7 Manfaat OPEC Sebagai Organisasi Minyak Dunia, Ketahui Sejarah Berdirinya

Manfaat OPEC yang utama adalah untuk mengoordinasikan dan mengatur produksi minyak mentah dari negara-negara anggotanya untuk menjaga harga minyak dunia agar tetap stabil dan menguntungkan bagi para produsen dan eksportir minyak.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 30 Mar 2023, 21:32 WIB
Diterbitkan 17 Mar 2023, 21:00 WIB
Organization of Petroleum Exporting Countries atau OPEC (sumber: OPEC)
Organization of Petroleum Exporting Countries atau OPEC (sumber: OPEC)

Liputan6.com, Jakarta Manfaat OPEC memiliki peranan penting pada ketersediaan bahan bakar minyak bumi di dunia. OPEC atau Organization of the Petroleum Exporting Countries adalah sebuah organisasi antar-pemerintah yang terdiri dari 13 negara produsen minyak yang memiliki jumlah cadangan minyak yang cukup besar. Anggota OPEC meliputi Iran, Irak, Kuwait, Saudi Arabia, Uni Emirat Arab, Qatar, Venezuela, Libya, Nigeria, Angola, Kongo, Gabon, dan Guinea Ekuatorial.

Manfaat OPEC yang utama adalah untuk mengoordinasikan dan mengatur produksi minyak mentah dari negara-negara anggotanya untuk menjaga harga minyak dunia agar tetap stabil dan menguntungkan bagi para produsen dan eksportir minyak. OPEC juga bertujuan untuk memastikan pasokan minyak dunia yang stabil dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan global.

OPEC menggunakan sistem kuota produksi untuk mengatur produksi minyak dari negara-negara anggotanya, dengan tujuan untuk mempertahankan harga minyak pada tingkat yang menguntungkan bagi para produsen dan eksportir minyak. Setiap anggota diberikan kuota produksi yang ditetapkan berdasarkan cadangan minyaknya dan kemampuan produksinya.

Manfaat OPEC juga memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas pasar minyak, mendorong pengembangan teknologi dan industri minyak, serta mempromosikan kerjasama internasional dalam pengembangan dan penggunaan energi. Berikut manfaat OPEC yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (17/3/2023).

1. Stabilisasi Harga Minyak

OPEC Nilai Mobil Bertenaga Alternatif Tidak Akan Berkembang
OPEC memprediksi bahwa 94 persen mobil masih akan didukung oleh bahan bakar berbasis minyak hingga 2040.

Salah satu manfaat OPEC yang utama adalah stabilisasi harga minyak. OPEC memiliki kekuatan untuk menentukan jumlah produksi minyak mentah yang diproduksi oleh anggotanya dan menyesuaikan produksi sesuai dengan permintaan pasar. Ketika harga minyak rendah, OPEC dapat menurunkan produksi untuk meningkatkan harga, dan ketika harga minyak tinggi, OPEC dapat meningkatkan produksi untuk menurunkan harga. Dengan melakukan ini, OPEC dapat menjaga harga minyak tetap stabil dan menghindari fluktuasi yang berlebihan.

2. Peningkatan Pendapatan Negara 

Anggota OPEC merupakan organisasi produsen minyak terbesar di dunia, dengan anggota yang memproduksi sekitar 40% dari pasokan minyak global. Minyak adalah salah satu komoditas yang paling penting dan banyak diminati di dunia, oleh sebab itu produksi minyak mentah yang tinggi bisa meningkatkan pendapatan negara anggota OPEC. Pendapatan ini dapat digunakan untuk membiayai program pembangunan ekonomi, sosial, dan infrastruktur di negara-negara anggota.

3. Pengaruh Politik dan Diplomasi 

OPEC juga memiliki kekuatan politik dan diplomasi yang signifikan di dunia. Sebagai organisasi yang mengendalikan produksi minyak, OPEC dapat mempengaruhi pasar dan kebijakan energi global. OPEC juga dapat mempengaruhi hubungan internasional dan diplomasi dengan negara-negara penerima minyak. Negara-negara yang bergantung pada impor minyak mentah dapat mencari kerjasama dan hubungan dengan negara-negara anggota OPEC untuk memperoleh pasokan minyak yang stabil dan terjangkau.

4. Perkembangan Industri Minyak dan Teknologi

Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC)
Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC)

Manfaat OPEC juga telah memainkan peran penting dalam pengembangan industri minyak dan teknologi. Sebagai organisasi yang terdiri dari produsen minyak mentah terbesar di dunia, OPEC telah mengembangkan teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan untuk memproduksi minyak mentah. OPEC juga terus berinvestasi dalam riset dan pengembangan teknologi untuk meningkatkan kinerja dan keberlanjutan industri minyak.

5. Perlindungan Lingkungan 

OPEC telah meningkatkan kesadaran tentang perlunya perlindungan lingkungan dalam produksi dan penggunaan minyak. OPEC terus mengembangkan teknologi dan inovasi yang lebih ramah lingkungan, seperti penggunaan energi terbarukan, pengurangan emisi gas rumah kaca, dan pengolahan limbah minyak. Dalam beberapa tahun terakhir, OPEC juga telah memper ken perannya dalam menangani perubahan iklim dengan mempromosikan investasi dalam energi terbarukan dan mengurangi emisi gas rumah kaca.

6. Menjaga Pasokan Minyak Dunia 

OPEC juga memainkan peran penting dalam menjaga pasokan minyak dunia. Dalam situasi-situasi krisis seperti perang, konflik, atau bencana alam yang memengaruhi produksi minyak di suatu negara atau wilayah, OPEC dapat meningkatkan produksi untuk menjaga pasokan minyak dunia tetap stabil. OPEC juga dapat berkoordinasi dengan negara-negara produsen minyak lainnya untuk memastikan pasokan minyak dunia tetap terjaga.

7. Mendorong Kerjasama Internasional 

Manfaat OPEC telah mendorong kerjasama internasional dalam pengembangan dan penggunaan energi. OPEC telah mengadakan pertemuan dengan negara-negara anggota dan non-anggota untuk membahas masalah energi global, termasuk ketergantungan pada minyak dan gas alam serta upaya untuk beralih ke energi terbarukan. OPEC juga telah melakukan kerjasama dengan organisasi internasional lainnya, seperti Badan Energi Internasional (IEA) dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mempromosikan keberlanjutan energi dan perlindungan lingkungan.

Sejarah OPEC

Ilustrasi Tambang Minyak 5 (Liputan6.com/M.Iqbal)
Selama beberapa dekade berikutnya, manfaat OPEC terus memiliki peran dalam mengatur produksi minyak dari negara-negara anggotanya untuk menjaga harga minyak dunia tetap stabil dan menguntungkan bagi para produsen dan eksportir minyak. (Liputan6.com/M.Iqbal)

OPEC didirikan pada tanggal 14 September 1960 di Baghdad, Irak, oleh lima negara anggota yaitu Iran, Irak, Kuwait, Arab Saudi, dan Venezuela. Organisasi ini awalnya bertujuan untuk mempromosikan kepentingan bersama para produsen minyak mentah di kawasan Timur Tengah dan Amerika Latin. Saat itu, pasar minyak global masih didominasi oleh perusahaan-perusahaan minyak asing.

Pada awalnya, manfaat OPEC memiliki sedikit pengaruh dalam pasar minyak global dan produksi minyaknya masih relatif kecil. Namun, setelah terjadi beberapa peristiwa penting seperti pengambilalihan aset minyak dari perusahaan-perusahaan multinasional dan peningkatan produksi minyak, OPEC berhasil menjadi kekuatan yang signifikan dalam pasar minyak dunia.

Pada tahun 1973, OPEC melakukan embargo minyak sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Amerika Serikat yang mendukung Israel dalam Perang Yom Kippur. Embargo ini menyebabkan krisis energi global dan harga minyak dunia melonjak tajam. Setelah itu, OPEC semakin meningkatkan pengaruhnya dalam pasar minyak dunia dan menjadi faktor penting dalam menentukan harga minyak dunia.

Selama beberapa dekade berikutnya, manfaat OPEC terus memiliki peran dalam mengatur produksi minyak dari negara-negara anggotanya untuk menjaga harga minyak dunia tetap stabil dan menguntungkan bagi para produsen dan eksportir minyak. OPEC juga terus mempromosikan kepentingan bersama para produsen minyak dan memainkan peran penting dalam pengembangan industri minyak dan teknologi.

OPEC juga menghadapi tantangan dalam menghadapi perubahan iklim dan perlindungan lingkungan, serta mengurangi ketergantungan pada minyak dan gas alam. OPEC terus berupaya untuk menghadapi tantangan ini dan mempromosikan energi terbarukan dan keberlanjutan energi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya