Trik TOEFL Structure Mudah dan Efekif, Panduan untuk Meraih Skor Tinggi

Pelajari trik jitu menghadapi TOEFL Structure untuk meningkatkan skor Anda. Panduan lengkap dengan tips dan latihan soal untuk persiapan maksimal.

oleh Ayu Isti Prabandari Diperbarui 23 Mar 2025, 16:23 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2025, 16:23 WIB
trik toefl structure
trik toefl structure ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya
Daftar Isi

Liputan6.com, Jakarta TOEFL Structure merupakan salah satu bagian penting dalam tes TOEFL yang menguji pemahaman dan penguasaan tata bahasa (grammar) bahasa Inggris. Bagian ini terdiri dari dua jenis soal, yaitu Structure dan Written Expression. Pada bagian Structure, peserta diminta untuk melengkapi kalimat yang tidak lengkap dengan memilih jawaban yang paling tepat. Sementara itu, pada bagian Written Expression, peserta harus mengidentifikasi kesalahan gramatikal dalam kalimat yang diberikan.

Penguasaan TOEFL Structure sangat penting karena menunjukkan kemampuan seseorang dalam menggunakan bahasa Inggris secara akurat dan efektif dalam konteks akademik maupun profesional. Skor yang tinggi pada bagian ini dapat meningkatkan peluang untuk diterima di universitas luar negeri atau mendapatkan pekerjaan yang membutuhkan kemampuan bahasa Inggris yang baik.

Beberapa aspek penting yang diuji dalam TOEFL Structure meliputi:

Dengan memahami konsep-konsep dasar ini dan berlatih secara intensif, peserta dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam menjawab soal-soal TOEFL Structure dengan lebih baik dan efisien. Mari kita bahas lebih lanjut tentang trik-trik jitu untuk menguasai TOEFL Structure dan meraih skor tinggi.

Promosi 1

Persiapan Sebelum Mengerjakan TOEFL Structure

Persiapan yang matang merupakan kunci sukses dalam menghadapi tes TOEFL Structure. Berikut ini adalah beberapa langkah penting yang perlu Anda lakukan sebelum mengerjakan bagian Structure dalam tes TOEFL:

1. Pelajari Konsep Dasar Tata Bahasa Inggris

Sebelum mulai berlatih soal-soal TOEFL Structure, pastikan Anda memiliki pemahaman yang kuat tentang konsep-konsep dasar tata bahasa Inggris. Beberapa topik penting yang perlu dikuasai antara lain:

  • Parts of speech (kata benda, kata kerja, kata sifat, kata keterangan, dll)
  • Tenses (simple present, present continuous, past tense, future tense, dll)
  • Subject-verb agreement
  • Passive voice
  • Conditional sentences
  • Reported speech
  • Relative clauses

Pelajari konsep-konsep ini dengan seksama dan pastikan Anda memahami penggunaannya dalam berbagai konteks kalimat. Gunakan buku tata bahasa Inggris yang komprehensif atau sumber daya online yang terpercaya untuk memperdalam pemahaman Anda.

2. Kenali Format dan Jenis Soal TOEFL Structure

Familiarisasi dengan format dan jenis soal TOEFL Structure akan membantu Anda merasa lebih siap dan percaya diri saat menghadapi tes. Pelajari struktur tes, jumlah soal, dan waktu yang diberikan untuk menyelesaikan bagian ini. Kenali juga pola-pola soal yang sering muncul, seperti:

  • Melengkapi kalimat rumpang
  • Mengidentifikasi kesalahan gramatikal
  • Memilih frasa yang tepat untuk melengkapi kalimat
  • Menentukan struktur kalimat yang benar

Dengan memahami pola-pola soal ini, Anda dapat mengembangkan strategi yang efektif untuk menjawab setiap jenis soal. Cobalah untuk mengerjakan contoh-contoh soal dari buku persiapan TOEFL atau sumber online untuk membiasakan diri dengan format tes.

3. Lakukan Latihan Soal Secara Rutin

Latihan adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam mengerjakan TOEFL Structure. Berikut beberapa tips untuk latihan yang efektif:

  • Gunakan buku-buku persiapan TOEFL yang berkualitas
  • Manfaatkan sumber daya online seperti website latihan TOEFL gratis
  • Ikuti kursus persiapan TOEFL jika memungkinkan
  • Atur jadwal latihan yang konsisten, misalnya 30 menit setiap hari
  • Analisis kesalahan Anda setelah setiap sesi latihan dan pelajari dari kesalahan tersebut

Semakin sering Anda berlatih, semakin terbiasa Anda dengan pola-pola soal dan semakin cepat Anda dapat mengidentifikasi jawaban yang benar. Jangan lupa untuk mengatur waktu saat berlatih agar terbiasa dengan tekanan waktu yang ada dalam tes sesungguhnya.

4. Perkaya Kosakata Akademik

Meskipun TOEFL Structure lebih fokus pada tata bahasa, memiliki kosakata yang kaya akan membantu Anda memahami konteks kalimat dengan lebih baik. Beberapa cara untuk memperkaya kosakata:

  • Baca artikel-artikel akademik dalam bahasa Inggris
  • Gunakan aplikasi belajar kosakata
  • Buat daftar kata-kata baru yang Anda temui dan pelajari penggunaannya
  • Praktikkan penggunaan kata-kata baru dalam kalimat

Fokus pada kosakata akademik yang sering muncul dalam tes TOEFL, seperti kata-kata yang berkaitan dengan pendidikan, penelitian, dan topik-topik ilmiah lainnya. Hal ini akan membantu Anda tidak hanya dalam bagian Structure, tetapi juga dalam bagian Reading dan Listening TOEFL.

5. Tingkatkan Kemampuan Membaca Cepat

Kemampuan membaca cepat dan efektif sangat penting dalam mengerjakan TOEFL Structure, terutama untuk bagian Written Expression. Latih diri Anda untuk:

  • Memindai (scanning) teks dengan cepat untuk menemukan informasi spesifik
  • Mengidentifikasi kata kunci dalam kalimat
  • Memahami makna keseluruhan kalimat tanpa harus membaca setiap kata

Praktikkan teknik membaca cepat ini dengan menggunakan artikel-artikel bahasa Inggris atau contoh soal TOEFL. Semakin cepat Anda dapat memahami inti dari sebuah kalimat, semakin efisien Anda dalam menjawab soal-soal TOEFL Structure.

Dengan persiapan yang matang, Anda akan merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi tantangan TOEFL Structure. Ingatlah bahwa konsistensi dan ketekunan dalam belajar adalah kunci keberhasilan. Teruslah berlatih dan jangan ragu untuk mencari bantuan jika Anda mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep tertentu.

Strategi Menjawab Soal TOEFL Structure

Menghadapi soal TOEFL Structure membutuhkan strategi khusus agar dapat menjawab dengan cepat dan akurat. Berikut ini adalah beberapa strategi efektif yang dapat Anda terapkan saat mengerjakan soal TOEFL Structure:

1. Identifikasi Subjek dan Kata Kerja Utama

Langkah pertama dalam menganalisis kalimat adalah mengidentifikasi subjek dan kata kerja utama. Ini akan membantu Anda memahami struktur dasar kalimat dan mempermudah proses pencarian kesalahan atau bagian yang perlu dilengkapi. Perhatikan contoh berikut:

The students (subjek) were studying (kata kerja utama) for their final exams when the fire alarm went off.

Dengan mengidentifikasi subjek dan kata kerja utama, Anda dapat lebih mudah menentukan apakah ada kesalahan dalam subject-verb agreement atau penggunaan tenses. Latih diri Anda untuk dengan cepat menemukan elemen-elemen kunci ini dalam setiap kalimat yang Anda hadapi.

2. Perhatikan Konteks dan Logika Kalimat

Selalu perhatikan konteks keseluruhan kalimat dan pastikan jawaban yang Anda pilih masuk akal secara logika. Terkadang, beberapa pilihan jawaban mungkin benar secara gramatikal, tetapi tidak sesuai dengan konteks atau makna kalimat. Contoh:

Despite the heavy rain, the outdoor concert ________ as planned.

  • A. cancelled
  • B. was cancelled
  • C. had cancelled
  • D. proceeded

Meskipun opsi A, B, dan C benar secara gramatikal, opsi D (proceeded) adalah yang paling masuk akal dalam konteks kalimat ini, mengingat frasa "Despite the heavy rain" mengindikasikan bahwa acara tetap berlangsung. Selalu pertimbangkan makna keseluruhan kalimat saat memilih jawaban.

3. Gunakan Metode Eliminasi

Jika Anda tidak yakin dengan jawaban yang benar, gunakan metode eliminasi untuk menyingkirkan pilihan yang jelas salah. Ini akan meningkatkan peluang Anda memilih jawaban yang benar. Perhatikan aspek-aspek berikut saat mengeliminasi:

  • Kesalahan subject-verb agreement
  • Penggunaan tenses yang tidak konsisten
  • Struktur kalimat yang tidak paralel
  • Penggunaan preposisi yang tidak tepat

Dengan mengeliminasi pilihan yang salah, Anda dapat memfokuskan perhatian pada pilihan yang tersisa dan membuat keputusan yang lebih baik. Metode ini sangat berguna terutama ketika Anda merasa ragu atau waktu yang tersisa sudah sedikit.

4. Perhatikan Kata Kunci dan Petunjuk Kontekstual

Seringkali, kalimat dalam soal TOEFL Structure mengandung kata kunci atau petunjuk kontekstual yang dapat membantu Anda menentukan jawaban yang benar. Perhatikan kata-kata seperti:

  • Kata penghubung waktu (before, after, while, when)
  • Kata penanda kondisional (if, unless, provided that)
  • Kata penanda perbandingan (than, as...as)
  • Kata penanda kontras (although, despite, however)

Kata-kata ini dapat memberikan petunjuk tentang struktur kalimat yang diharapkan atau tenses yang harus digunakan. Misalnya, jika Anda melihat kata "although", Anda dapat mengantisipasi bahwa kalimat tersebut akan mengandung kontras atau informasi yang bertentangan.

5. Manajemen Waktu yang Efektif

Manajemen waktu sangat penting dalam mengerjakan TOEFL Structure. Berikut beberapa tips untuk mengatur waktu dengan efektif:

  • Baca soal dengan cepat namun teliti
  • Jangan terlalu lama terpaku pada satu soal yang sulit
  • Tandai soal yang Anda ragu dan kembali lagi jika masih ada waktu
  • Pastikan Anda menjawab semua soal, tebak jika perlu karena tidak ada pengurangan nilai untuk jawaban yang salah

Latih diri Anda untuk mengerjakan soal-soal dengan batasan waktu yang ketat. Ini akan membantu Anda terbiasa dengan tekanan waktu yang ada dalam tes sesungguhnya.

6. Pahami Pola Kesalahan Umum

Familiarisasi dengan pola-pola kesalahan yang sering muncul dalam TOEFL Structure dapat membantu Anda mengidentifikasi jawaban yang benar dengan lebih cepat. Beberapa kesalahan umum meliputi:

  • Penggunaan kata kerja yang tidak sesuai dengan subjek (subject-verb disagreement)
  • Kesalahan dalam penggunaan tenses
  • Struktur paralel yang tidak konsisten
  • Penggunaan kata ganti (pronoun) yang tidak tepat
  • Kesalahan dalam penggunaan artikel (a, an, the)

Dengan mengenali pola-pola kesalahan ini, Anda dapat dengan cepat mengidentifikasi opsi jawaban yang salah dan memfokuskan perhatian pada pilihan yang lebih mungkin benar.

7. Latih Intuisi Gramatikal

Seiring dengan latihan yang konsisten, Anda akan mengembangkan "intuisi gramatikal" yang membantu Anda merasakan mana kalimat yang benar dan mana yang salah secara struktur. Untuk mengembangkan intuisi ini:

  • Baca banyak teks bahasa Inggris dari berbagai sumber
  • Dengarkan podcast atau tonton video dalam bahasa Inggris
  • Praktikkan menulis dalam bahasa Inggris secara teratur
  • Analisis struktur kalimat dari teks-teks yang Anda baca

Semakin sering Anda terpapar dengan bahasa Inggris yang benar, semakin kuat intuisi gramatikal Anda akan berkembang.

Dengan menerapkan strategi-strategi ini, Anda dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menjawab soal TOEFL Structure. Ingatlah untuk tetap tenang dan fokus selama tes berlangsung. Praktik yang konsisten dan pemahaman yang mendalam tentang tata bahasa Inggris akan membantu Anda menghadapi berbagai jenis soal dengan lebih percaya diri.

Penguasaan Tenses dalam TOEFL Structure

Penguasaan tenses merupakan salah satu aspek krusial dalam menghadapi soal TOEFL Structure. Pemahaman yang mendalam tentang berbagai bentuk tenses dan penggunaannya akan sangat membantu Anda dalam menjawab soal-soal dengan lebih akurat. Berikut ini adalah penjelasan detail tentang tenses yang sering muncul dalam TOEFL Structure beserta tips untuk menguasainya:

1. Simple Present Tense

Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan kebenaran umum, kebiasaan, atau tindakan yang terjadi secara rutin. Contoh:

The sun rises in the east.

She works as a teacher.

Tips: Perhatikan penggunaan -s/-es pada kata kerja untuk subjek orang ketiga tunggal (he, she, it). Latih diri Anda untuk dengan cepat mengidentifikasi subjek dan menyesuaikan kata kerja yang sesuai.

2. Present Continuous Tense

Present Continuous Tense menggambarkan tindakan yang sedang berlangsung saat ini. Contoh:

They are studying for their exams right now.

The economy is growing rapidly.

Tips: Pastikan penggunaan "to be" (am, is, are) sesuai dengan subjek dan diikuti oleh kata kerja bentuk -ing. Perhatikan juga adverb of time yang menunjukkan waktu sekarang seperti "now", "at the moment", "currently".

3. Simple Past Tense

Simple Past Tense digunakan untuk menyatakan tindakan yang telah selesai di masa lalu. Contoh:

She visited Paris last summer.

The company launched its new product in 2020.

Tips: Perhatikan penggunaan kata kerja bentuk kedua (V2) dan kata keterangan waktu lampau seperti "yesterday", "last week", "two years ago". Ingat bahwa beberapa kata kerja memiliki bentuk lampau yang tidak beraturan.

4. Present Perfect Tense

Present Perfect Tense menggambarkan tindakan yang dimulai di masa lalu dan masih berlanjut sampai sekarang atau memiliki dampak di masa sekarang. Contoh:

She has lived in New York for 10 years.

They have already finished their project.

Tips: Perhatikan penggunaan "have/has" diikuti oleh kata kerja bentuk ketiga (V3). Sering digunakan dengan kata keterangan seperti "since", "for", "already", "yet". Fokus pada hubungan antara masa lalu dan masa kini dalam konteks kalimat.

5. Past Perfect Tense

Past Perfect Tense digunakan untuk menggambarkan tindakan yang terjadi sebelum tindakan lain di masa lalu. Contoh:

By the time I arrived, the meeting had already started.

She had never seen snow before she moved to Canada.

Tips: Perhatikan penggunaan "had" diikuti oleh kata kerja bentuk ketiga (V3). Sering digunakan dalam kalimat yang menggambarkan urutan kejadian di masa lalu. Identifikasi titik waktu referensi di masa lalu untuk menentukan penggunaan past perfect.

6. Future Tense

Future Tense digunakan untuk menyatakan tindakan yang akan terjadi di masa depan. Ada beberapa cara untuk mengekspresikan future tense, termasuk:

Will: They will announce the results tomorrow.

Be going to: We are going to visit our grandparents next week.

Present Continuous for future arrangements: I'm meeting my friend for lunch tomorrow.

Tips: Perhatikan konteks kalimat untuk menentukan bentuk future tense yang paling tepat. "Will" sering digunakan untuk prediksi atau keputusan spontan, "be going to" untuk rencana yang sudah diatur sebelumnya, dan present continuous untuk janji atau pengaturan di masa depan yang sudah pasti.

Strategi Penguasaan Tenses

Untuk menguasai tenses dengan baik, cobalah strategi berikut:

  • Buat tabel perbandingan tenses untuk memudahkan pemahaman
  • Latih penggunaan tenses dalam konteks kalimat lengkap
  • Perhatikan kata kunci atau time markers yang menunjukkan penggunaan tenses tertentu
  • Praktikkan penggunaan tenses dalam percakapan sehari-hari atau tulisan
  • Analisis penggunaan tenses dalam artikel atau teks bahasa Inggris

Ingatlah bahwa dalam TOEFL Structure, soal-soal tenses sering muncul dalam konteks yang lebih kompleks. Anda mungkin akan menemui kalimat yang menggunakan kombinasi beberapa tenses. Oleh karena itu, penting untuk memahami tidak hanya bentuk tenses, tetapi juga bagaimana tenses tersebut berinteraksi dalam kalimat yang lebih panjang.

Latihan yang konsisten dan pemahaman mendalam tentang konteks penggunaan setiap tenses akan membantu Anda menghadapi berbagai jenis soal tenses dalam TOEFL Structure dengan lebih percaya diri. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan konsistensi penggunaan tenses dalam sebuah paragraf atau teks yang lebih panjang, karena ini juga merupakan aspek penting yang sering diuji dalam TOEFL.

Pentingnya Subject-Verb Agreement dalam TOEFL Structure

Subject-verb agreement atau kesesuaian antara subjek dan kata kerja merupakan salah satu aspek tata bahasa yang sangat penting dalam TOEFL Structure. Kesalahan dalam subject-verb agreement sering menjadi jebakan dalam soal-soal TOEFL, sehingga pemahaman yang mendalam tentang konsep ini sangat diperlukan. Berikut adalah penjelasan detail tentang subject-verb agreement beserta tips untuk menguasainya:

Prinsip Dasar Subject-Verb Agreement

Prinsip dasarnya sederhana: subjek tunggal harus diikuti oleh kata kerja tunggal, sedangkan subjek jamak harus diikuti oleh kata kerja jamak. Namun, dalam praktiknya, ada banyak situasi yang dapat membuat penerapan aturan ini menjadi rumit. Berikut beberapa contoh:

  • Subjek tunggal: The student is studying for the exam.
  • Subjek jamak: The students are studying for the exam.

Kasus-Kasus Khusus dalam Subject-Verb Agreement

1. Subjek gabungan dengan "and":

Ketika dua atau lebih subjek dihubungkan dengan "and", biasanya menggunakan kata kerja jamak.

Contoh: John and Mary are going to the party.

2. Subjek dengan "or" atau "nor":

Kata kerja menyesuaikan dengan subjek terdekat.

Contoh: Neither the students nor the teacher was late for class.

3. Subjek kolektif:

Kata benda kolektif seperti "team", "family", "committee" bisa menggunakan kata kerja tunggal atau jamak tergantung konteksnya.

Contoh: The team is playing well this season. (dianggap sebagai satu unit)

The team are arguing among themselves about the strategy. (dianggap sebagai individu-individu)

4. Subjek dengan "each", "every", "everyone", "anybody", "nobody":

Selalu menggunakan kata kerja tunggal.

Contoh: Everyone in the class has submitted their assignment.

5. Frasa prepositional tidak mempengaruhi agreement:

Kata kerja harus sesuai dengan subjek utama, bukan kata benda dalam frasa preposisi.

Contoh: The box of chocolates was on the table. (subjek adalah "box", bukan "chocolates")

Tips Menguasai Subject-Verb Agreement

1. Identifikasi subjek utama:

Dalam kalimat kompleks, pastikan Anda mengidentifikasi subjek utama dengan benar. Jangan tertipu oleh kata-kata yang muncul di antara subjek dan kata kerja.

2. Perhatikan kata-kata penghubung:

Kata-kata seperti "along with", "as well as", "in addition to" tidak mengubah bentuk tunggal subjek menjadi jamak.

Contoh: The CEO, along with his advisors, is attending the conference.

3. Berhati-hati dengan subjek yang terpisah dari kata kerja:

Dalam kalimat yang panjang, subjek dan kata kerja mungkin terpisah oleh frasa atau klausa. Pastikan Anda tetap memperhatikan kesesuaian keduanya.

4. Perhatikan pengecualian umum:

Beberapa kata seperti "news", "physics", "mathematics" meskipun berakhiran -s, dianggap tunggal dan menggunakan kata kerja tunggal.

Contoh: The news is not good.

5. Latihan dengan variasi kalimat:

Berlatih dengan berbagai jenis kalimat akan membantu Anda mengidentifikasi pola-pola subject-verb agreement dengan lebih baik.

Contoh Soal TOEFL Structure terkait Subject-Verb Agreement

1. Neither the students nor the teacher _____ aware of the change in schedule.

A. are B. is C. were D. have been

Jawaban yang benar: B. is (kata kerja menyesuaikan dengan subjek terdekat, yaitu "teacher")

2. The committee _____ divided on the issue of budget allocation.

A. is B. are C. were D. have been

Jawaban yang benar: A. is atau B. are (tergantung konteks, apakah committee dianggap sebagai satu unit atau individu-individu)

Dengan memahami dan menguasai aturan-aturan subject-verb agreement, Anda akan lebih siap menghadapi soal-soal TOEFL Structure yang berkaitan dengan aspek ini. Ingatlah untuk selalu memperhatikan konteks kalimat dan mengidentifikasi subjek utama dengan cermat. Latihan yang konsisten dengan berbagai jenis kalimat akan membantu Anda mengembangkan intuisi yang kuat dalam menentukan subject-verb agreement yang tepat.

Menguasai Parallel Structure dalam TOEFL Structure

Parallel structure atau struktur paralel merupakan salah satu konsep penting dalam tata bahasa Inggris yang sering diuji dalam TOEFL Structure. Pemahaman yang baik tentang parallel structure dapat membantu Anda menghindari kesalahan umum dan meningkatkan skor TOEFL Anda. Mari kita bahas secara mendalam tentang parallel structure beserta tips untuk menguasainya:

Pengertian Parallel Structure

Parallel structure adalah penggunaan bentuk gramatikal yang sama atau serupa untuk mengekspresikan ide-ide yang setara atau serupa dalam sebuah kalimat. Ini berarti ketika Anda membuat daftar, menggunakan konjungsi, atau membandingkan elemen-elemen dalam kalimat, struktur gramatikal dari elemen-elemen tersebut harus konsisten.

Pentingnya Parallel Structure

Penggunaan parallel structure yang tepat membuat kalimat lebih mudah dibaca, lebih jelas, dan lebih elegan. Dalam konteks akademik dan profesional, kemampuan untuk menggunakan parallel structure dengan benar menunjukkan penguasaan bahasa Inggris yang baik.

Contoh Penggunaan Parallel Structure

1. Dalam daftar:

Benar: The company focuses on developing new products, expanding market share, and improving customer service.

Salah: The company focuses on developing new products, market share expansion, and to improve customer service.

2. Dengan konjungsi pasangan (correlative conjunctions):

Benar: The professor not only gave a lecture but also conducted a workshop.

Salah: The professor not only gave a lecture but also conducting a workshop.

3. Dalam perbandingan:

Benar: Reading a book is more enjoyable than watching a movie.

Salah: Reading a book is more enjoyable than to watch a movie.

Tips Menguasai Parallel Structure

1. Identifikasi elemen-elemen yang seharusnya paralel:

Perhatikan kata-kata penghubung seperti "and", "or", "but", "not only...but also", "either...or", "neither...nor" yang sering menandakan kebutuhan struktur paralel.

2. Pastikan bentuk gramatikal konsisten:

Jika satu elemen menggunakan kata kerja, pastikan elemen lainnya juga menggunakan kata kerja. Hal yang sama berlaku untuk kata benda, kata sifat, atau bentuk gramatikal lainnya.

3. Perhatikan penggunaan artikel dan preposisi:

Dalam struktur paralel, artikel (a, an, the) dan preposisi mungkin perlu diulang atau dihilangkan secara konsisten.

4. Berhati-hati dengan bentuk -ing dan to-infinitive:

Pastikan penggunaan gerund (-ing) dan infinitif (to + verb) konsisten dalam struktur paralel.

5. Latihan mengidentifikasi dan memperbaiki struktur yang tidak paralel:

Berlatih secara rutin akan membantu Anda mengembangkan "sense" untuk struktur paralel yang benar.

Contoh Soal TOEFL Structure terkait Parallel Structure

1. The scientist's research involved collecting data, analyzing results, and _____ a comprehensive report.

A. write B. to write C. writing D. written

Jawaban yang benar: C. writing (untuk menjaga konsistensi dengan "collecting" dan "analyzing")

2. The new policy aims to increase productivity, _____ efficiency, and improve employee satisfaction.

A. enhance B. enhancing C. to enhance D. enhanced

Jawaban yang benar: A. enhance (untuk menjaga konsistensi dengan "increase" dan "improve")

Strategi Menghadapi Soal Parallel Structure dalam TOEFL

1. Baca keseluruhan kalimat:

Sebelum memilih jawaban, baca seluruh kalimat untuk memahami strukturnya.

2. Identifikasi elemen-elemen yang seharusnya paralel:

Perhatikan kata-kata penghubung dan struktur kalimat yang mengindikasikan kebutuhan parallelisme.

3. Periksa konsistensi bentuk gramatikal:

Pastikan semua elemen dalam struktur paralel menggunakan bentuk gramatikal yang sama (misalnya, semua infinitif atau semua gerund).

4. Perhatikan konteks kalimat:

Terkadang, pilihan yang benar mungkin tidak hanya tergantung pada struktur paralel, tetapi juga pada makna keseluruhan kalimat.

5. Latihan dengan variasi soal:

Berlatih dengan berbagai jenis soal parallel structure akan membantu Anda lebih siap menghadapi variasi dalam tes TOEFL.

Penerapan Parallel Structure dalam Konteks yang Lebih Luas

Pemahaman tentang parallel structure tidak hanya berguna untuk menjawab soal-soal TOEFL, tetapi juga penting dalam menulis akademik dan komunikasi profesional. Berikut beberapa contoh penerapan parallel structure dalam konteks yang lebih luas:

1. Dalam penulisan resume:

Benar: "Responsibilities included managing projects, supervising staff, and developing marketing strategies."

2. Dalam presentasi:

Benar: "Our company aims to innovate constantly, compete globally, and serve customers exceptionally."

3. Dalam penulisan esai:

Benar: "The study examines the effects of climate change on biodiversity, analyzes potential mitigation strategies, and proposes policy recommendations."

Latihan Tambahan untuk Meningkatkan Pemahaman Parallel Structure

Untuk lebih memahami dan menguasai parallel structure, cobalah latihan-latihan berikut:

1. Identifikasi struktur paralel dalam artikel atau esai akademik:

Baca artikel-artikel ilmiah atau esai akademik dan tandai bagian-bagian yang menggunakan parallel structure. Analisis bagaimana penulis menggunakan teknik ini untuk memperjelas ide-ide mereka.

2. Tulis kalimat dengan struktur paralel:

Buat kalimat-kalimat yang menggunakan parallel structure untuk menggambarkan proses, daftar karakteristik, atau perbandingan. Mulailah dengan kalimat sederhana dan tingkatkan kompleksitasnya seiring waktu.

3. Perbaiki kalimat yang tidak paralel:

Cari atau buat kalimat-kalimat yang memiliki struktur tidak paralel, kemudian perbaiki agar menjadi paralel. Diskusikan perubahan yang Anda buat dengan teman atau tutor untuk mendapatkan umpan balik.

4. Gunakan parallel structure dalam percakapan sehari-hari:

Cobalah untuk menerapkan parallel structure dalam percakapan Anda. Ini akan membantu Anda membiasakan diri dengan penggunaannya secara alami.

Kesalahan Umum dalam Penggunaan Parallel Structure

Beberapa kesalahan umum yang sering terjadi dalam penggunaan parallel structure antara lain:

1. Mencampurkan bentuk kata kerja:

Salah: "She likes swimming, to read, and watching movies."

Benar: "She likes swimming, reading, and watching movies."

2. Inkonsistensi dalam penggunaan artikel:

Salah: "He bought a book, the pen, and pencil."

Benar: "He bought a book, a pen, and a pencil."

3. Ketidaksesuaian dalam struktur frasa:

Salah: "The job requires a candidate who is hardworking, has good communication skills, and team player."

Benar: "The job requires a candidate who is hardworking, has good communication skills, and is a team player."

Parallel Structure dalam Konteks Akademik dan Profesional

Penggunaan parallel structure yang efektif dapat meningkatkan kualitas tulisan akademik dan komunikasi profesional Anda. Berikut beberapa contoh:

1. Dalam penulisan abstrak penelitian:

"This study aims to investigate the causes of climate change, assess its impact on global ecosystems, and propose sustainable solutions for mitigation."

2. Dalam presentasi bisnis:

"Our new product line will revolutionize the market by offering unparalleled quality, providing exceptional customer service, and maintaining competitive pricing."

3. Dalam penulisan laporan:

"The project's success can be attributed to thorough planning, effective team collaboration, and rigorous quality control measures."

Mengintegrasikan Parallel Structure dengan Aspek Tata Bahasa Lainnya

Parallel structure sering berinteraksi dengan aspek-aspek tata bahasa lainnya dalam TOEFL Structure. Berikut beberapa contoh:

1. Parallel structure dan subject-verb agreement:

"Neither the students nor the teacher (was/were) prepared for the sudden change in the curriculum."

Dalam kasus ini, selain memperhatikan parallel structure ("neither...nor"), Anda juga harus memperhatikan subject-verb agreement dengan subjek terdekat.

2. Parallel structure dan penggunaan tenses:

"The company has expanded its operations, increased its workforce, and will launch a new product line next year."

Di sini, parallel structure harus dipertahankan sambil memperhatikan penggunaan tenses yang tepat untuk menggambarkan urutan waktu yang berbeda.

3. Parallel structure dalam klausa relatif:

"We are looking for a candidate who can think critically, who works well under pressure, and who has excellent leadership skills."

Dalam contoh ini, parallel structure diterapkan dalam konteks klausa relatif, dengan pengulangan "who" untuk menjaga konsistensi.

Strategi Jangka Panjang untuk Menguasai Parallel Structure

Untuk benar-benar menguasai parallel structure dan meningkatkan kemampuan Anda dalam TOEFL Structure secara keseluruhan, pertimbangkan strategi jangka panjang berikut:

1. Baca secara ekstensif:

Bacalah berbagai jenis teks dalam bahasa Inggris, termasuk artikel akademik, jurnal ilmiah, dan literatur klasik. Perhatikan bagaimana penulis yang berpengalaman menggunakan parallel structure untuk memperkuat argumen mereka dan membuat tulisan mereka lebih mudah dibaca.

2. Praktik menulis reguler:

Luangkan waktu untuk menulis esai, laporan, atau artikel pendek secara teratur. Fokus pada penggunaan parallel structure dalam tulisan Anda dan minta umpan balik dari orang lain atau gunakan alat pengecekan tata bahasa online.

3. Analisis kesalahan:

Setiap kali Anda membuat kesalahan dalam parallel structure, analisis mengapa kesalahan tersebut terjadi dan bagaimana Anda dapat menghindarinya di masa depan. Membuat catatan tentang kesalahan umum Anda dapat membantu Anda lebih waspada terhadap kesalahan tersebut.

4. Gunakan mnemonic devices:

Ciptakan cara-cara kreatif untuk mengingat aturan-aturan parallel structure. Misalnya, Anda bisa menggunakan akronim atau frasa yang mudah diingat untuk mengingatkan diri Anda tentang pentingnya konsistensi dalam struktur.

5. Latihan dengan timer:

Saat Anda merasa lebih percaya diri dengan pemahaman Anda tentang parallel structure, mulailah berlatih dengan batasan waktu yang ketat, mirip dengan kondisi tes TOEFL yang sebenarnya. Ini akan membantu Anda mengembangkan kecepatan dan akurasi dalam mengidentifikasi dan memperbaiki masalah parallel structure.

Dengan menerapkan strategi-strategi ini dan terus berlatih, Anda akan menemukan bahwa kemampuan Anda dalam mengidentifikasi dan menggunakan parallel structure meningkat secara signifikan. Hal ini tidak hanya akan membantu Anda dalam menghadapi soal-soal TOEFL Structure, tetapi juga akan meningkatkan kualitas komunikasi tertulis dan lisan Anda secara keseluruhan dalam bahasa Inggris.

Latihan Soal TOEFL Structure dan Pembahasannya

Untuk membantu Anda lebih memahami dan menguasai TOEFL Structure, berikut ini adalah beberapa contoh soal beserta pembahasannya. Latihan ini akan mencakup berbagai aspek yang telah kita bahas sebelumnya, termasuk tenses, subject-verb agreement, dan parallel structure.

Soal 1: Tenses

The researchers _____ their findings at the conference next month.

A. present B. presented C. will present D. have presented

Jawaban yang benar: C. will present

Pembahasan: Kalimat ini mengacu pada tindakan yang akan terjadi di masa depan ("next month"). Oleh karena itu, kita menggunakan future tense dengan "will". Pilihan A (present) tidak tepat karena tidak menunjukkan waktu masa depan. Pilihan B (presented) salah karena merujuk ke masa lalu. Pilihan D (have presented) tidak sesuai karena menunjukkan tindakan yang sudah selesai, bukan yang akan terjadi.

Soal 2: Subject-Verb Agreement

Neither the students nor the teacher _____ able to solve the complex equation.

A. were B. was C. are D. is

Jawaban yang benar: B. was

Pembahasan: Dalam kasus subjek yang dihubungkan dengan "neither...nor", kata kerja menyesuaikan dengan subjek terdekat. Dalam hal ini, subjek terdekat adalah "the teacher" (tunggal), sehingga kita menggunakan "was". Pilihan A (were) dan C (are) salah karena menggunakan bentuk jamak. Pilihan D (is) tidak tepat karena menggunakan bentuk present tense, sementara konteks kalimat menunjukkan past tense.

Soal 3: Parallel Structure

The company's goals include increasing market share, _____ new products, and improving customer satisfaction.

A. develop B. to develop C. developing D. development of

Jawaban yang benar: C. developing

Pembahasan: Untuk menjaga struktur paralel, kita harus menggunakan bentuk yang konsisten dengan "increasing" dan "improving". Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah "developing". Pilihan A (develop) dan B (to develop) tidak paralel dengan bentuk -ing lainnya. Pilihan D (development of) menggunakan struktur kata benda yang tidak sesuai dengan pola kalimat.

Soal 4: Tenses dan Subject-Verb Agreement

The committee _____ the proposal for three hours before reaching a decision.

A. discuss B. discusses C. had discussed D. have discussed

Jawaban yang benar: C. had discussed

Pembahasan: Kalimat ini menggambarkan tindakan yang terjadi sebelum tindakan lain di masa lalu ("before reaching a decision"). Oleh karena itu, kita menggunakan past perfect tense. "Committee" dianggap sebagai subjek tunggal, sehingga kita menggunakan "had" bukan "have". Pilihan A (discuss) dan B (discusses) tidak sesuai dengan konteks waktu. Pilihan D (have discussed) salah karena menggunakan present perfect untuk situasi masa lalu.

Soal 5: Passive Voice

The ancient artifacts _____ in the museum's new exhibition next week.

A. display B. displays C. will display D. will be displayed

Jawaban yang benar: D. will be displayed

Pembahasan: Kalimat ini menggunakan passive voice untuk menggambarkan tindakan yang akan terjadi di masa depan. Oleh karena itu, kita menggunakan "will be" diikuti oleh past participle "displayed". Pilihan A (display) dan B (displays) tidak menunjukkan future tense. Pilihan C (will display) adalah bentuk aktif, bukan pasif yang dibutuhkan dalam konteks ini.

Soal 6: Conditional Sentences

If the weather _____ good tomorrow, we will go on a picnic.

A. is B. will be C. would be D. were

Jawaban yang benar: A. is

Pembahasan: Ini adalah contoh first conditional, yang menggunakan simple present tense dalam klausa "if" dan will + infinitive dalam klausa utama. Oleh karena itu, "is" adalah jawaban yang benar. Pilihan B (will be) tidak tepat karena "will" tidak digunakan dalam klausa "if" untuk first conditional. Pilihan C (would be) dan D (were) digunakan untuk second conditional, bukan first conditional.

Soal 7: Gerunds and Infinitives

The students enjoy _____ in the school's annual talent show.

A. participate B. to participate C. participating D. participation

Jawaban yang benar: C. participating

Pembahasan: Setelah kata kerja "enjoy", kita menggunakan gerund (-ing form). Oleh karena itu, "participating" adalah jawaban yang benar. Pilihan A (participate) dan B (to participate) tidak sesuai dengan aturan penggunaan gerund setelah "enjoy". Pilihan D (participation) adalah kata benda, bukan bentuk verbal yang dibutuhkan dalam konteks ini.

Soal 8: Relative Clauses

The book _____ I borrowed from the library last week is very interesting.

A. which B. who C. whom D. whose

Jawaban yang benar: A. which

Pembahasan: Kita menggunakan "which" untuk merujuk pada benda mati (dalam hal ini, "book"). "Who" dan "whom" digunakan untuk orang, sedangkan "whose" menunjukkan kepemilikan. Oleh karena itu, "which" adalah pilihan yang tepat untuk menghubungkan klausa relatif dengan kata benda "book".

Soal 9: Reported Speech

The teacher said that the exam _____ the following week.

A. is B. was C. will be D. would be

Jawaban yang benar: D. would be

Pembahasan: Dalam reported speech, kita mengubah future tense ("will be") menjadi "would be" ketika kalimat utama menggunakan past tense ("said"). Pilihan A (is) dan C (will be) tidak sesuai dengan aturan perubahan tenses dalam reported speech. Pilihan B (was) tidak tepat karena tidak menunjukkan aspek future-in-the-past yang dibutuhkan dalam konteks ini.

Soal 10: Comparative and Superlative Forms

This year's festival was even _____ than last year's event.

A. good B. better C. best D. more good

Jawaban yang benar: B. better

Pembahasan: "Better" adalah bentuk komparatif yang benar dari "good". "Best" adalah bentuk superlatif, yang tidak tepat digunakan dalam perbandingan antara dua hal. "More good" tidak benar secara gramatikal; untuk kata sifat pendek seperti "good", kita menggunakan bentuk komparatif khusus "better".

Strategi Menghadapi Soal-soal TOEFL Structure

Berdasarkan contoh-contoh soal di atas, berikut beberapa strategi yang dapat Anda terapkan saat menghadapi soal TOEFL Structure:

1. Baca keseluruhan kalimat: Sebelum memilih jawaban, pastikan Anda memahami konteks dan struktur kalimat secara keseluruhan.

2. Identifikasi kata kunci: Perhatikan kata-kata seperti "if", "when", "before", "after" yang dapat memberikan petunjuk tentang tenses atau struktur kalimat yang diperlukan.

3. Perhatikan subject-verb agreement: Pastikan subjek dan kata kerja sesuai dalam hal tunggal atau jamak.

4. Kenali pola-pola umum: Familiarisasi dengan pola-pola umum seperti conditional sentences, reported speech, dan parallel structure akan membantu Anda mengidentifikasi jawaban yang benar dengan lebih cepat.

5. Eliminasi pilihan yang jelas salah: Jika Anda tidak yakin dengan jawaban yang benar, cobalah mengeliminasi pilihan yang jelas tidak sesuai dengan aturan tata bahasa.

6. Perhatikan konteks waktu: Pastikan penggunaan tenses sesuai dengan konteks waktu yang ditunjukkan dalam kalimat.

7. Latihan secara konsisten: Semakin banyak Anda berlatih dengan berbagai jenis soal, semakin baik Anda akan memahami pola-pola dan jebakan umum dalam TOEFL Structure.

Latihan Tambahan untuk Meningkatkan Kemampuan

Untuk lebih meningkatkan kemampuan Anda dalam menghadapi soal-soal TOEFL Structure, cobalah latihan-latihan berikut:

1. Analisis kalimat kompleks: Ambil artikel dari sumber akademik atau jurnal ilmiah dan analisis struktur kalimat-kalimat kompleks yang ada. Identifikasi penggunaan tenses, klausa relatif, dan struktur paralel.

2. Latihan transformasi kalimat: Ubah kalimat-kalimat dari bentuk aktif ke pasif, atau dari kalimat langsung menjadi tidak langsung. Ini akan membantu Anda memahami bagaimana struktur kalimat berubah dalam konteks yang berbeda.

3. Buat kalimat sendiri: Setelah mempelajari suatu konsep tata bahasa, cobalah membuat kalimat-kalimat Anda sendiri yang menggunakan konsep tersebut. Ini akan membantu Anda menginternalisasi aturan-aturan tata bahasa.

4. Latihan dengan timer: Saat Anda merasa lebih percaya diri, mulailah berlatih dengan batasan waktu yang ketat, mirip dengan kondisi tes TOEFL yang sebenarnya.

5. Diskusi kelompok: Bentuk kelompok belajar dengan teman-teman yang juga mempersiapkan TOEFL. Diskusikan soal-soal yang sulit dan bagikan strategi masing-masing dalam menyelesaikan soal.

Dengan latihan yang konsisten dan penerapan strategi yang tepat, Anda akan menemukan bahwa kemampuan Anda dalam menghadapi soal-soal TOEFL Structure meningkat secara signifikan. Ingatlah bahwa peningkatan kemampuan membutuhkan waktu dan kesabaran, jadi tetaplah konsisten dalam usaha Anda.

toefl
toefl ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Strategi Manajemen Waktu dalam TOEFL Structure

Manajemen waktu yang efektif sangat penting dalam mengerjakan bagian Structure pada tes TOEFL. Dengan jumlah soal yang banyak dan waktu yang terbatas, kemampuan untuk mengalokasikan waktu dengan bijak dapat membuat perbedaan besar pada skor akhir Anda. Berikut adalah beberapa strategi manajemen waktu yang dapat Anda terapkan:

1. Pahami Format dan Alokasi Waktu

Sebelum tes dimulai, pastikan Anda memahami dengan baik format bagian Structure dan berapa banyak waktu yang dialokasikan. Biasanya, bagian Structure terdiri dari 40 soal yang harus diselesaikan dalam 25 menit. Ini berarti Anda memiliki sekitar 37 detik untuk setiap soal. Mengetahui ini akan membantu Anda mengatur kecepatan pengerjaan soal dengan lebih baik.

2. Baca Soal dengan Cepat dan Efisien

Latih diri Anda untuk membaca soal dengan cepat namun tetap memahami intinya. Fokus pada kata-kata kunci dan struktur kalimat yang penting. Jangan terlalu lama terpaku pada kata-kata yang tidak familiar; cobalah untuk memahami konteks keseluruhan kalimat. Semakin cepat Anda dapat memahami inti soal, semakin banyak waktu yang tersisa untuk menganalisis pilihan jawaban.

3. Prioritaskan Soal yang Mudah

Mulailah dengan menjawab soal-soal yang Anda anggap mudah. Ini akan membantu Anda mengumpulkan poin dengan cepat dan meningkatkan kepercayaan diri Anda. Tandai soal-soal yang sulit atau membutuhkan waktu lebih lama, dan kembali ke soal-soal tersebut jika masih ada waktu tersisa. Strategi ini memastikan bahwa Anda tidak menghabiskan terlalu banyak waktu pada satu soal yang sulit dan kehilangan kesempatan untuk menjawab soal-soal yang lebih mudah.

4. Gunakan Teknik Eliminasi

Jika Anda tidak yakin dengan jawaban yang benar, gunakan teknik eliminasi untuk menyingkirkan pilihan yang jelas salah. Ini akan meningkatkan peluang Anda memilih jawaban yang benar, bahkan jika Anda harus menebak. Teknik ini juga dapat menghemat waktu karena Anda tidak perlu menganalisis setiap pilihan jawaban secara mendalam.

5. Jangan Terlalu Lama Terpaku pada Satu Soal

Jika Anda merasa kesulitan dengan sebuah soal, jangan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk itu. Tandai soal tersebut dan lanjutkan ke soal berikutnya. Anda dapat kembali ke soal yang sulit jika masih ada waktu tersisa. Ingatlah bahwa setiap soal memiliki bobot yang sama, jadi lebih baik menjawab banyak soal yang lebih mudah daripada terpaku pada satu soal yang sulit.

6. Perhatikan Waktu yang Tersisa

Selalu perhatikan waktu yang tersisa. Jika Anda menggunakan jam tangan, atur alarm atau pengingat waktu untuk memberi tahu Anda ketika tersisa 5 menit. Ini akan memberi Anda kesempatan untuk memeriksa kembali jawaban atau menebak soal yang belum terjawab. Manajemen waktu yang baik di akhir tes dapat membantu Anda memaksimalkan skor Anda.

7. Latih Kecepatan dan Akurasi

Sebelum tes, lakukan latihan dengan mengatur waktu. Cobalah untuk menyelesaikan 40 soal dalam 25 menit. Dengan latihan rutin, Anda akan meningkatkan kecepatan dan akurasi Anda dalam menjawab soal. Semakin sering Anda berlatih dengan batasan waktu, semakin terbiasa Anda dengan tekanan waktu yang ada dalam tes sesungguhnya.

8. Jangan Tinggalkan Soal Kosong

Ingat bahwa dalam TOEFL, tidak ada pengurangan nilai untuk jawaban yang salah. Oleh karena itu, pastikan untuk menjawab semua soal, bahkan jika Anda harus menebak. Jika waktu hampir habis dan masih ada soal yang belum terjawab, isi dengan cepat menggunakan strategi menebak yang cerdas. Lebih baik memiliki kesempatan 25% benar dengan menebak daripada 0% dengan membiarkan soal tidak terjawab.

9. Gunakan Strategi Menebak yang Cerdas

Jika Anda harus menebak, gunakan strategi yang cerdas. Misalnya, dalam soal subject-verb agreement, perhatikan apakah subjeknya tunggal atau jamak. Dalam soal parallel structure, pilih jawaban yang memiliki struktur yang sama dengan elemen lain dalam kalimat. Bahkan ketika menebak, Anda masih bisa meningkatkan peluang Anda untuk memilih jawaban yang benar dengan menggunakan logika dan pengetahuan tata bahasa yang Anda miliki.

10. Evaluasi dan Perbaiki Strategi Anda

Setelah setiap sesi latihan, evaluasi kinerja Anda. Perhatikan jenis soal mana yang memakan waktu paling lama atau sering Anda jawab salah. Gunakan informasi ini untuk memperbaiki strategi Anda dan fokus pada area yang perlu ditingkatkan. Dengan terus mengevaluasi dan memperbaiki pendekatan Anda, Anda akan menemukan strategi manajemen waktu yang paling efektif untuk Anda.

11. Kenali Pola Soal

Semakin banyak Anda berlatih, semakin familiar Anda dengan pola-pola soal yang sering muncul dalam TOEFL Structure. Kenali pola-pola ini dan kembangkan pendekatan cepat untuk menangani setiap jenis soal. Misalnya, untuk soal subject-verb agreement, latih diri untuk segera mengidentifikasi subjek dan memastikan kata kerja sesuai. Untuk soal parallel structure, biasakan diri untuk cepat mengenali elemen-elemen yang harus paralel dalam kalimat.

12. Gunakan Teknik Skimming

Untuk soal-soal yang melibatkan kalimat panj ang, gunakan teknik skimming untuk dengan cepat menangkap inti kalimat. Fokus pada kata-kata kunci dan struktur utama kalimat. Ini akan membantu Anda menghemat waktu tanpa kehilangan pemahaman tentang konteks soal.

13. Manfaatkan Waktu Transisi

Jika Anda menyelesaikan bagian Listening sebelum bagian Structure, gunakan waktu transisi antara kedua bagian ini untuk mempersiapkan diri mental. Ambil napas dalam-dalam, rilekskan tubuh Anda, dan fokuskan pikiran Anda pada strategi yang telah Anda rencanakan untuk bagian Structure. Persiapan mental yang baik dapat membantu Anda memulai bagian Structure dengan lebih efisien.

14. Buat Sistem Penandaan Pribadi

Kembangkan sistem penandaan pribadi yang memungkinkan Anda dengan cepat menandai soal-soal yang ingin Anda tinjau kembali. Misalnya, Anda bisa menggunakan tanda bintang untuk soal yang Anda ragu, dan tanda silang untuk soal yang sama sekali tidak Anda ketahui jawabannya. Sistem ini akan membantu Anda mengalokasikan waktu dengan lebih efisien saat meninjau jawaban di akhir tes.

15. Latih Konsentrasi

Kemampuan untuk mempertahankan konsentrasi selama 25 menit penuh sangat penting. Latih konsentrasi Anda dengan melakukan sesi belajar tanpa gangguan selama 25 menit. Matikan notifikasi ponsel dan hindari distraksi lainnya. Semakin sering Anda melakukan ini, semakin baik kemampuan Anda untuk fokus selama tes sesungguhnya.

16. Analisis Kesalahan Waktu

Setelah setiap sesi latihan, analisis tidak hanya kesalahan jawaban Anda, tetapi juga bagaimana Anda menggunakan waktu. Identifikasi jenis soal mana yang cenderung memakan waktu lebih lama dari yang seharusnya. Fokuskan latihan tambahan pada jenis soal tersebut untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi Anda.

17. Simulasikan Kondisi Tes

Secara berkala, lakukan simulasi tes lengkap yang mencakup semua bagian TOEFL, tidak hanya Structure. Ini akan membantu Anda membiasakan diri dengan ritme keseluruhan tes dan bagaimana transisi antara bagian-bagian dapat mempengaruhi kinerja Anda di bagian Structure. Simulasi yang realistis juga akan membantu Anda mengidentifikasi dan mengatasi kelelahan mental yang mungkin timbul selama tes.

18. Kembangkan Rutinitas Pra-Tes

Ciptakan rutinitas singkat yang dapat Anda lakukan sebelum memulai bagian Structure. Ini bisa berupa beberapa detik untuk menarik napas dalam-dalam, menggerakkan jari-jari tangan, atau mengucapkan kata-kata penyemangat untuk diri sendiri. Rutinitas ini akan membantu Anda memasuki keadaan mental yang optimal untuk menghadapi bagian Structure.

19. Gunakan Mnemonic untuk Aturan Tata Bahasa

Ciptakan mnemonic atau singkatan yang membantu Anda mengingat aturan-aturan tata bahasa penting dengan cepat. Misalnya, "SVOMPT" untuk urutan kata dalam kalimat bahasa Inggris (Subject, Verb, Object, Manner, Place, Time). Penggunaan mnemonic dapat membantu Anda mengakses informasi penting dengan cepat saat berada di bawah tekanan waktu.

20. Praktikkan "Tebak Cerdas"

Jika Anda harus menebak, lakukan dengan cerdas. Latih diri untuk dengan cepat mengidentifikasi pola dalam pilihan jawaban. Misalnya, jika tiga dari empat pilihan memiliki struktur yang sama, kemungkinan besar salah satu dari tiga pilihan tersebut adalah jawaban yang benar. Kemampuan untuk melakukan "tebakan cerdas" dengan cepat dapat sangat membantu ketika waktu hampir habis.

Kesalahan Umum dalam TOEFL Structure dan Cara Menghindarinya

Dalam mengerjakan bagian Structure pada tes TOEFL, ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh peserta tes. Mengenali kesalahan-kesalahan ini dan memahami cara menghindarinya dapat membantu Anda meningkatkan skor TOEFL Anda secara signifikan. Berikut adalah beberapa kesalahan umum beserta tips untuk menghindarinya:

1. Kesalahan Subject-Verb Agreement

Kesalahan ini terjadi ketika kata kerja tidak sesuai dengan subjeknya dalam hal tunggal atau jamak.

Contoh kesalahan: "The group of students are studying for the exam."

Koreksi: "The group of students is studying for the exam."

Cara menghindari:

  • Identifikasi subjek utama dengan cermat, terutama dalam kalimat kompleks.
  • Perhatikan kata-kata yang mengikuti "of" karena sering kali bukan merupakan subjek utama.
  • Berhati-hati dengan subjek kolektif seperti "group", "team", atau "committee" yang biasanya dianggap tunggal.
  • Latih diri untuk dengan cepat mengidentifikasi subjek dalam kalimat, bahkan ketika ada kata-kata atau frasa yang memisahkan subjek dari kata kerja.
  • Perhatikan subjek gabungan (compound subjects) yang dihubungkan dengan "and", yang biasanya memerlukan kata kerja jamak.

2. Kesalahan Penggunaan Tenses

Kesalahan ini melibatkan penggunaan bentuk waktu (tense) yang tidak tepat dalam konteks kalimat.

Contoh kesalahan: "By the time I arrived, the meeting already started."

Koreksi: "By the time I arrived, the meeting had already started."

Cara menghindari:

  • Perhatikan kata kunci waktu dalam kalimat (misalnya "yesterday", "next week", "since").
  • Pahami penggunaan berbagai tenses dan kapan harus menggunakannya.
  • Praktikkan penggunaan tenses dalam konteks kalimat lengkap.
  • Pelajari dan pahami sequence of tenses, terutama untuk situasi yang melibatkan lebih dari satu tindakan di waktu yang berbeda.
  • Latih diri untuk mengenali hubungan waktu antara berbagai peristiwa dalam kalimat kompleks.

3. Kesalahan Parallel Structure

Kesalahan ini terjadi ketika elemen-elemen dalam sebuah daftar atau perbandingan tidak memiliki struktur gramatikal yang sama.

Contoh kesalahan: "She likes swimming, to read, and watching movies."

Koreksi: "She likes swimming, reading, and watching movies."

Cara menghindari:

  • Pastikan semua item dalam daftar atau perbandingan menggunakan bentuk gramatikal yang sama.
  • Perhatikan penggunaan kata penghubung seperti "and", "or", "not only...but also".
  • Latih diri untuk mengidentifikasi dan memperbaiki struktur yang tidak paralel.
  • Ketika menghadapi kalimat panjang, identifikasi elemen-elemen yang seharusnya paralel dan fokus pada konsistensi struktur mereka.
  • Praktikkan menulis kalimat dengan struktur paralel yang kompleks untuk meningkatkan kepekaan Anda terhadap pola ini.

4. Kesalahan Penggunaan Preposisi

Kesalahan ini melibatkan penggunaan preposisi yang tidak tepat atau penghilangan preposisi yang diperlukan.

Contoh kesalahan: "She is interested to join the club."

Koreksi: "She is interested in joining the club."

Cara menghindari:

  • Pelajari kombinasi umum kata kerja/kata sifat dengan preposisi.
  • Baca banyak teks bahasa Inggris untuk membiasakan diri dengan penggunaan preposisi yang benar.
  • Gunakan kamus untuk memeriksa penggunaan preposisi yang tepat jika ragu.
  • Buat daftar frasa umum dengan preposisi dan latih penggunaannya dalam kalimat.
  • Perhatikan perbedaan penggunaan preposisi dalam bahasa Inggris dan bahasa ibu Anda untuk menghindari interferensi bahasa.

5. Kesalahan Penggunaan Artikel (a, an, the)

Kesalahan ini melibatkan penggunaan artikel yang tidak tepat atau penghilangan artikel yang diperlukan.

Contoh kesalahan: "She is best student in the class."

Koreksi: "She is the best student in the class."

Cara menghindari:

  • Pelajari aturan penggunaan artikel dengan kata benda tunggal, jamak, dan tak terhitung.
  • Perhatikan penggunaan "the" untuk merujuk pada sesuatu yang spesifik atau unik.
  • Praktikkan penggunaan artikel dalam konteks kalimat lengkap.
  • Pahami perbedaan antara penggunaan "a/an" untuk merujuk pada sesuatu yang umum dan "the" untuk sesuatu yang spesifik.
  • Latih kepekaan Anda terhadap penggunaan artikel dengan membaca teks bahasa Inggris secara ekstensif.

6. Kesalahan Penggunaan Gerund dan Infinitif

Kesalahan ini melibatkan penggunaan gerund (-ing form) atau infinitif (to + verb) yang tidak tepat setelah kata kerja tertentu.

Contoh kesalahan: "She avoided to speak in public."

Koreksi: "She avoided speaking in public."

Cara menghindari:

  • Pelajari kata kerja yang diikuti oleh gerund, infinitif, atau keduanya.
  • Perhatikan perubahan makna ketika menggunakan gerund atau infinitif setelah kata kerja tertentu.
  • Latih penggunaan gerund dan infinitif dalam berbagai konteks kalimat.
  • Buat daftar kata kerja umum yang diikuti oleh gerund atau infinitif dan praktikkan penggunaannya.
  • Perhatikan pola-pola umum, seperti penggunaan gerund setelah preposisi.

7. Kesalahan Penggunaan Kata Ganti (Pronouns)

Kesalahan ini melibatkan penggunaan kata ganti yang tidak sesuai dengan anteseden (kata yang digantikan) atau fungsinya dalam kalimat.

Contoh kesalahan: "Me and my friend went to the movies."

Koreksi: "My friend and I went to the movies."

Cara menghindari:

  • Pastikan kata ganti sesuai dengan anteseden dalam hal tunggal/jamak dan jenis kelamin.
  • Perhatikan penggunaan kata ganti subjek dan objek yang tepat.
  • Berhati-hati dengan penggunaan "who" dan "whom" dalam klausa relatif.
  • Latih diri untuk mengidentifikasi anteseden dengan cepat, terutama dalam kalimat yang kompleks.
  • Perhatikan konsistensi penggunaan kata ganti dalam paragraf atau teks yang lebih panjang.

8. Kesalahan Penggunaan Komparatif dan Superlatif

Kesalahan ini melibatkan penggunaan bentuk komparatif atau superlatif yang tidak tepat.

Contoh kesalahan: "This is the most easiest exercise in the book."

Koreksi: "This is the easiest exercise in the book."

Cara menghindari:

  • Pelajari aturan pembentukan komparatif dan superlatif untuk kata sifat pendek dan panjang.
  • Perhatikan penggunaan "than" dalam perbandingan.
  • Hindari penggunaan ganda seperti "more better" atau "most highest".
  • Latih diri untuk membedakan antara perbandingan antara dua hal (komparatif) dan lebih dari dua hal (superlatif).
  • Perhatikan kata sifat yang memiliki bentuk komparatif dan superlatif tidak beraturan, seperti "good-better-best".

9. Kesalahan dalam Klausa Kondisional

Kesalahan ini melibatkan penggunaan tenses yang tidak tepat dalam klausa kondisional.

Contoh kesalahan: "If I will have time, I will visit you tomorrow."

Koreksi: "If I have time, I will visit you tomorrow."

Cara menghindari:

  • Pelajari struktur dasar dari tiga tipe utama klausa kondisional (zero, first, second, dan third conditional).
  • Praktikkan penggunaan tenses yang tepat dalam setiap jenis klausa kondisional.
  • Perhatikan hubungan antara kondisi dan hasil dalam kalimat kondisional.
  • Latih diri untuk dengan cepat mengidentifikasi jenis kondisional berdasarkan konteks kalimat.
  • Berhati-hati dengan penggunaan "would" dan "will" dalam klausa kondisional.

10. Kesalahan dalam Penggunaan Modals

Kesalahan ini melibatkan penggunaan modal verbs yang tidak tepat atau inkonsisten.

Contoh kesalahan: "You must to attend the meeting."

Koreksi: "You must attend the meeting."

Cara menghindari:

  • Pelajari fungsi dan penggunaan berbagai modal verbs (can, could, may, might, must, should, etc.).
  • Ingat bahwa modal verbs selalu diikuti oleh bentuk dasar kata kerja (tanpa "to").
  • Perhatikan perbedaan nuansa makna antara berbagai modal verbs.
  • Latih penggunaan modal verbs dalam berbagai konteks dan situasi.
  • Berhati-hati dengan perubahan modal verbs dalam reported speech.

Dengan mengenali kesalahan-kesalahan umum ini dan memahami cara menghindarinya, Anda dapat meningkatkan akurasi Anda dalam menjawab soal-soal TOEFL Structure. Ingatlah bahwa kunci untuk menghindari kesalahan-kesalahan ini adalah latihan yang konsisten dan pemahaman yang mendalam tentang aturan-aturan tata bahasa Inggris. Selalu evaluasi jawaban Anda dan belajar dari kesalahan yang Anda buat selama latihan untuk terus meningkatkan kemampuan Anda.

Sumber Daya dan Alat Bantu untuk Belajar TOEFL Structure

Untuk memaksimalkan persiapan Anda dalam menghadapi bagian Structure pada tes TOEFL, penting untuk memanfaatkan berbagai sumber daya dan alat bantu yang tersedia. Berikut adalah beberapa rekomendasi sumber daya dan alat bantu yang dapat membantu Anda meningkatkan kemampuan dalam TOEFL Structure:

1. Buku Persiapan TOEFL

Buku-buku persiapan TOEFL yang berkualitas dapat menjadi sumber daya yang sangat berharga. Beberapa buku yang direkomendasikan antara lain:

  • Official Guide to the TOEFL Test
  • Barron's TOEFL iBT
  • Cambridge Preparation for the TOEFL Test
  • Kaplan TOEFL iBT Prep Plus

Buku-buku ini biasanya menyediakan penjelasan mendalam tentang konsep-konsep tata bahasa, strategi menjawab soal, dan latihan soal yang mirip dengan tes TOEFL sebenarnya. Manfaatkan latihan soal dan penjelasan yang disediakan untuk memperdalam pemahaman Anda tentang berbagai aspek TOEFL Structure.

2. Aplikasi Belajar TOEFL

Beberapa aplikasi mobile dapat membantu Anda belajar TOEFL Structure di mana saja dan kapan saja. Beberapa aplikasi yang populer antara lain:

  • Magoosh TOEFL Prep
  • TOEFL Practice Test
  • ETS TOEFL Go!
  • TOEFL iBT Practice Test

Aplikasi-aplikasi ini sering menyediakan latihan soal, penjelasan jawaban, dan tips-tips berguna untuk meningkatkan skor TOEFL Anda. Manfaatkan fitur-fitur seperti latihan harian, kuis singkat, dan analisis performa untuk membantu Anda belajar secara konsisten dan efektif.

3. Situs Web Latihan TOEFL

Ada banyak situs web yang menyediakan latihan soal TOEFL Structure secara gratis atau berbayar. Beberapa situs yang dapat Anda coba antara lain:

  • TestDEN.com
  • 4Tests.com
  • ExamEnglish.com
  • EnglishClub.com

Situs-situs ini sering menyediakan latihan soal interaktif dan penjelasan yang membantu Anda memahami kesalahan Anda. Manfaatkan variasi soal yang disediakan untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam menghadapi berbagai jenis pertanyaan TOEFL Structure.

4. Video Tutorial di YouTube

YouTube menyediakan banyak video tutorial gratis tentang TOEFL Structure. Beberapa channel YouTube yang bisa Anda ikuti antara lain:

  • Magoosh TOEFL
  • TST Prep TOEFL
  • English with Jennifer
  • engVid

Video-video ini sering menyajikan penjelasan konsep tata bahasa dan tips menjawab soal dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. Manfaatkan visual aids dan penjelasan step-by-step yang sering disediakan dalam video untuk membantu Anda memahami konsep-konsep yang kompleks.

5. Kursus Online TOEFL

Jika Anda membutuhkan bimbingan yang lebih terstruktur, kursus online TOEFL bisa menjadi pilihan yang baik. Beberapa platform yang menawarkan kursus TOEFL online antara lain:

  • Magoosh TOEFL
  • Kaplan TOEFL Prep
  • edX TOEFL Test Preparation
  • Udemy TOEFL Courses

Kursus-kursus ini biasanya menyediakan materi pembelajaran yang komprehensif, latihan soal, dan bahkan feedback dari instruktur. Pilih kursus yang sesuai dengan gaya belajar dan kebutuhan Anda, dan manfaatkan interaksi dengan instruktur dan sesama peserta untuk meningkatkan pemahaman Anda.

6. Grup Belajar Online

Bergabung dengan grup belajar online dapat membantu Anda berbagi pengalaman, tips, dan sumber daya dengan sesama pelajar TOEFL. Anda bisa mencari grup-grup ini di platform seperti:

  • Facebook Groups
  • Reddit (r/TOEFL)
  • Discord servers

Berinteraksi dengan sesama pelajar dapat memberikan motivasi dan perspektif baru dalam belajar TOEFL Structure. Manfaatkan diskusi grup untuk mengajukan pertanyaan, berbagi strategi, dan mendapatkan dukungan moral dari komunitas yang memiliki tujuan yang sama.

7. Alat Bantu Grammar Online

Beberapa alat bantu grammar online dapat membantu Anda memeriksa keakuratan tulisan Anda dan belajar dari kesalahan. Beberapa alat yang bisa Anda coba:

  • Grammarly
  • Hemingway Editor
  • ProWritingAid
  • Ginger Software

Meskipun alat-alat ini tidak dirancang khusus untuk TOEFL, mereka dapat membantu Anda mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan tata bahasa umum. Gunakan alat-alat ini sebagai suplemen untuk latihan Anda, tetapi ingatlah untuk tidak terlalu bergantung padanya karena pemahaman personal Anda tetap yang terpenting.

8. Podcast TOEFL

Podcast dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk belajar TOEFL Structure sambil melakukan aktivitas lain. Beberapa podcast TOEFL yang bisa Anda dengarkan:

  • TOEFL Podcast
  • All Ears English TOEFL Podcast
  • TOEFL Speaking Teacher

Meskipun banyak podcast TOEFL fokus pada bagian Speaking dan Listening, beberapa episode sering membahas tips untuk bagian Structure juga. Manfaatkan podcast ini untuk memperkaya pemahaman Anda tentang bahasa Inggris secara umum dan strategi tes TOEFL.

9. Flashcards Digital

Flashcards digital dapat membantu Anda menghafalkan aturan tata bahasa dan kosakata penting untuk TOEFL Structure. Beberapa aplikasi flashcard yang populer:

  • Anki
  • Quizlet
  • Memrise

Anda bisa membuat flashcard sendiri atau menggunakan set yang sudah dibuat oleh pengguna lain. Fokuskan pada aturan tata bahasa yang sering muncul dalam TOEFL Structure dan latih diri Anda untuk mengingat dan menerapkannya dengan cepat.

10. Mock Tests Online

Mengikuti mock tests atau tes simulasi TOEFL online dapat membantu Anda membiasakan diri dengan format dan tekanan waktu tes yang sebenarnya. Beberapa situs yang menyediakan mock tests TOEFL:

  • BestMyTest
  • ScoreNexus
  • TOEFL Bank

Mock tests ini biasanya menyediakan analisis detail tentang performa Anda, membantu Anda mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Manfaatkan feedback yang diberikan untuk menyesuaikan strategi belajar Anda dan fokus pada area yang masih lemah.

11. Forum Diskusi TOEFL

Forum diskusi online dapat menjadi tempat yang baik untuk bertanya, berbagi pengalaman, dan mendapatkan tips dari orang-orang yang telah mengambil tes TOEFL. Beberapa forum yang bisa Anda kunjungi:

  • TOEFL subreddit
  • The Student Room TOEFL forum
  • Beat the GMAT TOEFL forum

Manfaatkan forum-forum ini untuk mendapatkan insight dari pengalaman orang lain dan untuk mengajukan pertanyaan spesifik tentang TOEFL Structure yang mungkin tidak terjawab di sumber lain.

12. Aplikasi Latihan Tata Bahasa

Selain aplikasi khusus TOEFL, ada banyak aplikasi yang fokus pada latihan tata bahasa bahasa Inggris. Beberapa aplikasi yang bisa membantu meningkatkan kemampuan tata bahasa Anda:

  • English Grammar in Use
  • Grammar Up
  • Learn English Grammar

Aplikasi-aplikasi ini menyediakan latihan interaktif yang dapat membantu Anda menguasai berbagai aspek tata bahasa yang sering muncul dalam TOEFL Structure.

13. Situs Web Referensi Tata Bahasa

Untuk penjelasan mendalam tentang aturan tata bahasa tertentu, Anda bisa menggunakan situs web referensi tata bahasa yang komprehensif. Beberapa situs yang direkomendasikan:

  • Purdue Online Writing Lab (OWL)
  • Grammar Monster
  • English Page

Situs-situs ini menyediakan penjelasan detail tentang berbagai aspek tata bahasa bahasa Inggris, yang dapat membantu Anda memahami konsep-konsep yang lebih kompleks dalam TOEFL Structure.

14. Buku Tata Bahasa Komprehensif

Selain buku persiapan TOEFL, buku tata bahasa komprehensif dapat menjadi sumber referensi yang berharga. Beberapa buku yang direkomendasikan:

  • "English Grammar in Use" oleh Raymond Murphy
  • "The Blue Book of Grammar and Punctuation" oleh Jane Straus
  • "Practical English Usage" oleh Michael Swan

Buku-buku ini menyediakan penjelasan mendalam tentang berbagai aspek tata bahasa bahasa Inggris dan dapat menjadi referensi yang berguna ketika Anda membutuhkan klarifikasi tentang aturan tata bahasa tertentu.

15. Alat Analisis Teks

Beberapa alat online dapat membantu Anda menganalisis struktur kalimat dan tata bahasa dalam teks. Alat-alat ini bisa berguna untuk mempelajari bagaimana kalimat yang kompleks disusun. Beberapa contoh alat analisis teks:

  • Sentence Tree
  • Ludwig Guru
  • Analyze My Writing

Gunakan alat-alat ini untuk menganalisis kalimat-kalimat kompleks dan memahami bagaimana berbagai elemen tata bahasa bekerja bersama dalam konteks yang lebih luas.

Dengan memanfaatkan berbagai sumber daya dan alat bantu ini, Anda dapat menciptakan rencana belajar yang komprehensif dan efektif untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam TOEFL Structure. Ingatlah untuk memilih sumber daya yang paling sesuai dengan gaya belajar dan kebutuhan Anda. Kombinasikan berbagai metode belajar untuk mendapatkan hasil yang optimal, dan jangan lupa untuk berlatih secara konsisten. Dengan persiapan yang matang, Anda akan lebih siap menghadapi tantangan TOEFL Structure dan meraih skor yang Anda targetkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya