Liputan6.com, Jakarta - Apa manfaat tertawa?
Secara biologis, tertawa adalah bagian dari perilaku manusia yang diatur oleh otak. Namun, tertawa punya peran yang lebih besar ketimbang hanya sekedar stimuli di dalam tubuh saja.
Dari segi sosial, tertawa membantu manusia mengklarifikasi niat mereka dalam berinteraksi dengan sesamanya dan memberikan konteks emosional untuk percakapan.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Tertawa juga dijadikan bagi manusia untuk merayakan sesuatu hal yang baik yang terjadi dalam hidupnya. Bahkan terkadang, sesuatu yang buruk dalam kesehariannya.
Seperti menangis, tertawa adalah cara yang baik untuk menghilangkan racun dari dalam tubuh.
Karena, dengan tertawa, pikiran dan tubuh Anda saling terhubung, dan memberikan Anda kesempatan untuk merileksasi otot-otot atau psikis yang stress.
Dari sekian banyak contoh, berikut 10 manfaat tertawa, seperti Liputan6.com kutip dari Wonderslists, Senin (29/1/2018).
Memanjangkan Umur dan Memperbaiki Sistem Imun
Memanjangkan Umur
Menurut beberapa penelitian terbaru yang dipublikasikan di Archives of General Psychiatry. Orang tua yang optimis, mereka yang mengharapkan hal baik terjadi (bukan hal buruk), dan yang kerap tertawa secara proporsional, cenderung memiliki umur yang panjang daripada para lansia yang pesimis.
Faktanya, di antara peserta penelitian berusia 65-85 tahun, mereka yang paling optimis 55 persen lebih kecil kemungkinannya untuk meninggal dari semua penyebab daripada orang yang paling pesimis.
Memperbaiki Sistem Imun
Periset telah menemukan bahwa tawa benar-benar meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan jumlah sel T yang memproduksi antibodi. Hal ini membuat kita cenderung tidak terkena batuk dan pilek. Ini juga menurunkan kadar setidaknya empat hormon yang terkait dengan stres. Jadi, setelah tawa yang bagus Anda seharusnya jauh kurang tegang dan cemas.
Advertisement
Mengurangi Sakit dan Depresi
Mengurangi Rasa Sakit
Menurut riset, tawa yang baik dapat mengurangi rasa sakit. Hal ini tidak hanya mengalihkan perhatian Anda dari rasa sakit, tapi juga melepaskan endorfin -- senyawa analgesik yang lebih kuat dari morfin -- dalam jumlah besar ke dalam sistem tubuh Anda.
Sebuah penelitian di Inggris menunjukkan bagaimana hanya 15 menit tawa dapat meningkatkan toleransi rasa sakit sekitar 10 persen sebagai akibat endorfin dilepaskan di otak. Endorfin ini menyebabkan sesuatu yang mirip dengan rasa santai yang alami, yang menyebabkan perasaan tenang yang menyenangkan, dan juga menghilangkan rasa sakit.
Mengurangi Depresi
Tertawa telah lama dikenal dapat membantu orang-orang yang menderita depresi total. Tertawa mengurangi ketegangan dan stres, dan menurunkan kecemasan.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di Geriatrics dan Gerontology International, ditemukan bahwa terapi tawa mengurangi depresi pada pasien lanjut usia dengan mendorong perasaan sehat dan memperbaiki interaksi sosial mereka.
Mengharmoniskan Asmara dan Keuntungan Sosial
Mengharmoniskan Hubungan Asmara
Jika Anda ingin mencari pasangan baru, maka tawa akan membantu Anda. Pria menyukai perempuan yang suka tertawa lepas dan wanita justru tertawa 125 persen lebih banyak dibanding pria.
Dan jika Anda sudah bersama seseorang, maka tertawa bersama dan memiliki selera humor yang serupa, merupakan faktor penting untuk menjaga hubungan Anda berjalan dengan lancar.
Memberikan Keuntungan Sosial
Tertawa menular. Jadi, jika Anda membawa lebih banyak tawa ke dalam hidup Anda, kemungkinan besar Anda bisa membantu orang lain di sekitar Anda untuk tertawa lebih banyak. Dengan meningkatkan mood orang-orang di sekitar Anda, Anda dapat mengurangi tingkat stres mereka, dan mungkin meningkatkan kualitas interaksi sosial yang Anda alami dengan mereka.
Semakin Anda tertawa bersama orang lain, semakin besar kemungkinan Anda untuk diingat karena energi positif dan perasaan yang Anda bawa. Bahkan hubungan intim membaik dengan tawa, yang menyebabkan lebih banyak kebahagiaan dan relasi yang menyenangkan.
Advertisement
Alternatif Berolahraga dan Membantu Pernapasan
Alternatif Berolahraga
Tertawa baik untuk melatih perut, diafragma dan bahkan, bagian bahu. Dengan tawa, otot menjadi lebih rileks sesudahnya. Bahkan sejumlah riset membuktikan bahwa tertawa merupakan latihan yang baik untuk jantung. Tertawa 100 kali juga setara dengan 10 menit berlatih pada mesin dayung atau 15 menit pada sepeda statis.
Membantu Pernapasan
Tertawalah yang banyak, karena tawa membantu Anda untuk mengosongkan paru-paru dari udara yang tak berguna lebih banyak daripada yang dibutuhkan akibat efek pembersihan dari terapi pernapasan dalam.
Hal ini sangat membantu bagi orang-orang yang menderita penyakit pernapasan, seperti asma.
Mengurangi Berat Badan dan Melindungi Jantung
Mengurangi Berat Badan
Tertawa juga latihan fisik yang sangat baik. Membakar kalori dengan tertawa mungkin terdengar tak banyak bergunan, tapi tawa yang hangat meningkatkan denyut jantung dan mempercepat metabolisme. Jika Anda berdiet, pikirkan untuk menambahkan tawa ke pola latihan Anda.
Melindungi Jantung
Orang yang banyak tertawa secara teratur memiliki tekanan darah rendah dibanding rata-rata orang lainnya. Saat orang tertawa, tekanan darah meningkat pada awalnya, tapi kemudian turun ke tingkat di bawah normal.
Jantung Anda adalah otot dan, seperti otot di tubuh Anda, otot menjadi lebih kuat dan berfungsi lebih baik saat berolahraga.
Tertawa telah terbukti bermanfaat dengan memudahkan darah mengalir lancar di sekitar tubuh, mengurangi kemungkinan penyakit jantung. Sebuah penelitian juga mengatakan bahwa 15 menit tawa sehari sama pentingnya bagi jantung Anda selama 30 menit latihan 3 kali seminggu.
Advertisement