Cara Membuat Bawang Hitam dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Ada beberapa cara membuat bawang hitam yang bisa dicoba di rumah.

oleh Husnul Abdi diperbarui 27 Jun 2019, 13:30 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2019, 13:30 WIB
Bawang hitam
Cara membuat bawang hitam (Sumber: Step to health).

Liputan6.com, Jakarta Bawang hitam mungkin masih terasa asing di telinga. Namun, saat ini bawang hitam telah semakin banyak dikenal dan digunakan oleh para koki. Bawang hitam memiliki tekstur kenyal serta kandungan senyawa yang lebih lembut, sehingga dapat mengurangi bau khas bawang putih biasa yang menyengat.

Bawang hitam atau dikenal juga dengan istilah black garlic ini sebenarnya merupakan bawang putih mentah yang diproses dalam kelembaban dan kurun waktu tertentu, sehingga gulanya terkaramelisasi secara sempurna dan dipecah secara bertahap.

Ada beberapa cara membuat bawang hitam yang bisa diterapkan di rumah. Walaupun membutuhkan waktu yang lama sampai mendapatkan bawang hitam dengan kualitas yang baik, penantian tersebut akan sebanding dengan manfaat yang dikandungnya.  

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (27/6/2019) tentang cara membuat bawang hitam. 

Cara Membuat Bawang Hitam dengan Rice Cooker atau Penanak Nasi

Rice Cooker
Rice Cooker (Sumber: Pixabay)

Cara membuat bawang hitam yang pertama bisa dilakukan dengan rice cooker atau penanak nasi. Tentunya rice cooker tidak susah ditemukan, dan bahkan mungkin bisa ditemukan di setiap rumah. Dengan begitu cara membuat bawang hitam dengan rice cooker mungkin menjadi cara yang paling mudah dan bisa dilakukan siapa saja.

Bahan:

250 gram bawang putih kating atau tunggal segar.

Perlengkapan:

Rice cooker atau penanak nasi

Lilin aroma terapi, untuk menangkal aroma bawang nantinya

Cara membuat bawang hitam dengan rice cooker:

1. Tempatkan rice cooker pada daerah dengan ventilasi udara yang bagus (dekat jendela).

2. Jika menggunakan bawang putih biasa, kupas kulit terluar sampai terlihat batas antara bawang putih, namun tetap harus ada kulit bawang untuk menghindari gosong.

3. Alasi rice cooker dengan menggunakan tisu dapur dan tata bawang putih secara tunggal.

4. Setelah itu, tutup kembali dengan menggunakan tisu dapur dan tata kembali bawang putih tunggal seperti pada langkah sebelumnya.

5. Setelah rice cooker penuh, tutup kembali dengan tisu pada bagian atasnya. Tekan tombol cook pada rice cooker dan biarkan dalam keadaan warm selama 40-90 hari dan cek setiap 5 hari sekali.

Cara Membuat Bawang Hitam Fermentasi

Selanjutnya, kamu bisa mengikuti cara membuat bawang hitam dengan cara fermentasi. Cara membuat bawang hitam satu ini tidak begitu sulit, yang paling penting adalah ketersediaan oven di rumah.

Bahan:

Bawang putih segar secukupnya.

Perlengkapan:

Mangkuk stainless

Kertas alumunium foil

Oven

Cara membuat bawang hitam fermentasi:

1. Masukan bawang putih pada mangkuk stainless dan menutupnya dengan kertas alumunium foil.

2. Letakan mangkuk tersebut dalam oven.

3. Panggang dengan suhu antara 25-30 derajat Celsius selama 40-80 hari

4. Lakukan pengecekan setiap 4 atau 5 hari sekali untuk mencegah terjadinya perubahan suhu.

Cara Membuat Bawang Hitam Secara Tradisional

Kamu juga bisa mengikuti cara membuat bawang hitam secara tradisional. Walaupun cara ini agak merepotkan, kamu tidak perlu menggunakan peralatan yang macam-macam. Tentunya wajan dan kompor dimiliki semua orang di rumah masing-masing.

Bahan:

Bawang putih segar secukupnya

Perlengkapan:

Wajan tebal/teflon serba guna

Alas dandang yang berubang-lubang

Cara membuat bawang hitam secara tradisional:

1. Susun bawang putih diatas alas dandang yang diletakkan di dasar wajah.

2. Tutup wajan, masak sekitar 30-60 menit pakai api lilin (api paling kecil) selama 20 hari.

Secara umum, kamu bisa mendapatkan bawang hitam yang memiliki kualitas terbaik dalam waktu sekitar 80-90 hari. Diketahui pula, semakin lama proses membuat bawang hitam, maka semakin bagus pula kualitas dan kandungan nutrisinya. Walaupun tidak jarang juga ada yang membuat bawang hitam hanya dalam waktu 40 hari saja. Jadi proseslah bawang hitam sesuai dengan kualitas yang kamu inginkan.

Manfaat Bawang Hitam Bagi Kesehatan

Manfaat Bawang Hitam
Manfaat Bawang Hitam (Sumber: Pixabay)

Kaya Antioksidan

Para ahli menemukan bahwa ekstrak black garlic atau bawang hitam menunjukkan aktivitas imunostimulan yang lebih kuat daripada bawang putih umumnya. Hasilnya menunjukkan korelasi yang kuat antara aktivitas bawang hitam dan aktivitas antioksidan yang memperkuat sistem kekebalan tubuh, memiliki sifat antibakteri, anti-karsinogenik dan anti-tumor.

Menurunkan kolesterol, darah tinggi, dan kardiovaskular

Mengonsumsi black garlic dapat mengalami peningkatan lipoprotein dengan kepadatan tinggi (kolesterol baik) yang berarti hal tersebut menawarkan manfaat bagi sistem kardiovaskular dan menurunkan kadar kolesterol jahat. Kesehatan jantung pun akan meningkat.

Meregenerasi sel-sel kulit

Antioksidan yang terkandung dalam black garlic akan menghambat perusakan dan memperbaiki sel rusak pada jaringan kulit. Sebagai akibatnya, kulit tetap terjaga dan pengeriputan atau penuaan dapat teratasi.

Mengandung banyak vitamin

Kandungan vitamin pada bawang putih hitam lebih tinggi. Para ahli menemukan jika proses penyimpanan bawang putih hingga menjadi bawang hitam berdampak dengan terpusatnya vitamin.

Total kandungan vitamin yang larut dalam air meningkat sekitar 1,92 kali. Black garlic sangat tinggi antioksidan , kalsium, fosfor dan protein. Selain itu juga nutrisi seperti Magnesium, Selenium, Vitamin B6 dan Vitamin C.

Begitulah cara membuat bawang hitam dan manfaatnya yang bisa dicoba di rumah. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya