Butuh Waktu Panjang untuk Sonya Depari Memaafkan Diri Sendiri

Ditinggal mendiang ayah kandung, Sonya Depari butuh waktu lama untuk memaafkan dirinya sendiri.

oleh Bella Jufita Putri diperbarui 08 Apr 2016, 19:00 WIB
Diterbitkan 08 Apr 2016, 19:00 WIB
Sonya Depari
Seperti dituturkan psikolog Efnie, ada beberapa tahap untuk seseorang bisa memaafkan dirinya sendiri mulai dari ia harus menyadari terlebih dahulu perilaku yang ia perbuat dan dampak yang diterimanya lewat proses bertahap.

Liputan6.com, Jakarta Gadis belasan tahun ini mendadak menjadi buah bibir masyarakat di sosial media. Akibat perilakunya, dia harus berurusan dengan pihak berwenang.

Sonya Ekarina Sembiring, yang dikenal dengan Sonya Depari, Rabu, 6 Maret lalu ditilang oleh seorang polwan. Kala itu ia mengaku bahwa ia adalah putri dari seorang jenderal polisi bernama Arman Depari.

Mirisnya setelah mengaku anak jenderal, ayah kandung Sonya, Makmur Sembiring Depari, meninggal akibat stroke.

Penyesalan pasti dialami oleh Sonya. Menurut psikolog Efnie Indrianie, butuh waktu yang panjang untuk Sonya memaafkan dirinya setelah ia merasa menyesal.

"Biasanya seseorang yang merasa menyesal tidak bisa langsung memaafkan dirinya sendiri. Itu ada prosesnya sampai dia bisa memaafkan dirinya sendiri," ucap psikolog Efnie saat dihubungi Health-Liputan6.com, Jumat (8/4/2016).

Seperti dituturkan psikolog Efnie, ada beberapa tahap untuk seseorang bisa memaafkan dirinya sendiri. Hal itu dimulai dari ia harus menyadari terlebih dahulu perilaku yang ia perbuat dan dampak yang diterimanya lewat proses bertahap.

"Awalnya pasti akan stres berat dulu. Kedua, konflik dengan keluarga yang arahnya bisa membuat dia depresi, sampai dia bisa sadar, menyesal, dan baru memaafkan diri sendiri. Tapi tahap itu juga butuh waktu yang lama ya," tutur psikolog sekaligus seorang dosen ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya