Wawancara OSIS untuk Calon Anggota, Simak 50 Contoh Pertanyaan yang Jadi Referensi

OSIS menjadi platform penting bagi siswa untuk belajar bekerja sama, mengelola proyek, serta mengembangkan nilai-nilai positif bagi lingkungan sekitar.

oleh Silvia Estefina Subitmele diperbarui 11 Jul 2024, 10:00 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2024, 10:00 WIB
Pemilos
Ilustrasi teknologi Pemilihan Ketua OSIS berbasis Elektronik (E-Pemilos)

Liputan6.com, Jakarta Wawancara menjadi salah satu tahapan seleksi yang wajib dilalui, bagi mereka yang ingin bergabung dengan OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah). Melalui proses wawancara ini, calon anggota akan diuji kemampuan, kepribadian, serta motivasinya untuk bergabung dalam organisasi tersebut. Selain itu, wawancara OSIS juga menjadi momen bagi calon anggota untuk mengungkapkan minat, potensi dan kontribusinya jika bergabung.

Proses wawancara di OSIS umumnya dilakukan oleh panitia seleksi yang telah ditentukan. Calon anggota akan diberikan serangkaian pertanyaan untuk dijawab secara jujur dan penuh keyakinan. Pertanyaan-pertanyaan ini dirancang secara khusus untuk menggali potensi dan motivasi calon anggota, serta mengukur sejauh mana kesiapannya menjadi bagian dari OSIS.

Melalui proses seleksi dan wawancara ini, diharapkan calon anggota OSIS yang terpilih adalah mereka yang memiliki kemampuan, sikap dan komitmen yang sesuai dengan visi dan misi OSIS, juga mampu menjadi penggerak dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih baik. Berikut ini sejumlah pertanyaan untuk wawancara OSIS yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (11/7/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Sekilas Tentang OSIS

Ilustrasi belajar, siswa, murid, pelajar, sekolah, SMA
Ilustrasi belajar, siswa, murid, pelajar, sekolah, SMA. (Photo by Ed Us on Unsplash)

OSIS merupakan singkatan dari Organisasi Siswa Intra Sekolah, adalah sebuah entitas penting sekolah-sekolah di Indonesia. Organisasi ini terdiri dari siswa-siswa yang terorganisir dalam struktur kepengurusan yang jelas. Tujuan utama dari OSIS adalah untuk membentuk sikap kepemimpinan di kalangan siswa, meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap sekolah, serta mengembangkan potensi siswa secara holistik.

Secara umum, OSIS bertugas sebagai wadah bagi siswa untuk mengaktualisasikan ide-ide dan gagasan mereka yang bertujuan untuk kemajuan sekolah. Struktur OSIS biasanya mencakup berbagai jabatan seperti ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan anggota lainnya, masing-masing dengan tugas dan tanggung jawabnya sendiri. Selain jabatan-jabatan ini, OSIS juga biasanya terbagi dalam departemen-departemen yang mengurus berbagai kegiatan sekolah seperti kegiatan sosial, olahraga, seni dan lain-lain.

Peran OSIS sangatlah penting dalam kehidupan sekolah, karena mereka tidak hanya mewakili suara siswa tetapi juga menjadi motor penggerak dalam berbagai kegiatan dan inisiatif sekolah. Melalui berbagai kegiatan yang mereka susun, OSIS memberikan kontribusi nyata terhadap kemajuan sekolah dan memperkuat hubungan antara siswa, sekolah dan masyarakat sekitar.

 


Contoh Pertanyaan Wawancara OSIS

Ilustrasi mengajar
Ilustrasi mengajar. (https://pixabay.com/id/photos/guru-sedang-belajar-sekolah-4784917/)

Wawancara menjadi salah satu tahapan seleksi yang harus dilalui, bagi mereka yang ingin bergabung dengan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Melalui proses wawancara, pihak OSIS ingin memastikan bahwa calon anggota yang terpilih memiliki kualitas dan potensi, untuk menjadi bagian dari organisasi tersebut. Berikut ini 50 contoh pertanyaan wawancara OSIS yang sering diajukan:

1. Apa motivasimu dalam bergabung dengan OSIS?

2. Bagaimana hubunganmu dengan teman-teman sekelas?

3. Apa yang bisa kamu bawa ke OSIS?

4. Apakah pengalamanmu dalam kegiatan ekstrakurikuler atau organisasi lainnya?

5. Bagaimana cara kamu menghadapi konflik?

6. Berikan contoh bagaimana kamu bekerja dalam tim.

7. Apa peranmu dalam menjaga kebersihan di sekolah?

8. Bagaimana cara kamu mengatur waktu?

9. Apakah kamu memiliki rencana atau ide untuk meningkatkan kegiatan OSIS?

10. Apa yang ingin kamu capai dengan menjadi anggota OSIS?

11. Apa pendapatmu tentang kegiatan sosial yang bisa dilakukan oleh OSIS?

12. Bagaimana cara kamu memimpin dan memotivasi teman-temanmu?

13. Apa yang kamu ketahui tentang tugas dan tanggung jawab anggota OSIS?

14. Apa pendapatmu tentang pentingnya kerjasama antara OSIS dan siswa?

15. Bagaimana cara kamu mengatasi tekanan dan stres?

16. Apakah kamu memiliki pengetahuan tentang kegiatan OSIS sebelumnya?

17. Apa yang bisa kamu berikan kepada ekstrakurikulermu jika bergabung dengan OSIS?

18. Bagaimana cara kamu mempertahankan semangat dalam melaksanakan tugas-tugas sebagai anggota OSIS?

19. Apakah kamu memiliki keterampilan komunikasi yang baik?

20. Bagaimana cara kamu mendapatkan dukungan dan partisipasi dari siswa lainnya dalam kegiatan OSIS?

21. Bagaimana kamu menyeimbangkan antara kegiatan OSIS dan kegiatan akademikmu?

22. Apa yang kamu ketahui tentang pembinaan karakter melalui OSIS?

23. Bagaimana cara kamu beradaptasi dengan lingkungan baru dan orang-orang yang berbeda?

24. Apa yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan semangat dan kebersamaan antara anggota OSIS?

25. Bagaimana cara kamu membuat keputusan yang baik dan tepat?

26. Apa pendapatmu tentang pentingnya kegiatan keagamaan dalam OSIS?

27. Bagaimana cara kamu memotivasi dan menginspirasi siswa lain dalam mengikuti kegiatan OSIS?

28. Apakah kamu memiliki kontribusi atau ide kreatif yang bisa diberikan kepada OSIS?

29. Bagaimana cara kamu mengelola konflik dalam kelompok atau tim?

30. Apakah kamu siap untuk mengorbankan waktu dan energimu demi kegiatan OSIS?

31. Bagaimana pendapatmu tentang pentingnya komunikasi yang efektif dalam organisasi?

32. Apa yang bisa kamu bawa dari pengalaman bergabung dengan OSIS ke dalam kehidupanmu di masa depan?

33. Bagaimana cara kamu mempengaruhi teman-temanmu untuk bergabung dan berpartisipasi dalam kegiatan OSIS?

34. Apakah kamu mampu bekerja dengan baik dalam situasi yang padat?

35. Bagaimana cara kamu memotivasi dan memfasilitasi siswa yang kurang aktif dalam OSIS?

36. Apa yang kamu ketahui tentang fungsi dan program kerja OSIS di sekolah ini?

37. Bagaimana cara kamu memberikan rasa aman dan nyaman bagi siswa lain dalam kegiatan OSIS?

38. Apakah kamu memiliki rencana atau strategi untuk meningkatkan hubungan antara OSIS dan pihak sekolah?

39. Bagaimana cara kamu membangun hubungan yang baik dengan teman-teman OSIS dan siswa lainnya?

40. Apa yang bisa kamu lakukan untuk memperkenalkan OSIS lebih luas kepada siswa-siswa di sekolah ini?

41. Bagaimana cara kamu mengevaluasi keberhasilan kegiatan OSIS?

42. Apa yang kamu ketahui tentang pembagian tugas dan tanggung jawab dalam OSIS?

43. Bagaimana cara kamu membantu siswa yang mengalami masalah belajar?

44. Apakah kamu memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat?

45. Bagaimana cara kamu menyeimbangkan antara kegiatan OSIS dan waktu istirahatmu?

46. Apa yang ingin kamu pelajari dan raih selama menjadi anggota OSIS?

47. Bagaimana cara kamu membangun komunikasi yang baik dengan siswa lainnya?

48. Apakah kamu mampu menghadapi tantangan dan kesulitan yang mungkin terjadi dalam OSIS?

49. Bagaimana pendapatmu tentang pentingnya kegiatan kebersamaan dan keakraban dalam OSIS?

50. Apa yang kamu anggap sebagai kualitas utama yang harus dimiliki oleh seorang anggota OSIS?

Dalam wawancara OSIS, calon anggota diharapkan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut secara jujur dan memperlihatkan motivasi serta potensi yang dimilikinya. Selain itu, komunikasi yang baik dan keterampilan kepemimpinan juga menjadi faktor penting dalam proses seleksi.


Sejumlah Ide Program Kerja untuk OSIS

Ilustrasi anak sekolah, siswa, pelajar, peserta didik
Ilustrasi anak sekolah, siswa, pelajar, peserta didik. (Foto oleh Ron Lach : https://www.pexels.com/id-id/foto/kedudukan-posisi-senang-anak-kecil-10638094/)

Setelah mengikuti wawancara OSIS dan terpilih, maka ada beberapa daftar program-program yang perlu diketahui, mulai dari aspek kehidupan siswa, pengembangan akademik hingga pengelolaan lingkungan sekolah dan kesejahteraan siswa secara keseluruhan. Berikut daftar idenya:

Pengembangan Literasi

- Mengadakan klub baca rutin untuk meningkatkan minat baca siswa.

- Menyediakan perpustakaan mini di setiap kelas untuk memudahkan akses buku.

- Mengadakan lomba baca puisi atau cerita pendek untuk mendorong kreativitas siswa dalam menulis.

Konservasi Lingkungan

- Melaksanakan kampanye pengurangan penggunaan plastik sekali pakai di sekolah.

- Mengadakan kegiatan penanaman pohon di area sekolah untuk meningkatkan kesadaran lingkungan.

- Mendorong pemilahan sampah dan pengelolaan limbah di sekolah untuk mengurangi dampak lingkungan.

Kesehatan dan Gizi

- Mengadakan pekan kesehatan sekolah dengan serangkaian kegiatan kesehatan seperti cek kesehatan gratis.

- Menyediakan sarapan sehat untuk siswa setiap pagi untuk mendukung konsentrasi belajar.

- Mengadakan penyuluhan tentang pentingnya gizi seimbang dan pola makan sehat bagi siswa.

Kewirausahaan

- Melaksanakan pelatihan kewirausahaan untuk siswa, dengan mengundang pembicara dari dunia usaha.

- Mengadakan bazaar sekolah untuk produk-produk wirausaha siswa guna mengembangkan kreativitas dan keberanian berwirausaha.

- Memberikan pendampingan kepada siswa yang ingin memulai usaha kecil di sekolah.

Seni dan Budaya

- Mengadakan workshop seni lukis atau musik untuk mengembangkan bakat seni siswa.

- Menyelenggarakan pementasan drama atau teater sebagai bentuk apresiasi terhadap seni teater.

- Mengadakan festival seni sekolah untuk memperlihatkan karya seni siswa kepada masyarakat sekolah.

Olahraga dan Kesehatan

- Menyelenggarakan turnamen olahraga antar kelas untuk meningkatkan semangat sportivitas di antara siswa.

- Mengadakan senam pagi bersama setiap minggu untuk menjaga kebugaran siswa.

- Melakukan pelatihan teknik olahraga tertentu bagi siswa yang berminat mengembangkan bakat olahraga mereka.

Teknologi dan Inovasi

- Memberikan pelatihan dasar pemrograman komputer kepada siswa untuk memperkenalkan mereka pada teknologi digital.

- Melaksanakan lomba inovasi teknologi di sekolah untuk mendorong kreativitas dan inovasi di kalangan siswa.

- Membuat aplikasi atau website sekolah sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi siswa dan orang tua.

Pembinaan Kepribadian

- Mengadakan seminar motivasi untuk siswa dengan mengundang narasumber yang berpengalaman.

- Melakukan pelatihan kepemimpinan remaja untuk mengembangkan kepribadian dan keterampilan kepemimpinan siswa.

- Menyelenggarakan program mentoring antar siswa untuk meningkatkan solidaritas dan kebersamaan di antara siswa.

Kerjasama dengan Masyarakat

- Melaksanakan program bakti sosial di lingkungan sekitar sekolah sebagai bentuk kontribusi sosial siswa.

- Mengadakan kerjasama dengan lembaga sosial setempat untuk meningkatkan kesadaran sosial siswa.

- Mengunjungi panti jompo atau yayasan anak sebagai bentuk kepedulian sosial dan pembelajaran bagi siswa.

Pengembangan Akademik

- Menyelenggarakan kursus tambahan atau bimbingan belajar bagi siswa yang memerlukan peningkatan prestasi akademik.

- Mengadakan kelas diskusi untuk mata pelajaran tertentu agar siswa dapat saling berbagi pengetahuan dan pemahaman.

- Menyediakan persiapan khusus untuk menghadapi ujian nasional atau olimpiade bidang studi tertentu.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya