PT Sido Muncul, Perusahaan Jamu yang Berpengalaman Lebih dari 70 Tahun

Liputan6.com, Jakarta PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk atau yang lebih dikenal dengan PT Sido Muncul merupakan sebuah perusahaan jamu yang telah memiliki pengalaman lebih dari 70 tahun. PT Sido Muncul memiliki visi untuk menjadi perusahaan yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

Untuk mewujudkan visi tersebut, PT Sido Muncul berkomitmen untuk terus mengembangkan produk-produk berbahan baku herbal dalam bentuk sediaan farmasi, obat tradisional, makanan minuman kesehatan, dan kosmetik berdasarkan penelitian yang rasional, aman, dan jujur.

Sebagai salah satu perusahaan jamu dan obat herbal yang berpengalaman di Indonesia, PT Sido Muncul telah memiliki sejumlah produk yang sudah cukup terkenal di Indonesia, misalnya seperti Tolak Angin, Kuku Bima, Jamu Komplit, dan sebagainya.

Hampir semua produk dari PT Sido Muncul telah didistribusikan di seluruh Indonesia, bahkan ada yang telah diekspor ke mancanegara. Kesuksesan PT Sido Muncul untuk mengenalkan warisan leluhur dalam bentuk jamu ini tentu tidak lepas dari perjalanan panjang yang telah dilalui PT Sido Muncul.

Untuk lebih mengenal lebih dalam mengenai PT Sido Muncul, berikut adalah profil selengkapnya seperti yang sudah dirangkum Liputan6.com dari lama resmi perusahaan, Selasa (27/12/2022).

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, PT Sido Muncul memiliki perjalanan yang sangat panjang sebelum menjadi perusahaan farmasi dan obat herbal seperti sekarang. Bahkan perusahaan ini dimulai dari sebuah toko roti yang dibangun oleh pasangan suami istri asal Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, yakni Bapak Siem Thiam Hie dan  Ibu Rakhmat Sulistio.

Pada 1930, pasangan ini merintis toko roti dengan nama Roti Muncul. Pada tahun yang sama, Ibu Rakhmat Sulistio mulai meracik jamu masuk angin yang kini dikenal dengan nama Tolak Angin. Kemudian pada 1935, berbekal kemahiran Ibu Rakhmat (Go Djing Nio) dalam mengolah jamu dan rempah-rempah, pasangan ini memutuskan membuka usaha jamu di Yogyakarta.

Kemudian pada 1940, jamu Tolak Angin mulai dipasarkan. Namun Tolak Angin yang dipasarkan pertama kali tidak berbentuk sirup dalam kemasan sachet seperti sekarang, namun berbentuk gondokan. Keberhasilan jamu Tolak Angin ini mendorong pasangan tersebut akhirnya mendirikan perusahaan dengan Sido Muncul di Jalan Mlaten Trenggulun, Semarang. Nama Sido Muncul dipilih karena memiliki makna impian yang terwujud.

Pada 1975 Dibentuklah Perseroan Terbatas dengan nama PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, yang sebelumnya berbentuk CV pada tahun 1970. Pada 1997 PT Sido Muncul membangun pabrik jamu modern dengan luas 30 hektar di Klepu, Kecamatan Bergas, Ungaran. Pembangunan pabrik ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X pada 21 Agustus 1997.

PT Sido Muncul terus melakukan pengembangan dengan membangun pabrik baru. Pada 2000, PT Sido Muncul meresmikan pabrik baru pada 11 November 2000. Peresmian dilakukan oleh Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial Republik Indonesia Dr. dr. Achmad Sujudi MHA. Pada saat bersamaan, Sido Muncul menerima dua sertifikat yang setara dengan farmasi, yaitu Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB).

Melalui pabrik yang telah dibangun tersebut, PT Sido Muncul terus melakukan pengembangan dan inovasi hingga pada 2004, PT Sido Muncul telah memproduksi lebih dari 250 jenis produk. Produk unggulan PT Sido Muncul antara lain adalah Tolak Angin, Tolak Linu, Kuku Bima Energi, Alang Sari Plus, Kopi Jahe Sido Muncul, Kuku Bima Kopi Ginseng, Susu Jahe, Jamu Komplit, dan Kunyit Asam.

Pada 2013, PT Sido Muncul telah memiliki  memiliki 109 distributor di seluruh Indonesia. Berbagai produk unggulan Sido Muncul juga telah di ekspor ke beberapa negara Asia Tenggara. Pada 18 Desember 2013, Sido Muncul secara resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode emiten “SIDO”.

Pada 2019 PT Sido Muncul memperoleh sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia untuk 274 produk. Sertifikat yang diterima pada 6 Maret 2019 ini terbagi dalam empat jenis produk, yaitu Jamu, Suplemen dan Bahan Suplemen, Minuman dan Bahan Minuman serta permen.

1. Jonatha Sofjan Hidajat - Komisaris Utama

Warga negara Indonesia, lahir di Yogyakarta tahun 1948 (72 tahun). Diangkat sebagai Komisaris Utama Perseroan berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tanggal 30 Mei 2018 dan diangkat kembali sebagai Komisaris Utama berdasarkan Keputusan RUPS Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 27 November 2019.

2. Johan Hidayat - Komisaris

Warga negara Indonesia, lahir di Yogyakarta tahun 1950 (70 tahun). Diangkat sebagai Komisaris Perseroan pada tahun 1972, dan terakhir diangkat kembali sebagai Komisaris berdasarkan Keputusan RUPSLB tanggal 27 November 2019.

3. Sigit Hartojo Hadi Santoso - Komisaris

Warga negara Indonesia, lahir di Rembang tahun 1949 (71 tahun). Diangkat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Keputusan RUPST tanggal 30 Mei 2018 dan diangkat kembali sebagai Komisaris berdasarkan Keputusan RUPSLB tanggal 27 November 2019.

4. Sagara Utama - Komisaris Independen

Warga negara Indonesia, lahir tahun 1944 (77 tahun). Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan RUPST tanggal 31 Maret 2021.

5. Lindawati Gani - Komisaris Independen

Warga negara Indonesia, lahir di Surabaya tahun 1962 (59 tahun). Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan RUPST tanggal 31 Maret 2021.

6. Mohammad Adib Khumaidi - Komisaris Independen

Warga negara Indonesia, lahir tahun 1974 (47 tahun). Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan RUPST tanggal 31 Maret 2021.

1. David Hidayat - Direktur Utama

Warga Negara Indonesia, lahir di Semarang tahun 1955 (65 tahun). Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan berdasarkan Keputusan RUPST tanggal 30 Mei 2018 dan diangkat kembali sebagai Direktur Utama berdasarkan Keputusan RUPSLB tanggal 27 November 2019.

2. Irwan Hidayat - Direktur

Warga negara Indonesia, lahir di Yogyakarta tahun 1947 (73 tahun). Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Keputusan RUPST tanggal 18 Mei 2016 dan diangkat kembali sebagai Direktur berdasarkan Keputusan RUPSLB tanggal 27 November 2019.

3. Leonard - Direktur

Warga negara Indonesia, lahir tahun 1978 (42 tahun). Diangkat sebagai Direktur Independen Perseroan pada 2 Juli 2018 berdasarkan Keputusan RUPST tanggal 30 Mei 2018 dan diangkat kembali sebagai Direktur berdasarkan Keputusan RUPSLB tanggal 27 November 2019.

4. Darmaji Sidik - Direktur

Warga negara Indonesia, lahir tahun 1973 (47 tahun). Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Keputusan RUPSLB tanggal 27 November 2019.

PT Sido Muncul juga telah memiliki sejumlah anak perusahaan untuk mendukung bisnis yang mereka jalankan. Adapun anak perusahaan yang dimiliki PT Sido Muncul antara lain adalah sebagai berikut:

1. PT Semarang Herbal Indoplant

PT Semarang Herbal Indoplant adalah pabrik ekstraksi bahan baku yang didirikan pada Tahun 2010. Dengan adanya pabrik ekstraksi memberikan kepastian pasokan dan standardisasi bahan baku ekstrak, baik untuk kepentingan internal PT Sido Muncul maupun eksternal. Selain itu, tujuan jangka panjangnya adalah untuk memperpendek rantai pasok dari hasil panen petani rempah kepada pengguna akhir.

2. PT Muncul Mekar

PT Muncul Mekar didirikan pada tahun 1986 sebagai perusahaan distribusi untuk semua produk Sido Muncul melalui jaringan distribusi yang telah tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini MM telah membawahi 104 Sub Perwakilan dan Distributor, 5 Sub Distributor beberapa cabang dan Sub Perwakilan dari kota-kota provinsi, kabupaten, bahkan kecamatan mulai dari Sabang sampai Merauke sesuai tingkat kemajuan dan jumlah penduduk wilayah tersebut.

3. PT Berlico Mulia Farma

PT Berlico Mulia Farma adalah perusahaan farmasi pemegang sertifikat CPOB yang telah berdiri sejak tahun 1976 dengan nama PT Ita Farma. Pada tahun 1993 berubah nama menjadi PT Berlico Mulia Farma.

Sido Muncul mengakuisisi PT Berlico Mulia Farma pada 1 September 2014 sebagai langkah nyata mewujudkan rencana jangka panjang melebarkan sayap ke industri farmasi yang diharapkan dapat memberikan manfaat pada masyarakat dan menjadi mitra pemerintah dalam meningkatkan kesehatan nasional.

4. Muncul Nigeria Limited

Muncul Nigeria Limited didirikan pada 15 Januari 2018 untuk memanfaatkan potensi pasar di Nigeria dan negara-negara Afrika lainnya yang memiliki pertumbuhan ekonomi dengan tingkat konsumsi yang besar. Pada tahun 2021, Muncul Nigeria Limited telah memiliki jalur distribusi di hampir seluruh kota besar di Nigeria dan berhasil menjadi top 3 market leader untuk kategori minuman berenergi dalam kemasan serbuk melalui brand KukuBima Ener-G!. Di tahun yang sama, Muncul Nigeria Limited telah memulai ekspansi ke negara-negara tetangga Nigeria, seperti Benin dan Niger.