Kisah Ibu Relakan Anak Angkat Kembali ke Ibu Kandungnya, Bikin Haru

Perpisahan ibu dan anak angkat ini penuh dengan tangis haru.

oleh Dyah Mulyaningtyas diperbarui 20 Okt 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2020, 10:00 WIB
Kisah Ibu Relakan Anak Angkat Kembali ke Ibu Kandungnya, Bikin Haru
Kisah Ibu Relakan Anak Angkat Kembali ke Ibu Kandungnya, Bikin Haru (Sumber: mStar)

Liputan6.com, Jakarta Kasih sayang seorang ibu kepada anaknya sungguh sangat besar. Ibu rela melakukan berbagai hal sulit untuk membahagiakan anaknya. Bagi seorang ibu, kebahagiaan anaknya adalah kebahagiaannya juga. Ibu seringkali mendahulukan keperluan sang anak daripada dirinya sendiri.

Bahkan ada ibu yang sangat menyayangi anaknya meskipun bukan darah dagingnya sendiri. Hal itu menunjukkan betapa tulusnya hati seorang ibu kepada anak yang disayanginya itu. Seperti yang dilakukan oleh seorang ibu bernama Norlida Abu Hassan dari Malaysia ini

Ia merawat dan menyayangi anak angkatnya dengan sepenuh hati. Meskipun anak itu bukan darah dagingnya sendiri, Norlida tetap memperlakukannya seperti anak kandung. Anak lelaki yang bernama Amir itu sudah dirawat oleh Norlida dan keluarganya sejak 6 tahun silam ketika ia masih berusia sekitar 2 bulan.

Amir adalah anak dari senior putri Norlida di tempat kuliah. Saat itu, Norlida mengulurkan tangannya untuk merawat Amir karena ibu kandungnya masih belum memiliki keuangan yang mendukung untuk merawat anak. Terlebih ibu kandung Amir ketika itu masih duduk di bangku kuliah. Meski tidak saling kenal, ia menawarkan bantuan untuk merawat dan menjaga bayi tersebut.

"Ibunya adalah teman kuliah anak saya. Anak saya selalu cerita dia simpati dengan kakak seniornya yang harus menjaga bayinya saat bekerja dan belajar," ungkap Norlida seperti dikutip oleh Liputan6.com dari mStar, Selasa (20/10/2020).

Merawatnya Selama 6 Tahun

Norlida mengatakan kepada ibu kandung Amir agar tidak mengkhawatirkan biaya untuk merawat anak tersebut. Ia menyanggupi untuk mengurus semua keperluan Amir dan menyarankan sang ibu kandung untuk menyelesaikan pendidikan dan urusan lainnya terlebih dahulu.

Namun setelah dirawat selama kurang lebih 6 tahun, Norlida harus merelakan Amir kembali ke pelukan ibu kandungnya. Sang ibu kandung mengutarakan niatnya untuk merawat Amir dan membawanya pulang. Tanggal 13 Oktober lalu, sang ibu menjemput Amir dari kediaman Norlida di Rawang, Selangor dan akan membawanya ke Melaka.

Sebuah video yang diunggah oleh akun akun Facebook Tuhfah Nazihah Tarmidi memperlihatkan satu persatu keluarga angkat Amir mengucapkan salam perpisahan pada bocah kecil ini. Suasana menjadi semakin mengharukan ketika Norlida mengucapkan selamat tinggal kepada Amir. Sambil memeluk bocah kecil itu, Norlida tak kuasa membendung air matanya.

Bahkan ketika Amir sudah pergi bersama ibu kandungnya pun, Norlida masih tak sanggup menahan kesedihannya dan terisak dalam pelukan anak perempuannya. Norlida mengatakan ia juga sedih karena mungkin tidak berkesempatan untuk ikut merayakan ulang tahun Amir pada Desember mendatang. Meski demikian Norlida mengaku masih tetap berhubungan dengan ibu kandung dan ayah tiri Amir untuk mengetahui perkembangannya.

"Saya selalu berhubungan dengan Ibu dan bapak tirinya untuk mengetahui perkembangan Amir. Rindu sudah pasti. Saya tak sanggup lihat baju sekolahnya, gambar ataupun video. Langsung menetes air mata," kata Norlida.

Jujur Pada Anak Angkatnya Jika Ia Bukan Ibu Kandung

Kisah Ibu Relakan Anak Angkat Kembali ke Ibu Kandungnya, Bikin Haru
Kisah Ibu Relakan Anak Angkat Kembali ke Ibu Kandungnya, Bikin Haru (Sumber: mStar)

Norlida mengaku bahwa selama merawat Amir ia tak pernah menutupi tentang ibu kandung bocah itu. Norlida jujur kepada Amir bahwa ia bukanlah ibu kandungnya. Wanita berusia 50 tahun itu menganggap apa yang dilakukan untuk Amir adalah jembatan menuju surga.

Video perpisahan Amir dengan Ibu dan keluarga angkatnya itu sontak menjadi viral dan mendapat berbagai komentar dari pengguna Facebook. Banyak di antaranya merasa tersentuh dan ikut sedih melihat video itu.

"Aduh sedihnya, kasian anak kecil itu. Walau ia tak tunjukkan kesedihannya, tapi di dalam hatinya hanya Allah yang tahu," komentar seorang warganet.

"Beruntung kamu Amir, banyak yang sayang. Semoga kamu jadi anak yang baik. Jadi manusia yang berguna. Semoga kamu membalas jasa kedua keluargamu," tulis warganet lainnya.

Hingga kini video mengharukan itu telah mendapat lebih dari 4 ribu suka dan sekitar seribu 600 komentar. Video itu juga telah dibagikan lebih dari 4 ribu kali oleh pengguna Facebook.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya