6 Tanda Awal Meningitis yang Perlu Diperhatikan, Pahami Lebih Dini Bisa Cegah Bahaya

Gejala awal meningitis sering kali menyerupai flu, sehingga sulit dikenali tanpa pengetahuan yang tepat.

oleh Miranti diperbarui 12 Okt 2024, 16:30 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2024, 16:30 WIB
tanda - Vania
Ilustrasi Flu Singapura/https://www.freepik.com/jcomp 

Liputan6.com, Jakarta Meningitis merupakan kondisi medis yang sangat serius dan membutuhkan perhatian segera. Penyakit ini menyerang lapisan pelindung otak dan sumsum tulang belakang, yang dikenal sebagai meninges. Memahami gejala meningitis sangat penting agar penanganan medis dapat dilakukan secepat mungkin.

Gejala awal meningitis sering kali menyerupai flu, sehingga sulit dikenali tanpa pengetahuan yang tepat. Oleh karena itu, edukasi mengenai gejala meningitis menjadi langkah awal yang penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

Berikut adalah tanda-tanda utama meningitis yang harus diwaspadai. Simak penjelasan selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Sabtu (12/10/2024).

1. Demam Tinggi yang Tiba-tiba

tanda - Vania
Gambar Pingsan dari Freepik

 

Salah satu gejala meningitis yang paling sering muncul adalah demam tinggi yang datang secara tiba-tiba. Demam ini biasanya diiringi dengan menggigil dan keringat dingin. Walaupun demam bisa menjadi tanda dari berbagai penyakit, dalam kasus meningitis, demam cenderung muncul dengan cepat dan sangat intens.

2. Sakit Kepala yang Sangat Parah

Sakit kepala yang sangat parah dan tidak kunjung hilang merupakan gejala lain dari meningitis. Sakit kepala ini biasanya berbeda dari sakit kepala biasa karena intensitasnya yang jauh lebih tinggi dan tidak membaik dengan penggunaan obat penghilang rasa sakit biasa. Jika sakit kepala ini disertai dengan gejala lain seperti leher yang kaku, segera cari bantuan medis.

 

3. Mual dan Muntah

Ilustrasi mual
Ilustrasi mual. (Image by jcomp on Freepik)

 

Mual dan muntah yang tidak terkait dengan masalah pencernaan juga dapat menjadi indikasi meningitis. Gejala ini muncul karena peningkatan tekanan di dalam tengkorak dan dapat memperburuk kondisi pasien. Jika mual dan muntah terjadi bersamaan dengan gejala lain, penting untuk segera mencari bantuan medis.

4. Sensitivitas Terhadap Cahaya

Fotofobia, atau kepekaan terhadap cahaya, adalah gejala umum yang dialami oleh penderita meningitis. Penderita mungkin merasakan ketidaknyamanan atau nyeri ketika terpapar cahaya terang. Jika gejala ini muncul bersamaan dengan sakit kepala dan demam, hal ini dapat menjadi indikasi kuat adanya peradangan pada membran otak.

 

5. Leher Kaku

tanda - Vania
Ilustrasi Maag oleh Diana Grytsku dari Freepik: https://www.freepik.com/diana.grytsku

Kekakuan leher adalah gejala khas meningitis yang disebabkan oleh peradangan pada selaput otak. Penderita sering mengalami kesulitan atau rasa sakit saat mencoba menundukkan kepala ke arah dada. Kombinasi leher kaku, demam, dan sakit kepala sangat mengindikasikan kemungkinan meningitis.

6. Ruam

Beberapa bentuk meningitis, terutama yang disebabkan oleh infeksi bakteri, dapat disertai dengan ruam. Ruam ini biasanya muncul sebagai bercak merah atau ungu di kulit dan tidak memudar saat ditekan. Kehadiran ruam ini merupakan tanda serius dan sering kali menunjukkan bahwa infeksi telah menyebar dan dapat mengancam nyawa, sehingga memerlukan penanganan medis segera.

Mengenali gejala meningitis sedini mungkin sangat penting untuk mencegah komplikasi yang lebih parah. Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala-gejala tersebut, segeralah berkonsultasi dengan tenaga medis profesional untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya