Liputan6.com, Jakarta - Aktris serial TV Glee, Naya Rivera, hilang dan diduga tewas di danau California Selatan, menurut pihak berwenang, setelah pejabat menemukan putranya yang berusia 4 tahun terapung sendirian di kapal sewaan mereka pada Rabu, 8 Juli sore. Insiden ini menambah daftar panjang tragedi 'kutukan Glee' yang menimpa pemeran dan kru film Glee.
Kantor Sheriff County Ventura, mengonfirmasi pada Rabu malam, "kemungkinan korban yang tenggelam" di Danau Piru adalah Rivera, 33, yang terkenal karena perannya dalam serial "Glee."
Advertisement
Misi pencarian dan penyelamatan dilakukan pada Kamis, 9 Juli. Namun, petugas Chris Dyer kemudian dikonfirmasi misi itu telah berubah menjadi upaya pencarian dan pemulihan. Dia mengatakan kantor itu menduga Naya Rivera telah tewas tenggelam di danau.
"Tidak ada tanda-tanda pelanggaran, tidak ada tanda-tanda kesalahan selain kecelakaan tragis," ungkap Dyer, seperti dilansir The Washington Post, Jumat (10/7/2020).
"Beralih ke misi pencarian dan pemulihan, seperti yang saya katakan, tidak mengubah upaya dan tidak mengubah semangat, apa yang kita dorong maju dengan operasi pencarian. Tujuannya masih untuk membawa Naya Rivera pulang ke keluarganya."
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Anaknya Ditemukan Tertidur Sendirian di Perahu
Naya Rivera menyewa perahu ponton bersama anaknya, Josey Hollis Dorsey, sekitar pukul 01.00 pada Rabu malam di Danau Piru, Hutan Nasional Los Padres, menurut rekaman keamanan yang dikeluarkan pihak berwenang. Sekitar tiga jam kemudian, ketika kapal melewati waktu pengembalian yang dijadwalkan, seorang pendayung lainnya di danau menemukan Josey tidur sendirian di perahu.
Tim penyelam, helikopter, dan drone dikerahkan sebagai bagian dari misi pencarian dan penyelamatan malam itu.
Josey, yang menurut para pejabat tidak terluka, mengatakan kepada penyelidik bahwa dia dan ibunya berenang, tetapi Naya Rivera tidak pernah kembali ke pearhu. Josey ditemukan mengenakan pelampung dan penyelidik menemukan pelampung dewasa di perahu itu, kata juru bicara kantor sheriff Eric Buschow.
Anak itu, yang ayahnya adalah aktor Ryan Dorsey, telah dipertemukan kembali dengan anggota keluarganya, kata polisi. Rivera dan Dorsey, yang bercerai pada 2018, berbagi hak asuh.
Â
Â
Advertisement
Danau Tak Aman untuk Penyelam
Sersan Kevin Donoghue dari Departemen Sheriff Kabupaten Ventura mengumumkan, "Tidak ada indikasi, setelah berbicara dengan putranya, bahwa Naya Rivera berhasil sampai ke pantai, sehingga fokus upaya pencarian kami ada di air saat ini."
Donoghue mengatakan, "teknologi seperti sonar" sedang digunakan untuk menemukan Rivera, serta tenaga kerja yang mencakup lebih dari 100 personel yang ada di lokasi, secara aktif mencari.
Donoghue menyebutnya sebagai proses yang "berjalan lambat", sebagian besar karena visibilitas yang "mengerikan" di danau. "Danau khusus ini, di daerah itu, ada banyak pohon dan tanaman dan semacamnya yang berada di bawah air yang dapat menyebabkan keterjeratan. Itu membuatnya tidak aman untuk penyelam dan itu membuat pencarian lebih rumit," katanya.
Dia mencatat, sementara akan ada petugas di danau sepanjang malam. Operasi air dan udara berakhir dalam gelap sebelum dilanjutkan kembali pada Jumat pagi.
Kutukan Glee
Ketika pertama kali tayang pada 2009, Glee merupakan sebuah fenomena besar di industri televisi Amerika Serikat (AS). Glee berhasil menyajikan tontonan baru yang segar bagi publik Amerika. Serial musikal itu dikenal berkarakter riang dan penuh energi yang terlihat pada setiap adegan menyanyinya.
Konon, inspirasi terbesar dalam pembuatan serial Glee berasal dari sebuah kisah tentang kelompok paduan suara unik di sebuah sekolah di negara bagian Ohio.
Sang kreator, Ryan Murphy, tidak pernah menduga bahwa Glee mampu meraih sukses sangat besar. Bukan hanya sukses di televisi, Glee juga berlanjut pada penjualan soundtrack dan serangkaian tur konser, sekaligus membuat para aktor dan aktrisnya kian populer.
Sebuah ironi, ketika sembilan tahun berselang sejak pertama kali dirilis, beberapa bintang serial Glee justru terlibat masalah besar. Mulai dari kasus hukum hingga keputusan mengakhiri hidup dengan bunuh diri. Publik kemudian menjuluki fenomena tersebut sebagai "kutukan Glee".
Berikut adalah empat kasus terbesar sepanjang kutukan Glee hingga saat ini:
Advertisement
Cory Monteith
Cory Monteith, aktor asal Kanada yang memerankan karakter Finn Hudson ini, ditemukan meninggal mendadak pada 2013, ketika berusia 31 tahun. Corey diketahui meninggal karena overdosis obat-obatan terlarang.
Sebelumnya, mantan kekasih aktris Lea Michele itu dilaporkan telah berjuang keras melawan ketergantungan terhadap narkoba. Ia diketahui telah mengonsumsi narkoba sejak usia 13 dan pernah melakukan pencurian di usia 16 demi memenuhi ketergantungannya.
Sejak usia 19 tahun, Corey telah berkali-kali melakukan rehabilitasi, tapi tidak bisa benar-benar lepas dari narkoba. Saat ditemukan meninggal, pihak kepolisian menemukan jarum suntik bekas, sendok, dan dua botol kosong sampanye di dekat jasad Corey.
Nancy Motes
Pada 2014, asisten produksi serial Glee, Nancy Motes, yang merupakan saudara tiri aktris Julia Roberts, dilaporkan meninggal karena bunuh diri.
Setelah kepergiannya, salah satu rekan produksi Cristina Lageman, mengungkapkan rasa sedih seluruh kru dan pemain serial Glee atas meninggalnya Corey dan Nancy.
Tidak jelas alasan yang mendorong Nancy untuk bunuh diri, tapi muncul desas-desus bahwa hal tersebut diakibatkan oleh tekanan kerja yang sangat tinggi di persaingan industri televisi AS.
Advertisement
Becca Tobin
Pada musim keempat penayangan serial Glee, aktris Becca Tobin bergabung untuk memerankan seorang pemandu sorak bernama Kitty Wilde.
Setahun setelah kepergian Corey, suami Tobin, seorang wirausahawan bernama Matt Bendik, ditemukan meninggal sebuah kamar hotel di kota Philadeplhia, pada usia 35.
Saat itu, keduanya tengah berada dalam perjalanan bisnis, dan Bendik ditemukan tidak bernyawa oleh petugas hotel. Tidak ditemukan kaitan terhadap konsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang pada kasus ini.
Mark Salling
Mark Salling, pemeran karakter Noah 'Puck' Puckerman ini, diciduk polisi pada 2015 atas tuduhan kasus pornografi anak. Proses sidang yang panjang kemudian memutuskan sanksi hukuman penjara, yang seharusnya akan mulai dijalani oleh Salling pada Maret mendatang.
Namun pekan ini, Salling dilaporkan meninggal karena gantung diri di sebuah pohon di pinggir sungai, tidak jauh dari rumahnya di Sunland, California. Salling meninggal pada usia 35.
Advertisement