Liputan6.com, Jakarta Pengganti doa qunut perlu kamu ketahui bila belum menghafal doa qunut. Doa qunut subuh ini adalah hal sunah menurut mazhab syafi’i dan maliki. Dasar dari pendapat tersebut adalah hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik:
"Rasulullah SAW senantiasa melakukan qunut pada sholat subuh sampai beliau meninggalkan dunia," (HR. Ahmad).
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Seperti yang telah diketahui, bacaan doa qunut subuh dibaca sebelum sujud pada rakaat terakhir, saat posisi berdiri dalam gerakan iktidal. Bila salat subuh dikerjakan secara berjemaah, imam dianjurkan untuk mengeraskan suara saat membaca doa qunut subuh ini.
Pengganti doa qunut tentunya lebih pendek dan lebih familier bagi kebanyakan muslim. Ini menjadi alternatif bila kamu tidak hafal doa qunut subuh. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (11/4/2023) tentang pengganti doa qunut.
Pengganti Doa Qunut
Pengganti doa qunut harus kamu kenali bila tidak hafal doa qunut subuh. Pengganti doa qunut ini cukup singkat, sehingga kamu akan lebih mudah menghafalnya. Apalagi, pengganti doa qunut ini juga sering kali dilafalkan pada doa setelah sholat. Jadi, kamu tidak akan kesulitan menghafalkannya.
Pengganti doa qunut adalah doa sapu jagat atau Surah Al-Baqarah ayat 201. Doa ini bertujuan untuk memohon kebaikan di dunia dan akhirat. Berikut bacaan pengganti doa qunut yang perlu dikenali umat Islam:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Rabbana atinaa fii ddunya hasanah wafil akhirati hasanah ta waqina adza bannar
Artinya:
“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari azab neraka.”
Advertisement
Hukum Membaca Doa Qunut
Setelah mengenali pengganti doa qunut, kamu tentunya perlu mengenali hukum membaca doa qunut saat sholat Subuh. Hukum membaca doa qunut perlu dipahami setiap muslim. Namun, masih ada beberapa perbedaan pendapat terkait dengan hukum membaca doa qunut saat sholat subuh ini. Imam Nawawi menerangkan dalam kitab Majmu’nya:
“Dalam Madzhab kita (madzhab Syafi’i) disunnahkan membaca qunut dalam sholat Subuh, baik karena ada musibah maupun tidak. Inilah pendapat mayoritas ulma’ salaf”. (al-Majmu’, juz 1: 504)
Dalam melaksanakan sholat Subuh, jika imam qunut maka kamu harus ikut qunut dan jika tidak maka juga tidak. Sebagaimana disampaikan Ali bin Abi Thalib dan Mu’adz bin Jabal:
“Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Apabila salah seorang dari kalian mendapatkan sholat dan imam sedang dalam suatu keadaan, maka hendaklah ia berbuat seperti imam berbuat.” [HR at Tirmidzi, dan dishahihkan al Albani dalam Shahih Sunan at Tirmidzi, no. 484]
Bacaan Doa Qunut
Pengganti doa qunut tentunya hanya dihafalkan bila kamu tidak menghafalkan doa qunut itu sendiri. Kamu bisa menghafalkan doa qunut agar ibadah makin sempurna, layaknya yang Rasulullah SAW laksanakan. Hal ini sesuai dengan hadis berikut:
“Rasulullah saw senantiasa melakukan qunut pada sholat subuh sampai beliau meninggalkan dunia.” (HR. Ahmad).
Doa qunut subuh yang diajarkan Rasulullah SAW terdapat dalam hadis riwayat Imam An Nasa'i, Imam Abu Daud, dan Imam Tirmidzi.
Berikut bacaan Doa Qunut Subuh:
Allaahummahdinii fii man hadaiit, wa aafinii fii man aafaiit, wa tawallanii fi man tawallaiit, wa baarik lii fiimaa a’thaiit. Wa qinii syarra maa qadhaiit. Fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaiik. Innahu laa yadzillu maw waalaiit. Wa laa ya’izzu man ‘aadaiit.
Tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait. Fa lakal-hamdu ‘alaa maa qadhaiit, Astaghfiruka wa atuubu ilaik wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin nabiyyil ummuyyi wa ‘alaa aalihii wa shahbihii wa sallam.
Artinya:
“Ya Allah, berilah aku petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan seperti orang yang telah Engkau beri kesehatan. Pimpinlah aku bersama-sama orang-orang yang telah Engkau pimpin. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau pimpin. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan kepadaku. Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau pastikan. Karena sesungguhnya Engkau-lah yang menentukan dan tidak ada yang menghukum (menentukan) atas Engkau.
Sesungguhnya tidaklah akan hina orang-orang yang telah Engkau beri kekuasaan. Dan tidaklah akan mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau. Segala puji bagi-Mu atas yang telah Engkau pastikan. Aku mohon ampun dan tobat kepada Engkau. Semoga Allah memberi rahmat dan salam atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW beserta seluruh keluarganya dan sahabatnya.”
Advertisement
Keutamaan Membaca Doa Qunut
1. Memberikan petunjuk
"Allahummahdinii fii man hadaiit" pada doa qunut subuh memiliki arti sebagai suatu permintaan seorang hamba kepada Allah SWT agar diberikan petunjuk. Hal ini berarti kamu selalu mohon petunjuk kepada Allah SWT saat melafalkannya dalam salat.
2. Mendapatkan perlindungan
"Wa’aafinii fii man ‘afaiit" yang artinya adalah "Berilah hamba keselamatan sebagaimana hamba Mu yang lain yang sudah diberi keselamatan". Allah SWT memberikan perlindungan dan memberikan keselamatan untuk hamba-Nya yang memohon.
3. Meningkatkan rasa syukur atas nikmat yang didapat
Pada bacaan qunut terdapat doa "wabaariklii fiimaa a’thoiit", artinya adalah berkahilah kepada aku apa yang telah Engkau kasih". Kalimat ini menjelaskan bahwa Allah akan selalu memberikan berkah kepada hambanya yang selalu bersyukur.
4. Terhindar dari penyakit
Dalam doa qunut ada kalimat "wa’aafini fii man hadaiit" yang diyakini memberi pelindungan berbentuk keselamatan. Bentuk keselamatan di sini bisa berupa kesehatan, di mana setiap hamba Allah SWT yang bertakwa akan mendapatkan pelindungan dari berbagai penyakit.