Liputan6.com, Jakarta Sanitasi sepertinya masih menjadi tantangan bagi Indonesia. Data dari Direktorat Permukiman dan Perumahan BAPPENAS menujukkan bahwa pada 2012 akses sanitasi bersih baru menjangkau 58,8 persen penduduk Indonesia. Artinya lebih dari 40 persen penduduk masih belum dapat menikmati fasilitas sanitasi yang memadai, termasuk fasilitas toilet di sekolah.
Begitu disampaikan Brand Building Domestos, Imee Putri saat temu media mendukung program ‘Gerakan Toilet Higienis’ disekolah-sekolah. Menurutnya, program ini mengajak anak-anak untuk memiliki kesadaran menjaga higienitas toilet sebagai salah satu bentuk perilaku hidup bersih dan sehat.
"Sejak empat tahun lalu, program ini kami lakukan setiap tahun bertepatan dengan perayaan Hari Toilet Sedunia yang dirayakan tiap tanggal 19 November. Hal ini menjadi penting karena toilet bersih merupakan indikator baik dan tentunya sangat memengaruhi kesehatan dan kemampuan anak untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan baik," kata Imee, ditulis Rabu (19/11/2014).
Ketua Umum Asosiasi Toilet Indonesia, Naning Adiwoso juga membenarkan bahwa kondisi umum toilet sekolah di Indonesia, bahkan yang berada di perkotaan sekalipun banyak yang masih tergolong jauh dari ideal. Hal ini disebabkan oleh rendahnya pengetahuan pihak sekolah mengenai pentingnya mendesain, membangun, hingga memelihara toilet sehingga terjamin higienitasnya.
”Beberapa kondisi memprihatinkan yang sering ditemui pada toilet sekolah antara lain jumlah toilet tidak mencukupi sesuai dengan jumlah murid di sekolah, tidak tersedianya air bersih dalam jumlah yang cukup di dalam bak air, jamban atau kloset yang tidak bersih, berbau, dan dapat dijamah oleh serangga, tidak adanya tempat cuci tangan yang memadai, ventilasi dan pencahayaan toilet yang masih kurang, belum tercukupinya fasilitas pendukung kebersihan toilet, seperti pembersih toilet yang mampu membunuh kuman dengan maksimal, dan lain-lain,” kata Naning.
Naning menambahkan, menjaga kebersihan toilet dan membangun kesadaran untuk menjaga toilet tetap bersih adalah penting guna menjaga kesehatan setiap individu dan meningkatkan derajat kesehatan.
Separuh Toilet Sekolah di Indonesia Jorok
Sanitasi sepertinya masih menjadi tantangan bagi Indonesia
diperbarui 19 Nov 2014, 13:51 WIBDiterbitkan 19 Nov 2014, 13:51 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Janji Putri Jenderal Karyoto, Siap Perjuangkan Insentif Guru Ngaji di Pilkada Garut 2024
Hasil Piala Kapolri 2024: Putri Kalsel Lolos ke Semifinal
Gempa Hari Ini Minggu 6 Oktober 2024 Guncang Bogor hingga Jayapura Papua
Puas Debat hingga Didoakan Jadi Presiden, Pramono-Rano Yakin Elektabilitas Naik
Hasil LaLiga Alaves vs Barcelona: Robert Lewandowski Hattrick, Azulgrana Jauhi Real Madrid
Di Kutai Timur, Diskominfo Kaltim Latih Warga Desa Gunakan Kanal Aduan SP4N-LAPOR!
Banjir Mulai Mengancam Rohil, Drainase dan Pintu Air Bermasalah
Jelang Setahun Agresi Kejam Israel di Palestina, Ribuan Orang Turun ke Jalan di Seantero Eropa
Debat Pilkada Jakarta, Dharma Pongrekun Malah Doakan Pramono Anung Jadi Presiden RI
OPINI: Ketika FOMO Boneka Labubu Mengerek Harga dan Status Sosial
Atasi Polusi Udara, Suswono: Kami Punya Target Tanam 3 Juta Pohon di Jakarta
Sesi Tanya Jawab Warnai Debat Perdana Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024