Sinopsis My Name is Khan, Perjalanan Shah Rukn Khan Melawan Stigma Islamophobia

"My Name Is Khan" adalah film drama Bollywood yang dirilis pada tahun 2010, menjadi salah satu karya paling berpengaruh dalam industri perfilman India.

oleh Ayu Rifka Sitoresmi diperbarui 11 Sep 2024, 14:15 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2024, 14:15 WIB
Sinopsis My Name is Khan, Perjalanan Shah Rukn Khan Melawan Stigma Islamophobia
Kajol dan Shahrukh Khan dalam film My Name is Khan. Foto: Youtube

Liputan6.com, Jakarta "My Name Is Khan" adalah film Bollywood yang dirilis pada tahun 2010, menjadi salah satu karya paling berpengaruh dalam industri perfilman India. Disutradarai oleh Karan Johar, seorang sutradara ternama yang dikenal dengan film-film romantis dan drama keluarga, film ini menandai pergeseran Johar ke arah tema yang lebih serius dan relevan secara sosial. Dibintangi oleh Shah Rukh Khan dan Kajol, dua aktor papan atas Bollywood, film ini berhasil memadukan kekuatan akting mereka dengan narasi yang kuat dan emosional.

Cerita "My Name Is Khan" berpusat pada Rizwan Khan, seorang Muslim India penyandang Sindrom Asperger, yang melakukan perjalanan melintasi Amerika Serikat pasca peristiwa 11 September. Perjalanan Rizwan dimotivasi oleh keinginannya untuk bertemu Presiden Amerika dan menyampaikan pesan bahwa namanya adalah Khan dan dia bukan teroris. Melalui perjalanan ini, film mengeksplorasi tema-tema kompleks seperti prasangka rasial, islamofobia, dan perjuangan individu melawan stereotip dan ketidakadilan sosial.

Film ini tidak hanya meraih kesuksesan komersial yang besar di India, tetapi juga mendapatkan pengakuan internasional, menjadikannya salah satu film Bollywood paling sukses di luar negeri. "My Name Is Khan" menggabungkan elemen-elemen khas Bollywood seperti lagu dan romantisme dengan narasi yang lebih dalam dan relevan secara global.

Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai sinopsis My Name is Khan yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (11/9/2024).

Sinopsis My Name is Khan

Sinopsis My Name is Khan, Perjalanan Shah Rukn Khan Melawan Stigma Islamophobia
Adegan film My Name Is Khan (Foto: 20th Century Fox via IMDB.com)

Rizwan merupakan seorang Muslim penderita sindrom Asperger. Ia hidup dengan adiknya Zakir dan ibunya Razia dalam dengan keterbatasan ekonomi di Borivali. Kondisi Rizwan mengharuskannya untuk mendapatkan bimbingan khusus dari seorang pembimbing reklusif dan perhatian ekstra ibunya, membuat Zakir cemburu dan kemudian meninggalkan mereka untuk tinggal di San Francisco. Pasca kepergian ibunya, Rizwan dewasa kemudian pergi ke kota tersebut untuk menemui Zakir dan tinggal bersamanya. Di sana, Rizwan bertemu dengan Mandira, seorang Hindu, dan putra dari pernikahan pertama Mandira, Sameer. Rizwan dan Mandira yang telah saling jatuh cinta memutuskan untuk menikah dan tinggal di Banville. Mereka bertetangga dengan keluarga Garrick, dan Sameer berteman dengan anak keluarga tersebut, Reese.

Pada 2007, sebuah serangan teroris Muslim terjadi, membuat Rizwan dan keluarganya didiskriminasi. Itu juga berdampak kepada Sameer, mengakibatkannya terbunuh setelah mendapatkan perundungan secara fisik oleh teman sekolahnya. Mengetahuinya, Mandira menyalahkan Rizwan atas kejadian tersebut dan kemudian berpisah, tetapi, Mandira memberikan kesempatan kepada Rizwan untuk bersama kembali, dengan syarat untuk bertemu Presiden Amerika Serikat dan mengatakan bahwa ia bukan seorang teroris.

Rizwan pergi ke Los Angeles, dan bergabung dalam sebuah iring-iringan Presiden George W. Bush. Di sana, ia meneriakkan, "Nama saya adalah Khan dan saya bukan seorang teroris!", tetapi orang-orang malah mendengar, "Saya adalah seorang teroris!", membuat Rizwan ditangkap. Ia diinterogasi sebagai seorang tersangka teroris, namun mendapatkan pembebasan setelah sebuah kampanye oleh jurnalis India membuktikan ia tidak bersalah.

Di samping itu, Mandira berhasil menemukan pembunuh anaknya dengan bantuan Detektif Garcia dan kesaksian Reese. Ia dan Rizwan lalu berjumpa kembali di Georgia dan, setelah terjadi pergantian presiden, mereka bertemu dengan Barack Obama dan Rizwan mengatakan kepadanya, "Nama saya adalah Khan dan saya bukan seorang teroris!"

Daftar Pemain My Name is Khan

Sinopsis My Name is Khan, Perjalanan Shah Rukn Khan Melawan Stigma Islamophobia
Adegan film My Name Is Khan (Foto: 20th Century Fox via IMDB.com)

Berikut ini beberapa daftar pemain dari film My Name is Khan, yakni:

  1. Shah Rukh Khan sebagai Rizwan Khan
  2. Tanay Chheda sebagai Rizwan muda
  3. Kajol sebagai Mandira Khan
  4. Dominic Renda sebagai Mark Garrick
  5. Jennifer Echols sebagai Mama Jenny
  6. Kenton Duty sebagai Reese Garick
  7. Katie A. Keane sebagai Sarah
  8. Benny Nieves sebagai Detektif Garcia
  9. Christopher B. Duncan sebagai Barack Obama
  10. Yuvaan Makar sebagai Sameer
  11. Sheetal Menon sebagai Radha
  12. Arjun Mathur sebagai Raj
  13. Sugandha Garg sebagai Komal
  14. Jimmy Sheirgill sebagai Zakir Khan
  15. Navneet Nishan sebagai Rita Singh
  16. Zarina Wahab sebagai Razia Khan
  17. Arif Zakaria sebagai Faisal Rahman
  18. Sonya Jehan sebagai Hasina Khan
  19. Vinay Pathak sebagai Jitesh
  20. Parvin Dabas sebagai Bobby Ahuja
  21. Sumeet Raghavan sebagai seorang penyerang

Fakta Menarik Film My Name is Khan

Sinopsis My Name is Khan, Perjalanan Shah Rukn Khan Melawan Stigma Islamophobia
My Name is Khan merupakan film yang cukup berat karen menyinggung soal politik dan agama. Film ini dimainkan oleh Shah Rukh Khan dan Kajol. (Foto: srkuniverse.com)

1. Penghargaan dan Nominasi

"My Name is Khan" menerima banyak penghargaan dan nominasi bergengsi. Film ini memenangkan penghargaan Filmfare Award untuk Aktor Terbaik (Shah Rukh Khan) dan Sutradara Terbaik (Karan Johar). Kesuksesan ini berlanjut di berbagai acara penghargaan lainnya seperti Star Screen Awards, Stardust Awards, dan IIFA Awards, di mana Shah Rukh Khan dan Karan Johar kembali diakui atas kontribusi luar biasa mereka.

Selain penghargaan untuk akting dan penyutradaraan, aspek musik film ini juga mendapat pengakuan khusus. Lagu "Sajda" memenangkan penghargaan Lagu Terbaik di Filmfare Awards dan juga diakui di Global Indian Music Academy (GIMA) Awards.

2. Riset Mendalam

Shah Rukh Khan melakukan riset ekstensif untuk memerankan karakter dengan Sindrom Asperger. Dia menghabiskan waktu dengan penyandang autisme dan Asperger untuk memahami kondisi mereka dengan lebih baik.

3. Lokasi Syuting Internasional

Film ini diambil di berbagai lokasi di India dan Amerika Serikat, termasuk Mumbai, Los Angeles, dan San Francisco, memberikan keotentikan pada perjalanan karakter utama.

4. Kontroversi Perilisan

Saat perilisannya di India, film ini menghadapi beberapa kontroversi dan ancaman dari kelompok ekstremis, yang ironisnya mencerminkan tema intoleransi yang diangkat dalam film.

5. Pencapaian Box Office

"My Name is Khan" menjadi film Bollywood dengan pendapatan tertinggi di luar negeri pada saat itu, menunjukkan daya tarik universalnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya