TOEFL

Langkah pertama dalam persiapan TOEFL adalah memahami format ujian dengan baik. TOEFL iBT (internet-based test) terdiri dari empat bagian:

  • Reading (36-56 pertanyaan; 60-80 menit)
  • Listening (34-51 pertanyaan; 60-90 menit)
  • Speaking (6 tugas; 20 menit)
  • Writing (2 esai; 50 menit)

Sedangkan TOEFL PBT (paper-based test) memiliki format sebagai berikut:

  • Listening (50 pertanyaan; 30-40 menit)
  • Structure and Written Expression (40 pertanyaan; 25 menit)
  • Reading (50 pertanyaan; 55 menit)
  • Test of Written English (1 esai; 30 menit)

Dengan memahami struktur ujian, Anda dapat mengembangkan rencana studi yang mencakup semua bagian dan mengalokasikan waktu dengan tepat untuk setiap bagian.

Menyusun Rencana Belajar yang Efektif

Setelah memahami format ujian, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana belajar yang efektif. Berikut beberapa tips untuk membuat rencana belajar TOEFL yang optimal:

  • Tentukan target skor yang ingin Anda capai. Pastikan target tersebut realistis dan sesuai dengan persyaratan institusi yang Anda tuju.
  • Alokasikan waktu belajar secara konsisten setiap hari, misalnya 1-2 jam per hari.
  • Fokuskan lebih banyak waktu pada bagian yang menjadi kelemahan Anda.
  • Gunakan berbagai sumber belajar seperti buku latihan, aplikasi, dan kursus online.
  • Atur jadwal untuk mengerjakan latihan soal dan simulasi ujian secara rutin.
  • Evaluasi kemajuan Anda secara berkala dan sesuaikan rencana belajar jika diperlukan.

Dengan rencana belajar yang terstruktur, Anda dapat memastikan persiapan yang menyeluruh dan efisien menjelang hari ujian.

Meningkatkan Kemampuan Reading

Bagian Reading TOEFL menguji kemampuan Anda memahami teks akademik dalam bahasa Inggris. Berikut beberapa tips dan trik untuk meningkatkan performa Anda di bagian ini:

  • Perbanyak membaca teks akademik berbahasa Inggris dari berbagai bidang ilmu.
  • Latih kecepatan membaca Anda dengan teknik skimming dan scanning.
  • Pelajari strategi menjawab berbagai jenis pertanyaan Reading TOEFL seperti main idea, detail, inference, dan vocabulary.
  • Biasakan diri dengan struktur paragraf dan transisi dalam teks akademik.
  • Perluas kosakata akademik Anda dengan mempelajari Academic Word List.
  • Latih kemampuan memahami konteks untuk menebak arti kata-kata sulit.

Ingatlah bahwa kunci sukses dalam Reading TOEFL adalah kombinasi antara pemahaman yang baik dan manajemen waktu yang efektif. Latihan rutin akan membantu Anda menemukan keseimbangan yang tepat.

Mengoptimalkan Kemampuan Listening

Bagian Listening TOEFL menguji kemampuan Anda memahami percakapan dan ceramah dalam konteks akademik. Berikut tips untuk meningkatkan skor Listening Anda:

  • Dengarkan berbagai materi audio berbahasa Inggris seperti podcast, berita, dan ceramah akademik.
  • Biasakan diri dengan berbagai aksen bahasa Inggris, tidak hanya aksen Amerika.
  • Latih kemampuan mencatat (note-taking) saat mendengarkan.
  • Pelajari strategi menjawab berbagai jenis pertanyaan Listening seperti main idea, detail, dan inference.
  • Fokus pada kata kunci dan frasa penting dalam audio.
  • Latih konsentrasi Anda untuk mendengarkan audio yang panjang tanpa kehilangan fokus.

Ingat bahwa dalam ujian TOEFL, Anda hanya memiliki satu kesempatan untuk mendengarkan setiap audio. Oleh karena itu, penting untuk melatih kemampuan mendengarkan dan mencatat secara efisien.

Meningkatkan Kemampuan Speaking

Bagian Speaking TOEFL menilai kemampuan Anda berbicara bahasa Inggris dalam konteks akademik. Berikut tips untuk meningkatkan performa Speaking Anda:

  • Latih berbicara bahasa Inggris setiap hari, baik dengan diri sendiri maupun dengan orang lain.
  • Rekam suara Anda saat berbicara dan evaluasi untuk perbaikan.
  • Pelajari struktur jawaban yang efektif untuk setiap jenis pertanyaan Speaking TOEFL.
  • Latih kemampuan memberikan pendapat dan argumen dengan cepat dan terstruktur.
  • Perbaiki pengucapan dan intonasi Anda dengan mendengarkan dan meniru penutur asli.
  • Perluas kosakata akademik Anda untuk dapat menjelaskan ide dengan lebih baik.

Ingatlah bahwa kunci sukses dalam Speaking TOEFL adalah kejelasan, koherensi, dan kelancaran dalam menyampaikan ide. Latihan rutin akan membantu Anda membangun kepercayaan diri dalam berbicara.

Mengembangkan Kemampuan Writing

Bagian Writing TOEFL menguji kemampuan Anda menulis esai akademik dalam bahasa Inggris. Berikut tips untuk meningkatkan skor Writing Anda:

  • Pelajari struktur esai yang baik untuk integrated dan independent writing task.
  • Latih menulis esai dengan batasan waktu untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi.
  • Perkaya kosakata akademik Anda untuk membuat tulisan lebih berbobot.
  • Pelajari penggunaan transisi dan konektor untuk membuat tulisan lebih kohesif.
  • Latih kemampuan parafrase dan merangkum untuk integrated writing task.
  • Minta umpan balik dari orang lain atau guru bahasa Inggris untuk perbaikan.

Ingatlah bahwa dalam Writing TOEFL, kualitas argumen dan struktur esai sama pentingnya dengan akurasi tata bahasa. Latihan rutin akan membantu Anda mengembangkan gaya penulisan yang efektif dan efisien.

Strategi Manajemen Waktu dalam TOEFL

Manajemen waktu yang baik sangat penting dalam TOEFL. Berikut beberapa strategi untuk mengoptimalkan waktu Anda selama ujian:

  • Berlatih dengan simulasi ujian untuk membiasakan diri dengan tekanan waktu.
  • Alokasikan waktu untuk setiap bagian dan pertanyaan sesuai dengan bobot dan tingkat kesulitannya.
  • Dalam Reading dan Listening, jangan terlalu lama terpaku pada satu pertanyaan yang sulit.
  • Untuk Speaking, gunakan waktu persiapan dengan efektif untuk menyusun poin-poin utama jawaban Anda.
  • Dalam Writing, sisakan waktu untuk merevisi dan mengedit esai Anda.
  • Latih kecepatan Anda dalam menjawab berbagai jenis pertanyaan.

Ingatlah bahwa kecepatan dan akurasi harus seimbang. Latihan rutin akan membantu Anda menemukan ritme yang tepat dalam menjawab soal TOEFL.

Memaksimalkan Persiapan Menjelang Hari Ujian

Persiapan yang baik menjelang hari ujian dapat membantu Anda tampil maksimal. Berikut beberapa tips untuk memaksimalkan persiapan Anda:

  • Lakukan simulasi ujian penuh beberapa hari sebelum ujian sebenarnya.
  • Evaluasi hasil simulasi dan fokuskan pada area yang masih perlu perbaikan.
  • Pelajari kembali strategi dan tips untuk setiap bagian ujian.
  • Persiapkan semua dokumen yang diperlukan untuk hari ujian.
  • Pastikan Anda mengetahui lokasi ujian dan perkiraan waktu tempuh.
  • Atur jadwal tidur Anda agar tetap segar pada hari ujian.
  • Siapkan makanan dan minuman yang cukup untuk hari ujian.

Dengan persiapan yang matang, Anda dapat mengurangi kecemasan dan tampil lebih percaya diri saat ujian.

Strategi Khusus untuk Setiap Bagian TOEFL

Setiap bagian TOEFL memiliki karakteristik dan tantangan tersendiri. Berikut beberapa strategi khusus untuk setiap bagian:

Reading

  • Baca pertanyaan terlebih dahulu sebelum membaca teks untuk fokus pada informasi yang diperlukan.
  • Gunakan teknik skimming untuk mendapatkan gambaran umum teks.
  • Perhatikan kata kunci dan frasa penting dalam teks.
  • Latih kemampuan inference untuk menjawab pertanyaan yang tidak secara eksplisit disebutkan dalam teks.

Listening

  • Fokus pada ide utama dan detail penting dalam audio.
  • Perhatikan nada suara dan intonasi pembicara untuk memahami sikap dan emosi.
  • Catat informasi penting seperti angka, tanggal, dan nama.
  • Latih kemampuan memahami aksen dan dialek yang berbeda.

Speaking

  • Gunakan template jawaban untuk memastikan struktur yang baik.
  • Latih kemampuan memberikan contoh dan penjelasan yang relevan.
  • Fokus pada kelancaran dan kejelasan, bukan pada aksen yang sempurna.
  • Gunakan transisi yang tepat antara poin-poin dalam jawaban Anda.

Writing

  • Buat outline singkat sebelum mulai menulis esai.
  • Gunakan contoh spesifik untuk mendukung argumen Anda.
  • Perhatikan koherensi dan kohesi dalam tulisan Anda.
  • Sisakan waktu untuk merevisi dan mengedit esai Anda.

Dengan menerapkan strategi khusus untuk setiap bagian, Anda dapat memaksimalkan performa Anda di seluruh ujian TOEFL.

Mengatasi Kecemasan dan Stres Saat Ujian

Kecemasan dan stres dapat mempengaruhi performa Anda dalam ujian TOEFL. Berikut beberapa tips untuk mengatasi hal tersebut:

  • Lakukan pernapasan dalam dan teknik relaksasi sebelum dan selama ujian.
  • Visualisasikan diri Anda berhasil menyelesaikan ujian dengan baik.
  • Fokus pada satu pertanyaan pada satu waktu, jangan khawatir tentang seluruh ujian sekaligus.
  • Jika merasa overwhelmed, ambil beberapa detik untuk menenangkan diri.
  • Ingatlah bahwa Anda telah mempersiapkan diri dengan baik.
  • Jangan terlalu fokus pada pertanyaan yang sulit, lanjutkan ke pertanyaan berikutnya.
  • Gunakan afirmasi positif untuk meningkatkan kepercayaan diri.

Ingatlah bahwa sedikit kecemasan adalah normal dan bahkan dapat membantu Anda tetap fokus. Kuncinya adalah mengelola kecemasan tersebut agar tidak mengganggu performa Anda.

Sumber Daya untuk Persiapan TOEFL

Ada banyak sumber daya yang dapat membantu Anda dalam persiapan TOEFL. Berikut beberapa rekomendasi:

  • Buku persiapan TOEFL dari penerbit terkemuka seperti ETS, Barron's, dan Kaplan.
  • Aplikasi dan platform online seperti Magoosh, TestDEN, dan ETS TOEFL Practice Online.
  • Podcast dan channel YouTube yang fokus pada persiapan TOEFL.
  • Kursus online atau tatap muka dari lembaga pendidikan terpercaya.
  • Forum dan grup diskusi online untuk berbagi tips dan pengalaman dengan sesama test-taker.
  • Materi otentik seperti artikel akademik, ceramah, dan diskusi untuk latihan tambahan.

Pilihlah kombinasi sumber daya yang sesuai dengan gaya belajar dan kebutuhan Anda. Ingatlah bahwa kualitas lebih penting daripada kuantitas dalam memilih materi belajar.

Mitos dan Fakta Seputar TOEFL

Ada banyak mitos seputar TOEFL yang dapat menyesatkan persiapan Anda. Mari kita luruskan beberapa mitos umum:

Mitos: Anda harus memiliki aksen Amerika untuk mendapatkan skor tinggi di Speaking.

Fakta: TOEFL menilai kejelasan dan kemampuan berkomunikasi, bukan aksen tertentu. Fokus pada pengucapan yang jelas dan intonasi yang tepat.

Mitos: Anda harus mengerti setiap kata dalam Reading dan Listening.

Fakta: Pemahaman konteks dan ide utama lebih penting daripada mengerti setiap kata. Latih kemampuan menebak arti kata dari konteks.

Mitos: Menulis esai yang panjang akan memberikan skor lebih tinggi di Writing.

Fakta: Kualitas argumen dan struktur esai lebih penting daripada panjang. Fokus pada pengembangan ide yang baik dan koherensi.

Mitos: Anda harus menjawab semua pertanyaan dengan benar untuk mendapatkan skor sempurna.

Fakta: Skor TOEFL dihitung berdasarkan skala, bukan jumlah jawaban benar. Fokus pada memberikan performa terbaik Anda secara keseluruhan.

Memahami fakta-fakta ini akan membantu Anda fokus pada aspek-aspek yang benar-benar penting dalam persiapan TOEFL.

Kapan Harus Mengambil TOEFL?

Menentukan waktu yang tepat untuk mengambil TOEFL adalah keputusan penting. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:

  • Deadline aplikasi universitas atau program yang Anda tuju.
  • Tingkat kesiapan Anda berdasarkan hasil tes simulasi.
  • Waktu yang Anda butuhkan untuk persiapan tambahan jika diperlukan.
  • Ketersediaan jadwal tes di lokasi Anda.
  • Kemungkinan untuk mengambil tes ulang jika diperlukan.

Idealnya, ambil TOEFL setidaknya 2-3 bulan sebelum deadline aplikasi Anda. Ini memberikan waktu untuk persiapan yang cukup dan kemungkinan untuk mengambil tes ulang jika diperlukan.

Apa yang Harus Dilakukan Setelah Mendapatkan Skor TOEFL?

Setelah mendapatkan skor TOEFL, ada beberapa langkah yang perlu Anda pertimbangkan:

  • Evaluasi apakah skor Anda memenuhi persyaratan institusi yang Anda tuju.
  • Jika skor belum mencukupi, pertimbangkan untuk mengambil tes ulang.
  • Kirimkan skor Anda ke institusi yang Anda aplikasikan.
  • Simpan salinan laporan skor Anda untuk referensi di masa depan.
  • Jika skor Anda sudah memuaskan, fokus pada aspek lain dari aplikasi Anda.

Ingatlah bahwa skor TOEFL hanya salah satu komponen dari aplikasi Anda. Pastikan untuk mempersiapkan aspek-aspek lain dengan baik.

Kesimpulan

Persiapan yang efektif untuk TOEFL membutuhkan kombinasi strategi yang tepat, latihan yang konsisten, dan manajemen waktu yang baik. Dengan menerapkan tips dan trik yang telah dibahas dalam artikel ini, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mencapai skor TOEFL yang diinginkan.

Ingatlah bahwa kunci kesuksesan dalam TOEFL bukan hanya penguasaan bahasa Inggris, tetapi juga kemampuan untuk menerapkan pengetahuan Anda dalam konteks ujian yang spesifik. Teruslah berlatih, evaluasi kemajuan Anda secara berkala, dan jangan ragu untuk mencari bantuan jika diperlukan. Dengan persiapan yang matang dan mindset yang positif, Anda dapat menghadapi TOEFL dengan percaya diri dan mencapai hasil yang optimal.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya