5 Kisah Horor Dunia, Nomor 3 dari Karya Penulis Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Apakah hantu benar-benar ada? Mungkin, akan ada penjelasan lain. Hal tersebut adalah masalah terbesar bagi seseorang untuk menulis cerita horor soal makhluk halus. 

Mungkin hantu itu adalah manifestasi dari kesedihan. Atau, dipalsukan oleh penjahat yang akan dibuka kedoknya saat Anda membuka lembaran putih seperti kisah Scooby-Doo, seperti dilansir theguardian.com. 

Cerita-cerita hantu terbaik membuat Anda bisa menangguhkan ketidakpercayaan Anda, meyakini keberadaan makhluk tak kasat mata tersebut. Hal itu karena apa pun wujud manifestasi mereka, alasan adanya hantu sepenuhnya merupakan keyakinan. 

Inilah 5 kisah horor di dunia dan nomor 3 merupakan karya penulis Indonesia, dirangkum oleh Liputan6.com pada Jumat (22/11/2019):

Reporter: Hugo Dimas

Buku kisah hantu ini dibuat oleh Alice Sebold dari Amerika Serikat, dan dipublikasi pada 2002 lalu.

Kisah dari akhirat yang diriwayatkan oleh hantu seorang korban pembunuhan berusia 14 tahun ini, adalah buku yang secara terlaris saat diterbitkan.

Bahkan, kisah tersebut sempat dibuat menjadi film penuh haru yang dibintangi Peter Jackson dan Saoirse Ronan. 

Dikisahkan, Susie Salmon menyaksikan dari surga ketika keluarganya berduka dan polisi gagal menangkap pembunuhnya. 

Di tangan orang lain, itu bisa saja menjadi cerita sentimental. Namun, keterampilan dan pengamatan Alice Sebold mampu membuat Anda mengikuti jalan cerita. Serta, bisa merangkai kisah putus asa Susie Salmon muda, dalam menemukan kedamaian dan keadilan bagi keluarganya.

Kisah ini merupakan karangan Sarah Waters dari Inggris, serta dipublikasi pada 2009 silam.

Buku itu menceritakan seorang dokter dipanggil ke Hundreds Hall, rumah bobrok milik keluarga Ayres. Lalu, apakah mereka jatuh begitu saja di masa-masa sulit seperti banyak keluarga aristokrat di era pascaperang, atau adakah yang lebih jahat terjadi? 

Sarah Waters mengambil pengetahuannya yang dalam mengenai gothic Victoria. Kemudian, ia menggabungkannya dengan semua keahliannya menciptakan sesuatu yang tradisional. 

Bahkan, ia mampu membuat kisah yang modern dalam penggambarannya tentang rahasia dan kelas keluarga.

Eka Kurniawan adalah orang Indonesia yang kisah horor karyanya dikenal dunia. Kisah tersebut diterbitkan pada 2015 lalu.

Cerita hantu dari berbagai negara ini memberikan barometer budaya. Hantu memiliki kehadiran yang kuat dalam budaya Indonesia. 

Kemudian, harimau putih yang menghuni dalam cerita ini tidak hanya menjadi hantu di dalam pembunuh muda Margio, tetapi juga menjadi harimau dalam bentuk harfiah yang dapat dilihat oleh penduduk desa. 

Buku cerita pendek, intens dan indah ini masuk daftar panjang Man Booker International. Hal itu, menjadikan Eka Kurniawan sebagai penulis Indonesia pertama yang dinominasikan dalam daftar tersebut.

Seorang penulis dari Inggris, Michelle Paver adalah pengarang buku tersebut. Buku tersebut dipublikasi pada 2010.

Novel dewasa yang luar biasa ini merupakan karya penulis Chronicles of Ancient Darkness. Membuktikan betapa dia adalah seorang penulis yang terus-menerus inventif.  

Kisahnya dibuka seperti banyak cerita hantu lainnya, dengan penemuan sebuah jurnal. Dalam hal ini jurnal operator nirkabel pada ekspedisi Arktik pada tahun 1938, Jack. Masa itu adalah ketika pertanda perang jelas terlihat di Eropa. 

Kemudian, kelompok ekspedisi itu mendirikan kemah di teluk terpencil. Namun, ketika musim dingin di kutub dan malam tanpa akhir mendekat di sekitar mereka, mereka menyadari bahwa mereka tidak sendirian.

Pengarang dari Inggris, Richard Lloyd Parry adalah yang membuat kisah horor tersebut. Buku yang memenangkan sejumlah penghargaan ini sendiri beredar di pasaran pada 2017 lalu.

Cerita non-fiksi soal tsunami 2011 yang merenggut puluhan ribu nyawa di Jepang ini juga bukan semata-mata cerita hantu. Namun, cerita menakjubkan mengenai bagaimana orang-orang hidup dihantui kebutuhan untuk mendapatkan kembali jenazah mereka.  

Richard Lloyd Parry berkonsentrasi pada tragedi sekolah dasar Okawa, yang hanya menyisakan dua murid.

Banyak uraiannya akan menghantui Anda. Seperti salah satunya adalah cerita tentang orangtua yang berduka melatih diri untuk mengoperasikan penggali mekanis. Sehingga, mereka dapat menggali timbunan dan lumpur untuk mendapatkan jasad anak-anak mereka yang dirindukan usai pencarian resmi dihentikan.