Liputan6.com, Filipina Ketika badan pegal-pegal, orang kerap memilih pijat untuk meredakannya. Tapi, cara yang dipilih pria Skotlandia ini pasti akan membuat banyak orang merinding. Ia adalah Ian Maclean yang memilih pengobatan dengan `pijat` ular.
Maclean yang berasal dari Helensburgh, di Argyll and Bute, menggunakan empat piton Burma untuk menyembuhkan cedera lengan yang sudah lama dilakukan orang-orang di Filipina.
Pijat ular menjadi tren di Asia. Menurut Maclean, pijat ular itu bisa menyembuhkan penyakitnya. "Empat piton Burma memijat saya. Gerakan mereka merayap dan benar-benar menyenangkan meski jilatan lidah di kulit sedikit tak nyaman," kata Maclean seperti dilansir Mailonline, Senin (21/4/2014).
Maclean menjelaskan, ketika empat ular itu ditaruh di atas badannya, dia sendiri tak mungkin bisa bangun tanpa bantuan pawang karena berat keempat ular tersebut mencapai 250 kilogram (kg).
"Saya santai saja, berdoa dan meminta pengampunan atas semua dosa-dosa saya," ujarnya.
Pijat ular telah dipraktikkan secara luas di Indonesia dan Thailand, serta telah menyebar ke Long Island dan Williamsburg, Brooklyn, di New York.
Gerakan ular itu diklaim menciptakan adrenalin akibat rasa takut dan memiliki efek positif pada metabolisme mereka yang diterapi.
Seperti dikutip dari ABCNews, Pijat ini dianggap sebagai terapi alternatif serta bisa meredakan ketegangan otot. Penelitian menunjukkan, pijat tradisional bisa mengurangi stres dan rasa sakit. Tapi, belum ada penelitian yang mengupas tentang pijat ular.