Liputan6.com, Jakarta Beberapa waktu lalu, media sosial dibikin kagum oleh aksi 5 pemuda yang tergabung dalam kelompok Pandawara Group. Para pemuda tersebut membuat kagum lantaran aksinya yang bersih-bersih sampah di sungai.
Baca Juga
Advertisement
Berkat aksi peduli lingkungan itu, kegiatan mereka viral dan menuai respons positif dari warganet. Kegiatan bersih-bersih sampah itu juga mendapat apresiasi dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Setelah Pandawara Group, kini giliran Ksatria Batam yang juga viral dengan aksinya bersih-bersih sampah. Lewat video yang diunggah di laman media sosial mereka, kelompok pemuda itu memperlihatkan aksi mulianya.
Dikutip Liputan6.com dari laman TikTok @ksatriabatam, tampak anak muda itu membersihkan sampah dengan kompak dan penuh semangat. Dalam bio di media sosialnya, mereka memiliki moto "KALO BUKAN KITA SIAPA LAGI".
Kumpulkan 1,2 ton sampah di kegiatan perdana
Kelompok pemuda bersih-bersih sampah, Ksatria Batam, langsung mencuri perhatian banyak orang meski belum lama berkegiatan. Baik di Instagram maupun TikTok, video unggahan pertamanya dibagikan pada 15 Februari. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu.
"Kalo Bukan Kita Siapa Lagi. Terima Kasih Buat Teman Teman Yang Sudah Berpartisipasi Dalam Kegiatan Bersih Bersih Kita, Semangat Selalu Buat Teman Teman Ksatria Batam," tulis keterangan diunggahan laman TikTok @ksatriabatam.
Dikutip dari unggahan Instagram, kegiatan perdana Ksatria Batam dalam peduli lingkungan berhasil mengumpulkan 1,2 ton sampah. Bangga dengan pencapaian itu, mereka semakin bersemangat dalam membantu menangani permasalahan sampah di daerahnya.
Advertisement
Kini berhasil kumpulkan 5 ton sampah
Aksi Ksatria Batam yang bikin kagum itu pun viral dan diunggah ulang oleh laman Instagram @viralges. Dalam unggahan tersebut, menyebutkan bahwa sekumpulan anak muda itu begitu keren dengan aksinya. Hingga saat ini, mereka sukses mengumpulkan 5 ton sampah di Kampung Tua Tanjung Uma.
Kegiatan bersih-bersih sampah yang terkumpul hampir 5 ton itu membuat aksi mereka dapat dijadikan inspirasi. Ksatria Batam melakukan aksi nyata dengan membersihkan setiap tempat, khususnya parit dan sungai dari tumpukan sampah.
Sampah yang sudah terkumpul kemudian dikirimkan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Kegiatan kelompok inspiratif seperti Pandawara Group dan Ksatria Batam itu diharapkan bisa menginspirasi pemuda-pemuda lain di Indonesia untuk peduli terhadap permasalahan lingkungan.