7 Penyebab Istri Sulit Orgasme

Liputan6.com, Jakarta Selain sebagai ungkapan kasih sayang suami dan istri, bercinta jadi sarana untuk capai kenikmatan seksual atau orgasme. Namun, sebagian wanita kesulitan untuk mencapai hal ini saat bercinta sehingga bukannya kepuasaan yang didapatkan malah gerutu.

Ada beberapa hal yang menghambat istri mencapai orgasme, beberapa di antaranya gara-gara kebiasaan sehari-hari. Seperti dilansir Good Housekeeping, Minggu (10/5/2015). 

1. Duduk terlalu lama

Terlalu lama duduk bisa membuat panggul nyeri dan berdampak pada kesulitan orgasme seperti diungkapkan terapis seks dan pernikahan Kat Van Kirk. "Masalah ini biasanya dirasakan setelah kebiasaan berbulan-bulan duduk terlalu lama," terang Kirk.

Untuk mencegah dampak buruk duduk terlalu lama, beranjaklah dari tempat duduk setelah setengah atau satu jam. 

2. Memakai sepatu hak tinggi

Bagi wanita kantoran bekerja dengan menggunakan sepatu hak tinggi bisa mendongkrak rasa percaya dirinya. Namun siapa sangka kebiasaan ini bisa membuat masalah baru di ranjang.

Menurut ahli kebidanan dan kandungan dari New York, Eden Fromberg, penggunaan sepatu hak tinggi terutama stileto dalam jangka waktu lama merugikan wanita karena berpengaruh terhadap dasar panggul dan panggul serta saraf dan otot yang terkait dengan organ genital. 

"Ketika otot psoas tegang karena terlalu lama menggunakan sepatu hak tinggi, otot ini jadi kesulitan mengirimkan pesan rangsangan yang diperlukan untuk orgasme," terang Fromberg.

3. Minum minuman keras terlalu banyak dan kurang minum air

Tubuh membutuhkan banyak kandungan H2O alias air untuk orgasme terang Fromberg. Jaringan ikat yang memunculkan gairah bisa bekerja jika ada cairan dalam tubuh yang cukup. Minuman alkohol justru mengeringkannya.

4. Pengaruh obat

Bila Anda sedang mengonsumsi obat tekanan darah, pil KB, atau antidepresan bisa jadi gairah jadi menurun. Menurut Van Kirk, obat-obat yang mengandung prolaktin akan mengurangi libido. Serta bila obat mengandung antihistamin membuat kemampuan tubuh untuk menghasilkan pelumas berkurang sehingga seks kurang nyaman.

5. Pasangan tidak tahu titik erotis tubuh Anda

Bisa jadi pasangan tidak mengetahui bagaimana gerakan dan titik-titik kenikmatan yang membuat Anda menjadi lebih bergelora. Komunikasikan keinginan Anda untuk bisa mencapai hal tersebut.

6. Kadar oksitosin rendah

Hormon cinta dan kenyamanan dari hormon oksitosin lah yang membuat seseorang capai orgasme. Bila tubuh kekurangan ini akan lebih sulit capai klimaks. Untuk meningkatkan hormon ini, coba habiskan lebih banyak waktu dengan pasangan, peluk, cium, dan tatap matanya selama bercinta untuk meningkatkan hormon oksitosin.

7. Lupa pipis sebelum bercinta

Stimulasi seks ditambah dorongan untuk pergi ke kamar mandi untuk pipis bisa merusak orgasme yang sedang dibangun. "Ini bisa sangat sulit untuk capai orgasme bila kandung kemih penuh, membuat orang jadi sulit berpikir," ungkap Van Kirk.