6 Cara Merawat Lantai Vinyl agar Awet, Mudah dan Aman

Liputan6.com, Jakarta Sebenarnya cara merawat lantai vinyl cukup mudah, tapi sayangnya tidak banyak yang menyadari cara merawat lantai vinyl tersebut dan berujung pada kerusakan. Sebab cara merawat lantai vinyl tidak semudah melakukan perawatan pada lantai biasa yang terbuat dari keramik. Tentu saja karena bahan vinyl lebih tipis dibandingkan keramik dan bisa rusak kapan saja apabila salah perawatan.

Saat ini tren penggunaan lantai vinyl kembali tinggi. Lantai vinyl terbuat dari material PVC (Polyvinyl Chloride). Sedangkan pada lapisan terluar dari material ini adalah UV coated wear layer yang membuat permukaan lantai nampak licin dan mengkilap. Selain itu, lantai vinyl memiliki corak yang bermacam-macam, dan apabila sudah bosan dengan motif lantai vinyl yang terpasang maka proses penggantiannya tidak serumit apabila menggunakan keramik.

Biasanya penggunaan lantai vinyl juga dipilih sebagai pengganti kayu yang umum digunakan sebagai lantai. Sebab lantai vinyl memiliki warna dan corak yang serupa dengan kayu, namun lebih banyak keuntungan yang bisa didapatkan, salah satunya jika melihat dari sisi keawetan. Sebab, menggunakan lantai yang berbahan kayu, sangat besar kemungkinan kayu tersebut akan dimakan rayap hingga menimbulkan kerusakan parah.

Jika Anda berniat untuk memasang lantai vinyl di rumah, maka ada baiknya untuk memahami cara merawat lantai vinyl tersebut. tentunya agar lantai vinyl semakin awet dan tidak perlu melakukan penggantian dalam jangka waktu pendek.

Di bawah ini Liputan6.com telah merangkum bagaimana cara merawat lantai vinyl tersebut dari berbagai sumber, Kamis (3/9/2020).

Cara merawat lantai vinyl yang pertama tentunya dengan rutin membersihkannya. Sebab, adanya debu dan kotoran yang menempel bisa menyebabkan penumpukan dan mengendap di permukaan lantai vinyl. Endapan kotoran tersebut akan membuat lantai vinyl menjadi terlihat kusam dan semakin tidak sedap untuk dipandang.

Untuk membersihkan lantai vinyl tersebut bisa dengan menyapu atau menggunakan vacuum cleaner. Tapi pastikan jika sapu yang digunakan memiliki bulu-bulu halus. Hal ini untuk meminimalisir adanya goresan pada permukaan lantai vinyl tersebut.

Sedangkan saat menggunakan vacuum cleaner, pastikan jika proses menggosoknya tidak terlalu keras. Biasanya ada beberapa vacuum cleaner yang bagian ujung penyedotnya tidak memiliki pelindung berupa bulu halus. Maka untuk menghindari tergoresnya lantai vinyl, hati-hati dan tidak perlu memberikan tekanan berlebih saat menggunakan vacuum cleaner.

Apabila cara merawat lantai vinyl di atas sudah selesai dilakukan, maka selanjutnya bisa dengan mengepel lantai vinyl tersebut. Bagaimana proses mengepelnya sebenarnya sama saja ketika mengepel bahan keramik. Namun, khusus untuk lantai vinyl ada baiknya menggunakan cairan pembersih khusus lantai vinyl yang biasa dijual di pasaran.

Tap jika sudah terlanjur banyak noda membandel yang menempel di lantai vinyl, maka bisa menggunakan cairan MPC. Cairan MPC merupakan jenis cairan pembersih serbaguna yang akan efektif membersihkan peralatan rumah tangga serta lantai yang dihinggapi noda membandel.

Untuk mengepel lantai vinyl jangan menumpahkan air yang digunakan untuk mengepel langsung ke atas lantai vinyl tersebut. Lebih baik gunakan alat semprot lalu gosok menggunakan kain yang lembut. Mengapa jangan menumpahkan banyak air ke permukaan lantai vinyl? Sebab cara tersebut justru akan membuat lantai vinyl menjadi lembap dan semakin tinggi potensi kerusakannya. Jika proses pengepelan sudah selesai, pastikan melakukan pengeringan dengan benar.

Jika ragu dan kesulitan mencari pembersih lantai vinyl, maka larutan baking soda atau cuka bisa digunakan juga sebagai bahan alternatif. Ternyata selain efektif bagi keramik, penggunaan larutan baking soda juga sangat efektif untuk membersihkan dan mencegah warna kusam pada lantai vinyl. Begitu juga dengan cairan cuka yang efektif mengembalikan warna mengkilap dan cerah pada lantai vinyl.

Mungkin lantai vinyl yang terkena percikan air masih cukup aman, namun apabila terdapat tumpahan air dalam jumlah besar perlu diperhatikan dengan benar. Sebab lantai vinyl yang terkena tumpahan air dalam jumlah besar berpotensi menyebabkan lantai vinyl menjadi lembap dan mudah rusak. Maka dari itu, cara merawat lantai vinyl ini dengan mengeringkan tumpahan air dengan segera.

Cara merawat lantai vinyl yang sudah terlanjur mengalami goresan bisa menggunakan baby oil atau minyak zaitun. Caranya sangat mudah, cukup tuangkan baby oil atau minyak zaitun ke kain halus. Selanjutnya lakukan gerakan menggosok perlahan pada bagian yang tergores. Tapi, cara merawat lantai vinyl ini hanya efektif apabila goresan tersebut masih merupakan goresan halus yang belum terlalu dalam.

Mengapa perlu menggunakan karpet? Hal ini demi mencegah goresan yang bisa merusak lantai vinyl. Cara merawat lantai vinyl ini sangat efektif untuk dilakukan. Anda bisa menempatkan karpet tersebut di beberapa sisi saja yang memang cenderung banyak orang melewatinya. Sebab gesekan kaki terus menerus juga berpotensi menimbulkan kerusakan.