Sudah Mulai Uzur, Pria Mesti Waspadai Pembengkakan Prostat

Takutnya, pembesaran prostat yang terjadi pada pria, sudah berkembang menjadi masalah yang cukup serius, yang tidak pernah disadari olehnya.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 06 Sep 2013, 14:30 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2013, 14:30 WIB
pria-prostat-130906b.jpg
Bila seorang pria diberi umur yang panjang, usahakan rutin memeriksakan diri ke dokter. Makin tua usia seorang pria, makin berisiko menderita gangguan prostat.

Saat ini, pembesaran prostat entah yang ringan, sedang maupun berat kerap menjadi masalah serius, yang tidak pernah disadari olehnya.

"Prostat akan berkembang terus. Bila tidak dicek, tahu-tahu sudah di stadium 3, itu masuk ke dalam masalah yang cukup serius," ucap Ahli urologi Rumah Sakit Mount Alvernia Singapura, dr. Tan Hun Hoe, dalam acara `PNC Health Care : Kenali Masalah Saluran Kemih dan Bagaimana Meningkatkan Kesehatan Seksual Anda`, di Jakarta, Jumat (6/9/2013).

Bila sudah masuk ke stadium 3, sumbatan yang terjadi membuat pria tidak bisa buang air kecil sama sekali. "Bila dibiarkan, dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan gagal ginjal," tambah dia.

Agar masalah ini tidak menimpa pria di usia 50 tahun, wajib mengenali apa yang sedang dihadapi olehnya. Banyak cara yang dapat dilakukan, seperti memeriksakan diri ke dokter saat usia sudah mulai menua agar segala masalah yag mungkin ada bisa dideteksi secara dini.

"Kalau memang perlu dioperasi, ya operasi saja," terang Tan Hun.

(Adt/Abd)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya