Liputan6.com, Jakarta Lebih dari 250 jenis bakteri gigi dalam rongga mulut. Di antara bakteri tersebut, ada yang baik dan ada yang jahat. Untuk mematikan bakteri jahat biasanya kita cenderung menyikat gigi dan menggunakan mouthwash.
Sayang, penggunaan mouthwash seringkali digunakan dengan keliru. Padahal menurut Founder Oktri Manesa Dental Clinic (OMDC), drg. Oktri Manesa, mouthwash digunakan untuk menjaga keseimbangan lingkungan mulut.
"Kalau menggunakan mouthwash seperlunya saja karena ini beda dengan sikat gigi. Saya saja meresepkan mouthwash hanya untuk mereka yang mengalami pendarahan karang gigi untuk mengurangi pendarahan dan mengurangi radang atau akibat pencabutan yang agak banyak. Jadi gunakan mouthwash seperlunya," jelas Oktri saat ditemui di acara peluncuran Formula untuk Indonesia untuk 4.000 anak Sekolah Dasar di SD Islam Al-Azhar, Jakarta, Senin (9/3/2015).
Oktri menambahkan, mouthwash bisa membantu menjaga kesehatan mulut ketika sariawan. Selebihnya, tidak ada rekomendasi yang jelas terkait penggunaan mouthwash namun dia tidak menyarankan penggunaan cairan ini lebih dari tiga kali seminggu.
Ingat, Mouthwash Tidak Sama Fungsinya dengan Sikat Gigi
Sayangnya, penggunaan mouthwash seringkali digunakan dengan tidak bijak
Diperbarui 10 Mar 2015, 12:00 WIBDiterbitkan 10 Mar 2015, 12:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
BRI Insurance Bayar Klaim Asuransi Alat Berat ke Hasnur Group
Apa Tujuan Penulisan Drama? Memahami Esensi dan Manfaatnya
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Malut United Menang Tipis Lawan PSS
Wamendagri Sebut Ada Kepala Daerah yang Bergabung Retret dalam Waktu Dekat
9 Jenis Kecerdasan Anak & Cara Mengembangkannya, Setiap Anak Istimewa
Ketua Bawaslu Sebut Politik Uang dan Hoaks Musuh Utama Saat Pemilu
Sambut Ramadan 1446 H, Muhammadiyah Imbau Jadikan Bulan Berkemajuan dan Memajukan
Generasi Baby Boomer Jadi Paling Kaya di Indonesia, Kok Bisa?
Demi Gaet Bomber Tajam Newcastle United, Liverpool Ajukan Proposal Tukar Guling
Anggun C Sasmi Buktikan Dukungan ke Gaza Lebih dari 10 Tahun Lalu, Bakal Laporkan Akun yang Menggiring Tudingan Zionis
Tumbuh 11%, BSI Catat DPK Rp 327,45 Triliun
BTN Salurkan Kredit Rp 357,97 Triliun sepanjang 2024